Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Suzuki Satria F150 Injeksi Hadirkan Pilihan Warna Baru, Harga Naik Rp400 Ribuan

Panduan Pembeli

Suzuki Satria F150 Injeksi Hadirkan Pilihan Warna Baru, Harga Naik Rp400 Ribuan

Meskipun peminat motor bebek sport semakin sedikit, namun tidak menyurutkan niat PT Suzuki Indomobil Sales untuk menghadirkan warna baru pada Suzuki Satria F150 FI. 
Adapun opsi warna dan livery baru pada si ayam jago yaitu Pearl Bright Ivory, Titan Black, dan Metallic Mat Fibroin Gray – Titan Black.

Pilihan warna baru membuat Satria F150 menjadi lebih segar walaupun tanpa ubahan teknis. Seiring hadirnya opsi warna baru, Suzuki juga mengumumkan perubahan harga pada Satria F150 2024 mulai bulan Oktober yaitu:

  • All New Satria F150 Rp28.910.000
  • All New Satria F150 Special Edition Rp30.760.000

Satria F150 warna Pearl Bright Ivory hadir dengan velg warna emas. Adapun warna Titan Black velgnya pakai warna merah. Sementara warna Metallic Mat Fibroin Gray – Titan Black coraknya mirip warna Special Edition sebelumnya, dengan kombinasi warna abu-abu dan biru. 

Namun, untuk opsi terakhir ini dijadikan warna reguler dan Satria F150 injeksi tak lagi memiliki varian Special Edition. Satria F150 Injeksi masih mempertahankan spesifikasi unggulan yang paling sangar di antara bebek sport 150 cc.

Desain Suzuki Satria F150 yang Ikonik

Desain New Satria F150 injeksi terlihat lebih ramping daripada versi karburator keluaran terakhir. Pada batok lampu utama ditambahkan visor serta lampu senja kecil secara terpisah. 

Satria juga menawarkan desain yang tajam yang mengesankan kencang dan sporti dengan bentuk headlamp seperti wajah robot Gundam. Kemudian bentuk cover samping sudah menyerupai motor half fairing karena bentuknya memanjang hingga cover engine di bagian bawah. 

Untuk memunculkan kesan motor sport, maka di bagian belakang Suzuki mendesain sepatbornya dengan model yang bisa dilepas.

Spidometernya juga keren yang mengusung full digital, dan muncul sapaan “FU 150 Ready Go” ketika kontak on. Isinya lebih lengkap, mulai dari takometer yang mencapai 13.000 rpm, di bawahnya ada spidometer dengan angka berukuran besar yang mudah dibaca.

Satria F150 generasi kedua memiliki dimensi panjang 1.960 mm, lebar 675 mm, jarak sumbu roda 1.280 mm, jarak pijak kaki 150 mm, tinggi jok 765 mm, serta bobot kosong motor 109 kg.

Suzuki Satria F150 Injeksi, Si Ayam Jago Legendaris yang Masih Bertahan

Suzuki Satria F awalnya meluncur pada 2004 dikenal sebagai motornya anak muda. Pada awalnya, Suzuki Satria F 150 berasal dari Thailand, kemudian dilokalkan oleh Suzuki Indonesia. Motor ini punya desain yang ramping dan headlamp-nya modis sehingga dijuluki sebagai motor ayam jago atau ayago. 

Versi Thailand (CBU) pertama kali dijual di Indonesia antara 2004-2005 tanpa starter elektrik. Kemudian pada 2007, Satria F150 dibuat CKD (Completely Knock Down) oleh Suzuki Indonesia yang lantas dilengkapi double starter.

Motor ayam jago memang identik dengan setang clip on dan mesin DOHC 150 cc. Seiring regulasi yang menuntut sepeda motor harus menghasilkan emisi Euro 3, maka Suzuki meluncurkan All New Satria F150 dengan sistem injeksi. 

Mesin yang digunakan pada Suzuki Satria F150 generasi kedua ini merupakan rancangan baru dari Suzuki Indonesia yang kemudian akhirnya juga menjadi andalan di GSX series yang muncul belakangan. Dari sisi performa mesin, Satria unggul di putaran atas yang pas untuk di sirkuit atau trek panjang.

Satria F150 didukung mesin berkubikasi 147,3 cc, 4-Tak, DOHC, dan berpendingin cairan tanpa kipas otomatis. Tenaga maksimum yang dihasilkan sebesar 18,2 dk pada 10.000 rpm dan torsi puncak 13,8 Nm pada 8.500 rpm.

Mesin New Satria berkarakter overbore (diameter silinder lebih besar dari panjang langkah piston). Dimensi bore x stroke yaitu 62 x 48,8 mm. Satria F150 injeksi memakai teknologi DOHC tipe direct acting valve drive mechanism. Rancangan DOHC yang sesungguhnya karena kem langsung menonjok tapet, sehingga karakternya cocok untuk putaran tinggi. 

Satria F150 injeksi ini kelemahan yang selalu dikeluhkan yaitu nyendul-nyendul di gigi satu. Ini sebenarnya bukan akibat cacat produksi atau kerusakan part karena usia pakai, melainkan karena memang karakter mesinnya. 

Peak power pada putaran atas membuat putaran bawah jadi tersendat akibat kurang torsi dan tenaga. Kasarnya, kita harus gaspol di putaran tinggi supaya tidak tersendat.

Pasokan Bensin di Suzuki Satria Lebih Besar 

Pasokan bensin di Satria kini sudah memakai sistem injeksi dengan ECU 36 pin, sedangkan di Sonic memakai ECU 33 pin. Mesin Satria juga dilengkapi teknologi dual spray injector, yang dikendalikan secara otomatis oleh electronic control module (ECM/ECU) sebagai otak dari sistem tersebut.

Namun demikian, pendinginan di Satria F cuma mengandalkan radiator dan kisi-kisi di blok silinder SCEM atau Suzuki Composite Electrochemical Material. 

Satria F Injeksi, Bebek Super dengan Fitur Modern

Pada tahun 2015-2016 lalu, hanya sedikit motor yang memakai speedometer dengan desain digital. All New Suzuki Satria F150 dan sejak awal hadir dengan digital speedometer yang informatif. Fitur serupa memang juga ada pada Sonic tapi informasi yang ditampilkan kurang lengkap. 

Fitur lainnya juga tergolong canggih seperti misalnya 1-push electric starter. Suzuki mengklaim bila pengguna starter elektrik ini hanya cukup sekali menekan tombol starter dan motor langsung menyala. Teknologi starter ini diadopsi langsung dari GSX-R1000 sehingga lebih efisien daya listrik dari aki. 

Kesimpulan 

Melihat dimensi, desain, dan bobotnya, Suzuki Satria F generasi kedua cukup unggul karena cukup ringan dengan tenaga lebih besar. Dengan demikian, power to weight ratio pada Satria F lebih baik demi akselerasi lebih ringan.

(YS)




Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang