Toyota telah mengungkapkan bahwa pengembangan GR Corolla mengutamakan konsep pembangunan mobil balap yang menawarkan kenikmatan berkendara dalam berbagai situasi, sementara tetap nyaman untuk digunakan dalam aktivitas sehari-hari berkat empat pintu yang dimilikinya. Toyota sangat menekankan bahwa prototipe GR Corolla telah diuji secara ekstensif, tidak hanya di lintasan balap, tetapi juga di berbagai kondisi jalan seperti off-road dan bahkan dalam kondisi tertutup salju yang sangat menantang. Dari segi tampilan, GR Corolla memiliki eksterior yang mencolok dengan penggunaan body kit yang agresif, kisi udara yang besar untuk pendinginan dan peningkatan aerodinamika. Salah satu keunggulan mobil ini adalah penggunaan bahan ringan seperti aluminium untuk kap mesin, pintu belakang, dan panel pintu, sementara atapnya dibuat dari plastik yang diperkuat dengan serat karbon menggunakan metode compound moulding. GR Corolla dibekali dengan mesin turbo intercooler 3-silinder segaris 1.600 cc yang sama dengan yang ada di GR Yaris, tetapi mesin ini telah disetel ulang untuk menghasilkan tenaga sebesar 299 tenaga kuda pada 6.500 rpm, melebihi GR Yaris yang hanya memiliki 268 tenaga kuda pada 6.500 rpm. Mesin ini juga menghasilkan torsi yang impresif sebesar 370 Nm pada rentang 3.000 hingga 5.550 rpm, yang disalurkan melalui transmisi manual 6-percepatan. Untuk meningkatkan efisiensi knalpot, Toyota menggunakan Valve-equipped triple-exhaust muffler atau tiga lubang knalpot. Desain ini membantu mengurangi tekanan gas buang dan kebisingan, memberikan akselerasi yang luar biasa dan meningkatkan pengalaman berkendara. Mobil ini menggunakan sistem gerak roda GR-FOUR 4WD yang sama dengan GR Yaris, yang telah dioptimalkan sesuai dengan spesifikasi GR Corolla untuk memberikan performa maksimal.