Nasib Sial Pembalap-Pembalap Honda di Aragon

Berita Otomotif

ALCANIZ – Takaaki Nakagami dan Alex Marquez mengalami gagal finish pertama setelah sepuluh seri balapan.

Nakagami sudah menebar ancaman sejak sesi latihan bebas pertama. Rider dari tim LCR Honda ini mampu mencetak waktu yang cukup baik. Puncaknya adalah pada sesi kualifikasi di mana, pria asal Jepang ini mampu menjadi yang tercepat atau merebut pole position.

Namun hasil positif yang diraih rekan satu tim Cal Crutchlow ini memberikan tekanan yang cukup besar. Pembalap dengan tekanan besar biasanya melakukan kesalahan sepele yang merugikan dirinya sendiri dan bisa saja orang lain.

Pada MotoGP Teruel 2020, Nakagami mengaku terlalu cepat saat masuki tikungan keempat. Hal ini membuatnya tersungkur dan gagal melanjutkan lomba. Mimpinya untuk meraih kemenangan pertama di MotoGP lalu musnah.

Setali tiga uang dengan Alex Marquez yang mengejar kemenangan pertamanya di ajang MotoGP. Adik kandung dari Marc Marquez ini tampil impresif pada awalnya. Namun saat berada di posisi keempat dan membidik posisi podium dari Joan Mir, Ia kehilangan grip ban depannya.

Nasib sial yang dialami dua jagoan Honda di sirkuit Aragon, merupakan sebuah catatan positif dan negatif. Positifnya baik Alex maupun Nakagami merupakan pembalap yang belum pernah merasakan DNF (Did Not Finish).

Dalam 10 balapan yang telah digelar pada musim ini, Alex dan Nakagami selalu berhasil menuntaskan lomba. Namun pada seri kedua di Aragon, rekor tersebut terhenti di angka 10. Kini semua pembalap MotoGP sudah merasakan Did Not Finish (DNF).

Pembalap Honda lainnya yakni sang mega bintang Marc Marquez yang kerap mendominasi jalannya balapan di Aragon, Spanyol, masih belum bisa ikut serta. Cedera patah tulang tangan kanannya membuat The Baby Alien diperkirakan absen hingga akhir musim.

Sementara Crutchlow yang musim depan terdepak dari kursi LCR Honda, seperti kehilangan motivasi untuk kembali menghiasi podium kemenangan. Prestasi pembalap Inggris ini hampir tidak terlihat karena berkutat dengan cedera fisik dan mental.

MotoGP 2020 merupakan musim yang aneh dengan kejadian-kejadian tidak terduga sebelumnya. Pandemi covid-19 yang menahan seluruh jadwal balap, namun bisa menghasilkan nama-nama baru sebagai pemenang lomba. [Dew/Ari]

Tag Terkait

Franco Morbidelli MotoGP Teruel 2020 Honda Babak Belur di Aragon MotoGP 2020

Author

Berita Utama

Berita Populer

Lihat semua »