Toyota Raize yang Dipasarkan di Filipina Tidak Terkena Recall, Kok Bisa?

MANILA - Toyota Raize yang dipasarkan di Filipina diimpor dari Indonesia. Tapi menariknya, Raize di sana tidak terkena recall atau penarikan kembali seperti yang dilakukan oleh PT Toyota Astra Motor (TAM) awal Maret lalu.

Seperti diketahui, TAM memutuskan untuk menarik 14,777 unit Toyota Raize karena bermasalah pada dudukan shock absorber depan akibat salah titik pengelasan.

Dampak yang ditimbulkan, bisa membuat pelat bagian atas dan bawah dudukan shock absorber bergeser serta menimbulkan bunyi abnormal di bagian depan mobil.

Artikel terkait

14 Ribu Toyota Raize Kena Recall, Sudah 20 Persen yang Berhasil Diperbaiki

Berita Otomotif

14 April 2022

24 Ribu Toyota Raize dan Daihatsu Rocky di Indonesia Terkena Recall

Berita Otomotif

12 March 2022

Belum Sebulan Recall, 2.000 Unit Raize Masuk Bengkel & Diperbaiki

Berita Otomotif

01 April 2022

Adapun tipe Raize yang terkena recall yaitu 1.0T S CVT, 1.0T G CVT, 1.0T G M/T, 1.2 G CVT, dan 1.2 G M/T dengan tahun produksi antara November 2020 hingga Oktober 2021.

Program recall ini meliputi pemeriksaan dan penambahan titik pengelasan pada bagian pelat dudukan shock absorber. Lama pengerjaan sekitar 7,6 jam. Pelanggan disarankan untuk melakukan booking service terlebih dahulu di bengkel Toyota terdekat.

Seluruh bengkel resmi Toyota yang terdiri dari 73 bengkel Body & Paint serta 297 bengkel General Repair sudah dipersiapkan untuk dapat melakukan pemeriksaan dan perbaikan pada Raize milik pelanggan.

Selama proses perbaikan konsumen tidak akan dipungut biaya sama sekali alias gratis. 

Program recall yang dilakukan oleh TAM ternyata tidak diikuti oleh Toyota Filipina. Sebab, Raize yang dijual di negaranya merupakan unit yang diproduksi setelah Oktober 2021.

“Unit Toyota Raize yang diperkenalkan di Filipina tidak terlibat dalam kampanye khusus ini. Pelanggan Toyota yang ingin memverifikasi apakah mobil mereka adalah bagian dari kampanye layanan terbaru dapat memeriksa secara online melalui toyota.com.ph," demikian pernyataan resmi Toyota Filipina sebagaimana dilansir dari Autoindustriya, Senin (21/3/2022).

Untuk diketahui, Toyota Raize yang diniagakan di Filipina merupakan hasil produksi dari fasilitas pabrik milik PT. Astra Daihatsu Motor (ADM). SUV kompak tersebut meluncur di Filipina pada awal Februari 2022.

Saat tiba di negara tetangga Indonesia itu, dudukan shock absorber pada Raize telah melalui proses pengelasan yang benar.

Kampanye recall merupakan hal yang biasa terjadi di industri otomotif. Tindakan ini menunjukkan bahwa pabrikan selalu memantau kondisi produknya sebelum maupun ketika sudah beredar dipasar dan digunakan oleh konsumen.

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<

Penulis: Santo Sirait