10 Kota Termacet di Dunia
Berita OtomotifALTRINCHAM - Kota Bogota, Colummbia dinobatkan sebagai kota termacet di dunia oleh INRIX.
Kota tersebut diklaim membuat pengendara harus menghabiskan waktu selama 272 jam setahun atau setara dengan 11 hari untuk menghadapi kemacetan. Selain Bogota, ada beberapa kota lain yang rata-rata masyarakatnya harus menghabiskan waktu lebih dari 200 jam setahun hanya untuk menghadapi kemacetan.
Kota tersebut adalah Roma, Italia dengan 254 jam setahun dan London, Inggris dengan 227 jam, Mexico City, Mexico dengan 218 jam, Moskow, Rusia dengan 210 jam dan Saint Petersburg, Rusia dengan 200 jam.
Dalam INRIX 2018 Global Traffic Scorecard, mereka menganalisis tren kemacetan di lebih dari 200 kota di 38 negara. Methodology yang digunakan pun diklaim cukup untuk merepresentasikan kemacetan di seluruh dunia. Dengan demikian diharapka negara-negara yang terlibat tersebut dapat membuat kebijakan berdasarkan data tersebut.
Sayang, kota-kota di Indonesia tidak termasuk dalam penelitian yang dilakukan tersebut. Padahal pada penelitian serupa tahun lalu, yang dilakukan oleh INRIX, Indonesia menjadi negara termacet kedua di dunia dengan waktu terbuang hingga 51 jam setahun.
Di Asia Tenggara sendiri, hanya kota Singapura yang dimasukkan ke dalam penelitian kemacetan tersebut. Menariknya, kota tersebut adalah kota ke 14 termacet di dunia dan masyarakatnya harus menghabiskan waktu menghadapi kemacetan selama 105 jam setahun.
10 Kota Termacet Dunia versi INRIX
Bogota, Kolombia | 272 Jam |
Roma, Italia | 254 Jam |
London, Inggris | 227 Jam |
Mexico City, Mexico | 218 Jam |
Moscow, Rusia | 210 Jam |
Saint Petersburg, Rusia | 200 Jam |
Rio de Janeiro, Brazil | 199 Jam |
Boston, Amerika Serikat | 164 Jam |
Istanbul, Turki | 157 Jam |
Sao Paolo, Brazil | 154 Jam |
[Adi/Ari]