JAKARTA – Pemerintah DKI Jakarta membatalkan uji coba perluasan larangan sepeda motor di Jakarta, alasannya karena hasil dari kajian Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
Pemerintah DKI Jakarta akhirnya memutuskan untuk membatalkan uji coba perluasan larangan sepeda motor di Jakarta. Keputusan tersebut diambil setelah dilakukannya beberapa kajian oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
Menurut kabar yang beredar, Dishub DKI telah melakukan kajian dan telah melakukan konsultasi kepada pihak terkait seperti Gubernur, anggota DPRD hingga Watimpres. Dan hasilnya berujung pada pembatalan ujicoba yang sedianya akan dilakukan minggu depan.
Lainnya, banyaknya pembangunan infrastuktur disebut menjadi salah satu alasan dibatalkannya ujicoba perluasan pelarangan sepedamotor ini. perluasan pelarangan sepeda motor ini rencananya baru akan dilakukan bila pembangunan infrastruktur sudah selesai.
Dengan pembatalan ini maka spanduk yang sudah dipasang untuk sosialiasasi pelarangan sepeda motor akan dilepaskan. Tak hanya itu, sepeda motor pun masih bisa melenggang di jalan-jalan tersebut secara legal.
Pembatasan sepeda motor awalnya akan diperpanjang pada ruas jalan Sudirman hingga jalan MH Thamrin pada 12 September 2017 pada pukul 06.00 hingga pukul 23.00 WIB. Diharapkan dengan adanya larangan tersebut, ruas jalan tersebut akan berkurang tingkat kemacetannya.
Aturan pelarangan tersebut pun langsung mendapat banyak penolakan dari masyarakat di Jakarta. Hal ini dikarenakan aturan tersebut dianggap diskriminatif dan tidak memihak pada masyarakat khususnya dari golongan menengah ke bawah.
“Pemotor juga bayar pajak. Mereka punya hak melintasi jalan-jalan protokol yang dibangun oleh uang hasil pajak mereka. Saya rasa sudah cukup larangan motor yang ada saat ini (Medan Merdeka Barat hingga Bundaran HI) jangan diperluas lagi. Sesekali buatlah kebijakan yang memudahkan kehidupan rakyat kecil. Mereka mengandalkan motor untuk ke tempat kerja dan mencari nafkah,” ungkap Ketua Komite III DPD Fahira Idris.
Baca juga : Ternyata Motor di Jakarta Lebih Banyak Dari Penduduk
[Adi/Ari]
Berita Utama

Mobil Keluarga Captain Seat Gak Sampai Rp 200 Juta! Review Honda Freed E PSD 2015
Video
Baru 3 Bulan Meluncur, Wuling Alvez Sudah Laku Segini
Berita Otomotif
‘Kode’ Peluncuran Toyota Yaris Cross antara Juni atau Juli 2023
Berita Otomotif