Toyota Kijang Innova Bekas 2016 Ini DP-nya Hanya Rp 55 Juta

JAKARTA – Toyota Kijang Innova bekas 2016 tipe G AT dijual dengan DP hanya Rp 55 juta.

Hal ini terlihat dari salah satu iklan dealer mobil bekas yang ditayangkan di Mobil123 sejak 16 Mei 2021. Dengan ringannya DP tersebut tentunya akan memudahkan pelanggan dalam melakukan pembelian kendaraan.

Dengan DP tersebut, pelanggan bisa mencicil kendaraan sebesar Rp 5,664 juta per bulan selama 47 bulan. Pelanggan pun akan mendapatkan gratis asuransi kendaraan TLO yang tentunya akan memudahkan pelanggan.

Dalam keterangan, Toyota Kijang Innova bekas 2016 tipe G AT tersebut dijual dengan harga Rp 215 juta. Harga tersebut selisih Rp 124,5 juta bila dibandingkan dengan harga baru. Bahkan pelanggan masih bisa melakukan negosiasi agar bisa mendapatkan harga terbaik. Tentunya dengan beragam keunggulan tersebut bisa menjadi pertimbangan bagi calon pelanggan mobil.

Tak hanya itu, dealer juga memastikan bahwa kondisi kendaraan masih dalam kondisi yang baik dan dapat langsung digunakan. Bahkan pelanggan juga akan mendapatkan service record dari bengkel resmi terkait kendaraan tersebut.

Toyota Kijang Innova bekas 2016 tipe G AT ini dilengkapi dengan mesin berkapasitas 2.000cc yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 137 hp dan torsi sebesar 183 Nm. Mesin tersebut sudah terbukti cukup tangguh untuk melintasi beragam medan di Indonesia.

Selain itu, Toyota Kijang Innova bekas 2016 tipe G AT juga sudah dilengkapi dengan beragam fitur menarik yang tentuna akan meningkatkan kenyamanan dalam berkendara. Mulai dari head unit yang sudah dapat memutar beragam format hiburan dan interior dual tone.

Meski demikian kami tetap mengingatkan kepada pelanggan untuk memastikan kondisi kendaraan dengan melakukan inspeksi secara lengkap sebelum melakukan pembelian. Termasuk juga dengan melakukan test drive. Hal ini perlu dilakukan untuk memastikan bahwa kondisi kendaraan memang berada dalam kondisi optimal.

Dengan mengetahui kondisi kendaraan secara menyeluruh tentunya akan memudahkan Anda untuk memberikan harga tawar yang sesuai. Sehingga baik pembeli maupun penjual tidak akan merasa dirugikan atas transaksi yang akan dilakukan.