Tips Mudik dengan Balita

JAKARTA – Jelang hari raya Idul Fitri 1437 H, aktivitas mudik ke kampung halaman sudah mulai dijalankan oleh sebagian orang.

Bagi Anda yang baru saja memiliki buah hati, memboyong si kecil memerlukan beberapa perlakuan khusus. Hal ini dilakukan guna membuat sang buah hati tetap nyaman ketika menjalani mudik lebaran.

Perlakuan terhadap bayi yang baru lahir berbeda dengan bayi berusia lima tahun (Balita). Bayi yang baru lahir memerlukan perhatian khusus sehingga tidak dianjurkan untuk melakukan perjalanan jarak jauh.

Namun bagi Balita, kondisi fisiknya sudah cukup stabil. Sehingga Anda bisa tetap tenang dalam melakukan mudik. Mengajak Balita mudik Lebaran dengan menggunakan mobil sebaiknya menggunakkan jok khusus bayi (car seat).

Sony Susmana Prasetyo – chief instructor Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) -- mengatakan bahwa penempatan car seat sendiri dibedakan menurut umur.

“Ketika mengajak bayi untuk melakukan mudik sebaiknya menggunakan car seat. Untuk bayi berusia tiga tahun ke bawah maka posisi car seat harus menghadap belakang. Sedangkan untuk bayi berusia tiga tahun ke atas sebaiknya posisi car seat menghadap depan,” jelasnya.

Anda perlu menyiapkan beberapa benda untuk membuat anak-anak nyaman selama perjalanan.

Krim
Melakukan perjalanan mudik jarak jauh tentunya akan membuat bayi menjadi bosan. Bayi yang belum bisa banyak bergerak dikhawatirkan mengalami kegerahan. Untuk mencegah iritasi kulit bayi akibat popok bisa dicegah dengan menggunakan krim ruang popok.

Kantung plastik
Guna mengantisipasi bayi muntah atau popok penuh, Anda perlu menyiapkan beberapa kantung plastik.

Kain
Benda ini dapat berfungsi sebagai selimut bayi, atau pelindung kaca mobil jika kaca film yang Anda gunakan kurang gelap. Kain juga berguna untuk menjadi alas sang buah hati ketika berbaring.

Mainan
Guna mengusir rasa bosan, sebaiknya Anda membawa beberapa mainan yang mampu menarik perhatiannya. Cara ini berguna ketika sang buah hati sedang rewel karena merasa bosan melakukan perjalanan jauh.

Tisu
Bawalah tisu basah dan kering ketika melakukan perjalanan mudik dengan memboyong sang buah hati. Hal ini untuk memastikan anak Anda tetap steril.

Obat-obatan
Kondisi bayi umumnya masih sangat rentan, sehingga sangat mungkin terjadi ia mengalami gejala-gejala kurang sehat. Untuk mengantisipasinya, baiknya selalu sediakan persediaan obat-obatan.

Dengan menyiapkan benda-benda di atas, niscaya perjalanan mudik Anda dengan sang buah hati akan menjadi aman dan nyaman. [Dew/Idr]