Test Drive Isuzu Mu-X i-Series, Strategi Baru Lawan Fortuner dan Pajero Sport

JAKARTA – Isuzu Mu-X i-Series menjadi yang termurah dibanding para kompetitornya di segmen high sport utility vehicle (SUV), tapi punya level kemewahan dan kenyamanan yang tak kalah. Fitur-fitur keselamatannya juga kompetitif dan mencukupi.

Mobil123.com menjajal Mu-X i-Series bersama rekan-rekan media massa lain pada 13 – 14 November 2019 atau sekitar 4 bulan setelah peluncurannya dalam Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) di Serpong, Tangerang. Isuzu mengatur perjalanan dengan rute Sunter, Jakarta hingga Sukabumi, Jawa Barat dengan rute sekitar 318 km.

Mu-X i-Series sendiri menjadi yang termurah di segmennya dengan banderol Rp 449 juta on-the-road Jakarta. Model yang diimpor utuh dari Thailand dan hanya terdiri dari satu tipe bertransmisi otomatis itu menyasar orang-orang yang ingin naik kelas dari medium multi purpose vehicle (MPV) seperti Toyota Kijang Innova.

Eksterior dan Interior
Saat melihatnya, tampilan Mu-X i-Series menurut Mobil123.com sebenarnya tak segaya atau semenggoda para pesaing seperti Toyota Fortuner maupun Mitsubishi Pajero Sport. Eksteriornya mencoba tampil menawan lewat nuansa krom pada grille depan dengan palang-palang horizontal maupun pada ornamen pintu belakang.

Untuk penerangan, sudah terdapat Bi-LED Projector Head Lamp plus Integrated Day-time Running Light. Lampunya juga sudah berfitur Auto-Leveling, dengan LED Side Marker Lamp.

Ban menggunakan ukuran besar. Profilenya adalah 255/60 dengan pelek 18 inchi.

Saat masuk, terlihat kabin dengan balutan material kulit pada kursi baris pertama sampai ketiga, lingkar kemudi, maupun sisi pintu. Material soft touch juga terdapat pada dasbor, khususnya di atas meter cluster serta di hadapan kursi penumpang depan.

ruang kepala (head room) dan ruang kaki (head room) amat lega. Ini didukung dimensinya yang mempunyai panjang 4.825 mm, lebar 1.860 mm dan tinggi 1.840 mm.

Jika kursi baris ketiga dan kedua dilipat, kapasitas bagasi mencapai 2.227 liter yang diklaim terbesar di kelasnya. Saat malam tiba, Mu-x i-Series dilengkapi ambient light berwarna biru bagian pintu pengemudi plus penumpang depan.

Fitur-Fitur Canggih yang Mencukupi
Walau menyandang status high SUV termurah, fitur-fiturnya tak kalah, baik dari sisi kenyamanan maupun keselamatan. Terdapat Passive Entry System yang membuat penumpang tak perlu memencet tombol apapun untuk masuk.

Tinggal menggenggam gagang pintu dengan kunci di kantong dan kunci terbuka. Pengaktivan mesin dilakukan melalui Start/Stop Button.

USB Port maupun Power Outlet terlihat di setiap barisnya sehingga memudahkan pengecasan smartphone. Masih terdapat lagi Cruise Control, Audio Steering Switch, Head Unit layar sentuh 7 Inchi yang memfasilitas radio, USB, DVD, SD Card, Bluetooh, iPod, AUX 1, AUX 2, dan Hands Free Telephone. Catatannya, Head Unit tersebut tidak terlalu sensitif dengan sentuhan.

Isuzu juga memperhatikan keselamatan dengan berbagai fitur pasif maupun aktif. Rem cakram 16 inchi terdapat di keempat roda untuk high SUV murah ini. Terdapat pula sistem pengereman ABS+EBD+BA, Traction Control System, Dual SRS Airbags, 3-Point Seatbelt with Pretensioner, Child Lock, ISOFIX, Immobilizer, Anti-Theft Alarm, Hill Start Assist, dan Hill Descent Control (yang harus diaktifkan dulu kalau mau berfungsi).

Artikel terkait

Review Isuzu MU-X

Review

30 May 2023

Isuzu MU-X dengan Mesin Kecil tapi Tetap 'Pedas'

Mobil Baru

30 May 2023

Isuzu Targetkan Jual 39 ribu Kendaraan Tahun Ini

Berita Otomotif

09 February 2015

Sayang, tidak ada kamera mundur. Padahal, di mobil-mobil Rp 200-300 jutaan saja fitur ini sudah terlihat. Kualitas delapan pengeras suara di dalam kabin juga tak bisa dikatakan istimewa.

Performa
Mu-X i-Series digawangi mesin diesel 2.5-liter Commonrail Turbo (intercooled Variable Geometry System) berdaya 136 ps dan torsi 320 Nm. Sabagai padanannya, terdapat transmisi 5-percepatan Triptronic dengan Adaptive Gradient Control.

Tarikannya sejak putaran bawah hingga atas relatif lambat meski bermesin tubo. Ini satu kekurangannya dibandingkan para kompetitor. Akan tetapi, torsi maksimalnya yang rata terasa sejak 1.800 – 2.800 rpm menjadi keunggulan karena mobil bisa berjalan mantap dengan cukup pelan di tanjakan-tanjakan curam sepanjang perjalanan.

Kelebihan lain dari sisi performa adalah turbo lag yang tidak terasa. Transmisi antar gigi pun halus, dengan kekedapan kabin patut mendapat pujian.

Kaki-kaki Mu-X i-Series sendiri mengandalkan Independent Coil Spring Suspension with Gas Shock Absorbers plus Stabilizer Bar di depan. Pada bagian belakang, dipasangkan 5-link Coil Suspension, Gas Shock Absorber, plus Stabilizer Bar.

Setelan suspensi tampaknya sangat mengutamakan kenyamanan karena teramat empuk melibas lubang-lubang maupun permukaan jalan tak rata. Akan tetapi, efeknya adalah body roll yang amat terasa di tikungan-tikungan.

Sepanjang perjalanan, petunjuk konsumsi BBM rata-rata dalam Multi Information Display (MID) beberapa kali disetel ulang. Di jalan tol, efisiensinya bisa mencapai 11 – 12 km/liter, sedangkan di jalan luar kota dengan tanjakan dan turunan yang amat banyak, konsumsinya sekitar 9 km/liter.

Kesimpulan
Mu-x i-Series merupakan high SUV termurah yang tak bisa dikatakan murahan. Perhatian Isuzu terhadap kenyamanan penumpang amat terasa dari segala fitur, tampilan kabin, kekedapannya, sampai setelan suspensi. Adapun performa tak bisa disebut memukau, walau tak sampai mengganggu apalagi mengundang keluhan selama berkendara. [Xan/Ari]