Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Tanggapi Merek China Berdatangan ke Indonesia, Chery: Ini Bagus Untuk Konsumen

Mobil Listrik

Tanggapi Merek China Berdatangan ke Indonesia, Chery: Ini Bagus Untuk Konsumen

JAKARTA - Pemerintah terus mendorong elektrifikasi dalam industri otomotif nasional. Kesempatan ini tak disia-siakan berbagai pabrikan otomotif khususnya asal China untuk menghadirkan mobil listrik berbasis baterai ke Indonesia.

Terbaru, BAIC dan Aion baru saja meresmikan diri untuk ambil bagian dalam pemasaran mobil listrik di Indonesia. Ini melengkapi deretan brand asal China daratan yang hadir ke Indonesia setelah sebelumnya BYD dan GWM hingga Neta resmi ambil bagian jadi pemain dalam industri otomotif nasional.

Melihat semakin banyak brand baru asal China yang datang ke Tanah Air, Chery sebagai pabrikan China yang sudah hadir cukup lama di Indonesia melihatnya sebagai suatu keuntungan bagi konsumen. Ini karena akan terjadi suatu kompetisi antar brand untuk menghadirkan produk-produk dengan teknologi dan harga terbaik untuk konsumen.

"Dengan adanya merek baru (BAIC) kami rasa itu baik dari sisi kompetitif dan menguntungkan bagi konsumen. Kita (pabrikan) dituntut harus memberikan keunggulan produk terbaik kepada konsumen," Qu Jizong selaku Executive Vice President PT Chery Sales Indonesia.

Meskipun demikian, pihak Chery melihat tantangan yang dihadapi para brand China pendatang baru di industri otomotif nasional ini cukup berat. Mereka perlu melakukan persiapan yang cukup komprehensif mulai dari pabrik hingga membangun jaringan dealer untuk penjualan dan layanan aftersales.

"Soal adanya brand baru, itu tidak mudah bagi mereka saat masuk sini. Kami sudah datang lebih dahulu dan melakukan persiapan yang cukup menyeluruh di Indonesia. Kami sudah memproduksi dengan dukungan pabrik lokal dan terus menambah jaringan dealer dengan total target dealer sebanyak 60 dealer di tahun ini," jelas Zheng Shuo selaku Assistant to Vice President PT Chery Sales Indonesia.

Sebagaimana diketahui, untuk program elektrifikasi ini pemerintah mensyaratkan mobil listrik yang akan dijual di Indonesia harus memenuhi syarat Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sebesar 40 persen agar mendapat insentif Pajak Pertambahan Nilai. 

Bagi pabrikan otomotif yang bisa memenuhi hal tersebut, berkesempatan mendapatkan pajak sebesar satu persen. Dalam hal ini, Chery telah memproduksi Omoda E5 di Indonesia dengan memenuhi syarat TKDN 40 persen.

"Untuk Omoda E5 telah diproduksi lokal dengan tingkat local content 40 persen sehingga memenuhi aturan pemerintah mengenai PPNBM 1% untuk mobil listrik. Untuk baterainya masih kami impor dari China," sebut Zheng Shuo.
(YS)




Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang