Toyota Siram Lagi Perusahaan Pembuat Mobil Terbang dengan Dana Besar

Berita Otomotif

Insan Akbar | 19 January 2020 07:00

TOKYO – Toyota kembali menyiram perusahaan pembuat mobil terbang dengan dana yang tak main-main besarnya. Kali ini, perusahaan yang beruntung menerima investasi Toyota adalah Joby Aviation.

Toyota, seperti dikutip dari Carscoops baru-baru ini, menanamkan modal sebesar 394 juta dollar AS (Rp 5,37 triliun) kepada Joby Aviation. Ini menjadikan produsen mobil asal Jepang itu sebagai investor terbesar Joby Aviation dalam masa pendanaan Seri C.

Mendanai perusahaan mobil terbang sendiri bukan hal asing bagi Toyota karena mereka sudah pernah melakukan ini sebelumnya. Seperti pada 2017 ketika mereka memberikan 386.792 dollar AS (Rp 5,27 miliar) pada korporasi sejenis bernama Cartivator.

Joby Aviation sendiri merupakan perusahaan asal Amerika Serikat yang berdiri sejak 2009. Mereka menyebut perusahaan mereka sebagai perusahaan kedirgantaraan yang mengembangkan dan mengomersialkan semua kendaraan listrik dengan kemampuan tinggal landas dan mendarat vertical (VTOL) agar bisa memberikan layanan transportasi udara yang cepat dan hening.

Selain memberikan duit triliunan rupiah, Toyota bakal menyokong Joby Aviation dalam hal lain yang tak kalah membantu. Mereka siap membagi pengalaman dan pengetahuan dalam hal produksi kendaraan, kualitas, maupun kontrol biaya produksi.

Hal ini bisa mendorong perusahaan rintisan itu untuk lebih mantap mengembangkan serta memproduksi mobil terbang. Apalagi, Toyota merupakan perusahaan otomotif terbesar dunia dengan sumber daya riset dan pengembangan yang juga besar.

Mobil terbang yang sedang digarap oleh Joby Aviation sendiri belum banyak dipaparkan kepada media massa. Informasi yang ada di situs resminya adalah bahwa kendaraan berkapasitas empat penumpang mereka bisa menembus kecepatan 322 km/jam dan bepergian dengan jarak lebih dari 241 km dalam kondisi baterai terisi penuh.

Menurut Toyota, desain mobil terbang itu sesuai dengan kebutuhan transportasi udara yang sedang berkembang untuk keperluan antar atau dalam kota. Toyota menekankan bahwa mereka memperhatikan sektor ini.

“Transportasi udara sudah menjadi gol jangka panjang dari Toyota, sementara kami terus melanjutkan pekerjaan kami di industri mobil. Kerja sama ini membuat pandangan kami mengarah tinggi ke udara,” tandasnya.

Toyota beberapa tahun lalu diketahui pula telah mematenkan hasil riset mobil terbang mereka sendiri. [Xan/Ari]

Tag Terkait

Cetak

Insan Akbar

Reporter

Insan mulai menjadi jurnalis pada 2011 di sebuah harian umum nasional dan resmi bergabung ke Mobil123.com sejak Februari 2018. Ia menyelami dunia otomotif sejak 2012 dan paling tertarik dengan isu-isu industri.

Berita Utama

Daya Beli sedang Lemah, Menperin Berharap Harga Mobil juga Bisa Ikut Diturunkan

Berita Otomotif

Insan Akbar | 28 February 2025

KARAWANG – Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita berharap para pabrikan mobil juga membantu berbagai usaha pemerintah dalam mendongkrak ...