SPK Wuling Air EV Diklaim Banyak, Semuanya Pesan Tanpa Test Drive!

JAKARTA – Jumlah Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) mobil listrik murah Wuling Air EV diklaim banyak. Padahal, diler-diler belum memiliki unit untuk test drive.

Respons masyarakat Indonesia terhadap Air EV digadang-gadang amat positif, setelah masa pre-booking dibuka pada 11 Juli 2022 kemarin. Jumlah pemesan mobil listrik yang meluncur pada kuartal ketiga ini, menurut eksekutif Wuling di Indonesia, terbilang banyak.

“Volumenya (jumlah yang pesan—Red) besar. Nanti kami akan infokan ketika periode pre-booking sudah selesai karena sekarang memang masih bertambah terus, sih. Berdigit-digit, lah,” ucap Brand and Marketing Director PT. SAIC General Motors Wuling (SGMW) Indonesia Dian Asmahani, menanggapi pertanyaan Mobil123.com pada Jumat (22/7/2022) di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

Ia berbicara di sela-sela Pressday Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022. Pameran khusus kendaraan listrik ini sendiri berlangsung hingga 31 Juli mendatang.

Artikel terkait

Mobil Listrik Murah Wuling Air EV Sudah Dipesan Ribuan Unit Lho!

Berita Otomotif

08 August 2022

Inden Mobil Listrik Murah Wuling Berbulan-bulan! Berapa Banyak SPK-nya?

Berita Otomotif

12 September 2022

Saat Dicas, Mobil Listrik Murah Wuling Air EV Butuh Daya 2.200 Watt

Berita Otomotif

15 July 2022

Wuling tentunya membawa Air EV yang akan menjadi mobil listrik perdana mereka untuk pasar Indonesia. Dengan estimasi harga Rp200-300 juta, Air EV hampir pasti menjadi mobil listrik murni (battery electric vehicle/BEV) termurah di Indonesia ketika meluncur nanti.

Air EV nantinya terdiri dari dua tipe. Ada Standard Range yang berjarak tempuh 200 km dengan estimasi harga on the road (OTR) Jakarta Rp250 juta serta Long Range dengan jarak tempuh 300 km serta perkiraan banderol OTR Jakarta Rp300 juta.

“Itu masih harga estimasi,” tukas Dian.

Periode pre-booking mobil listrik murah Wuling itu berlangsung hingga 10 Agustus 2022. Adapun peluncurannya dijadwalkan terjadi pada kuartal ketiga 2022.

Air EV Standard Range mengusung baterai 18 kWH, sedangkan yang Long Range 26,5 kWh. Pengisian daya baterai bisa dilakukan di rumah dengan tegangan 2.200 watt hanya untuk pengecasan.

Teknologi atau pun fitur yang menyertainya antara lain adalah Wuling Indonesian Command (WIND), Internet of Vehicle (IoV), Electric Parking Brake (EPB), Auto Brake Hold (ABH), tiga Drive Mode (Eco, Normal, Sport), Rotary Gear Shift, Head Unit 10,25 Inci, Meter Cluster Digital 10,25 Inci.

Air EV, kata Dian, bahkan belum diproduksi massal. Dengan demikian, para konsumen yang membukukan SPK untuk model ini bahkan belum melakukan test drive (uji kendara).

“Mereka melihat interior dan eksterior. Belum ada konsumen yang test drive,” akunya. [Xan/Ses]

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<