Peugeot 3008 dan Kembarannya Bakal Diproduksi di Namibia
Berita OtomotifWALVIS BAY – Peugeot 3008 dan Opel Grandland X yang berada dibawah naungan Groupe PSA, korporasi otomotif raksasa asal Prancis, dipastikan akan dirakit di Namibia.
Groupe PSA telah menandatangangi perjanjian investasi dengan pemerintah Namibia untuk membentuk perusahaan bersama atau joint venture. Dalam kerjasama ini, Pemerintah Namibia bakal diwakili oleh Namibia Development Corporation (NDC).
Artikel terkait
Langkah Groupe PSA itu sendiri menjadi bagian dari rencana ‘Push to Plan’ mereka.
Peugeot 3008 dan kembarannya Opel Grandland X, dua SUV berplatform sama milik Peugeot dan Opel, rencananya dirakit pada semester kedua 2018. Memiliki target volume tahunan sebanyak 5.000 unit pada 2020 untuk memenuhi permintaan di Namibia, Afrika Selatan, Botswana, Lesotho plus Swaziland.
Negara-negara ini tergabung ke dalam forum kerja sama ekonomi bernama South-Africa Custom Union (SACU). Opel, menurut Groupe PSA, melihat region ini memiliki potensi riil.
Executive Vice President Groupe PSA for Middle East and Africa Jean-Christophe Quemard menjelaskan fasilitas perakitan di Namibia ditujukan untuk memenuhi permintaan Opel dan Peugeot di region ini.
“Investasi di Namibia merupakan bagian dari strategi jangka panjang Groupe PSA dalam rangka meningkatkan penjualan di Afrika serta Timur Tengah, sejalan dengan target kami menjual sejuta kendaraan di 2025,” ujarnya.
Dijelaskan, Groupe PSA juga berancang-ancang memperkuat bisnis mereka di Amerika Selatan serta Asia. Mereka juga akan memasuki lebih dari 20 pasar ekspor baru pada 2020.
Dalam tahap selanjutnya, pabrik di Namibia akan merakit pula model-model Opel dan Peugeot lainnya. Namun, belum disebutkan secara rinci model-model apa yang masuk dalam rencana. (Xan/Ari)