Toyota Hadapi Persaingan dengan Perkuat Layanan

TANGERANG SELATAN – Toyota mengungkapkan dealer tukar-tambah mobil baru bernama Toyota Trust yang baru saja dibuka merupakan strategi menghadapi ketatnya persaingan di pasar otomotif Indonesia. Pasalnya, masih banyak konsumen tertarik pada skema tukar-tambah saat membeli mobil baru.

Toyota Trust resmi dibuka  di Bintaro, Tangerang Selatan pada Senin (30/7/2018) dan memiliki sistem berbasis digital yang diklaim mudah, cepat, dan nyaman. Dealer yang dibawahi oleh Auto2000 ini memiliki dua model usaha yaitu tukar-tambah mobil bekas berbagai merek dengan mobil baru Toyota serta penjualan mobil bekas Toyota besertifikat dan bergaransi.

“Dari dua itu, bisnis utama Toyota Trust adalah tukar-tambah mobil baru. Toyota Trust hadir utamanya untuk mempermudah konsumen beli mobil baru kita. Auto2000 adalah dealer Toyota, jadi kami berpikir bagaimana untuk membantu konsumen biar lebih mudah beli mobil Toyota,” papar Martogi Siahaan, Chief Executive Officer Auto2000 menjawab pertanyaan Mobil123.com dalam sesi wawancara seusai seremoni.

Artikel terkait

Toyota Buka Dealer Tukar-Tambah Mobil Baru di Bintaro

Berita Otomotif

30 July 2018

Modal Rp 200 Juta, Mobil Eric Jadi Raja Yaris Show Off 2015

Berita Otomotif

30 May 2023

Toyota: Pasar Mobil akan Segera Bergairah

Berita Otomotif

30 May 2023

Usaha mendorong kemudahan tukar-tambah dilakukan karena masih cukup banyak konsumen Auto2000 bergantung pada skema ini. Martogi menjelaskan jumlahnya paling tidak mencapai separuh dari total penjualan mereka.

“Setidaknya sekitar 50 persen dari mereka menjual sekalian membeli mobil baru,” imbuhnya.

Auto2000 melihat pajak progresif dan usaha pembatasan kendaraan dari pemerintah bakal membuat para konsumen lebih condong lagi melakukan tukar-tambah dibanding menambah jumlah mobil di garasi. Dengan menampung dan menjual kembali mobil seken besertifikat dan bergaransi, Toyota Trust dapat pula membuat harga jual kembali kendaraan Toyota terjaga.

Martogi membeberkan Toyota Trust Bintaro bukan yang pertama dan terakhir bagi Auto2000. Selanjutnya, mereka berencana membuka Toyota Trust di Kalimalang.

Fransiskus Soerjopranoto, Executive General Manager PT. Toyota Astra Motor (TAM), mengungkapkan Toyota Trust merupakan strategi Toyota dalam menghadapi ketatnya persaingan saat ini. Toyota Trust disebut sebagai mata rantai yang hilang dalam bisnis Toyota di Indonesia.

Menurut Soerjopranoto, untuk saat ini kompetisi di pasar dihadapi dengan memperkuat layanan. Penambahan brand value Toyota pun diharapkan terjadi.

“Ini salah satu strategi yang dilakukan yaitu bagaimana menghubungkan orang yang sudah membeli (purchase) ke proses pembelian kembali (repurchase). Ini mata rantai yang hilangnya,” ujarnya.

Sebagai informasi, dalam beberapa tahun terakhir pasar memang semakin ketat karena munculnya pabrikan-pabrikan Cina yakni Wuling dan DFSK yang main di segmen-segmen favorit konsumen Indonesia dengan preposisi harga murah namun berlimpah fitur. Sesama pabrikan Jepang yaitu Mitsubishi pun merilis Xpander tahun lalu di segmen terlaris di Tanah Air yaitu low multi purpose vehicle (LMPV). [Xan/Ari]