Beranda Berita Berita Otomotif Tesla Pecat Karyawan Pabriknya yang Lakukan Sabotase Tesla Pecat Karyawan Pabriknya yang Lakukan Sabotase Berita Otomotif Krisna Arie | 09 October 2020 07:34 FREMONT - Tesla baru-baru ini mengungapkan bahwa mereka telah memecat karyawan pabriknya karena terbukti melakukan sabotase.Sabotase yang dilakukan sang karyawan sendiri tidak diungkapkan secara detail oleh Tesla. Yang pasti mereka menyampaikan bahwa karena ulahnya, pabrikan mobil listrik paling populer di dunia ini berpotensi mengalami kerugian besar.Al Prescott, Vice President of Legal and Acting General Counsel Tesla menyebutkan bahwa pihaknya dengan cepat dapat mendeteksi dan mengungkap insiden yang terjadi. Sabotase ini sendiri sempat mengganggu kegiatan operasi di pabrik mereka di Fremont, California namun kemudian berhasil di atasi. Artikel terkait Elon Musk Sindir Orang Terkaya di Dunia Sebagai Tukang Jiplak Berita Otomotif 11 April 2019 Pendiri Tesla Elon Musk Plinplan soal Twitter Berita Otomotif 07 November 2019 Elon Musk Hapus Akun Resmi Tesla di Facebook Berita Otomotif 24 March 2018 "2 minggu lalu tim IT dan InfoSec memutuskan bahwa seorang karyawan kedapatan telah secara jahat menyabotase bagian dari pabrik. Tindakan cepat tim tersebut mampu mencegah kerusakan lebih lanjut dan dalam beberapa jam kemudian produksi dapat berjalan lancar lagi," ungkap Prescott.Tesla hingga saat ini belum mengungkap identitas karyawannya yang melakukan sabotase. Namun menyebutkan sedikit kronologis kejadian di mana sang pelaku sempat melancarkan tuduhan kepada temannya dan menghancurkan komputer perusahaan untuk menutupi jejak sabotase."Ia akhirnya mengaku setelah kami tunjukkan bukti-bukti yang tidak bisa dibantah. Atas kejadian ini kami langsung mengambil tidakkan melakukan pemecatan," kata Prescott seperti yang dilaporkan The Detroit News.Bicara soal sabotase yang terjadi di Tesla, ternyata insiden ini sudah beberapa kali mereka hadapi. Pada 2016 Tesla menggugat mantan oil-services executive-nya karena menyamar sebagai big boss mereka Elon Musk. Dan mencoba memperdayai Jason Wheeler mantan Chief Financial Officer Tesla.Lalu di 2018 Musk juga pernah mengungkap bahwa seorang karyawan mereka bernama Martin tripp mencoba menyabotase perusahaan. Dan mengklaim bahwa Martin melakukan penembakan di pabrik. Meski akhirnya menurut investigasi Kepolisian tidak ada insiden penembakan di pabrik Tesla."Kami akan mengambil tidakan agresif jika ada karyawan yang melakukan sabotase demi membela perusahaan dan karyawan lainnya. Kami sangat mempercayai karyawan dan menghargai kontribusi semua orang namun tentu tidak dapat menolerir soal kejahatan yang dilakukan secara pribadi. Ini melanggar kode etik serta merugikan karyawan lainnya," kata Prescott. [Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait pabrikan mobil listrik Tesla Elon Musk tesla pecat karyawan Mobil Listrik sabotase di pabrik tesla tesla Cetak Krisna Arie Editor Senang semua benda bermesin dan beroda sejak duduk di bangku sekolah dan memulai bekerja di media dengan segmen otomotif sejak tahun 2002. Pria sederhana ini selalu percaya pekerjaan akan lebih sempurna jika didasari dengan passion. Berita Utama Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ... Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ... Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ... Komentar
Tesla Pecat Karyawan Pabriknya yang Lakukan Sabotase Berita Otomotif Krisna Arie | 09 October 2020 07:34 FREMONT - Tesla baru-baru ini mengungapkan bahwa mereka telah memecat karyawan pabriknya karena terbukti melakukan sabotase.Sabotase yang dilakukan sang karyawan sendiri tidak diungkapkan secara detail oleh Tesla. Yang pasti mereka menyampaikan bahwa karena ulahnya, pabrikan mobil listrik paling populer di dunia ini berpotensi mengalami kerugian besar.Al Prescott, Vice President of Legal and Acting General Counsel Tesla menyebutkan bahwa pihaknya dengan cepat dapat mendeteksi dan mengungkap insiden yang terjadi. Sabotase ini sendiri sempat mengganggu kegiatan operasi di pabrik mereka di Fremont, California namun kemudian berhasil di atasi. Artikel terkait Elon Musk Sindir Orang Terkaya di Dunia Sebagai Tukang Jiplak Berita Otomotif 11 April 2019 Pendiri Tesla Elon Musk Plinplan soal Twitter Berita Otomotif 07 November 2019 Elon Musk Hapus Akun Resmi Tesla di Facebook Berita Otomotif 24 March 2018 "2 minggu lalu tim IT dan InfoSec memutuskan bahwa seorang karyawan kedapatan telah secara jahat menyabotase bagian dari pabrik. Tindakan cepat tim tersebut mampu mencegah kerusakan lebih lanjut dan dalam beberapa jam kemudian produksi dapat berjalan lancar lagi," ungkap Prescott.Tesla hingga saat ini belum mengungkap identitas karyawannya yang melakukan sabotase. Namun menyebutkan sedikit kronologis kejadian di mana sang pelaku sempat melancarkan tuduhan kepada temannya dan menghancurkan komputer perusahaan untuk menutupi jejak sabotase."Ia akhirnya mengaku setelah kami tunjukkan bukti-bukti yang tidak bisa dibantah. Atas kejadian ini kami langsung mengambil tidakkan melakukan pemecatan," kata Prescott seperti yang dilaporkan The Detroit News.Bicara soal sabotase yang terjadi di Tesla, ternyata insiden ini sudah beberapa kali mereka hadapi. Pada 2016 Tesla menggugat mantan oil-services executive-nya karena menyamar sebagai big boss mereka Elon Musk. Dan mencoba memperdayai Jason Wheeler mantan Chief Financial Officer Tesla.Lalu di 2018 Musk juga pernah mengungkap bahwa seorang karyawan mereka bernama Martin tripp mencoba menyabotase perusahaan. Dan mengklaim bahwa Martin melakukan penembakan di pabrik. Meski akhirnya menurut investigasi Kepolisian tidak ada insiden penembakan di pabrik Tesla."Kami akan mengambil tidakan agresif jika ada karyawan yang melakukan sabotase demi membela perusahaan dan karyawan lainnya. Kami sangat mempercayai karyawan dan menghargai kontribusi semua orang namun tentu tidak dapat menolerir soal kejahatan yang dilakukan secara pribadi. Ini melanggar kode etik serta merugikan karyawan lainnya," kata Prescott. [Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait pabrikan mobil listrik Tesla Elon Musk tesla pecat karyawan Mobil Listrik sabotase di pabrik tesla tesla
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...
Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ...
Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ...
Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ...