SPK Toyota bZ4X 1.300 Unit, Dipesan Tanpa Tahu Indennya Berapa Lama

JAKARTA – Angka pemesanan mobil listrik Toyota bZ4X sampai membuat prinsipal Toyota di Jepang terkejut.

bZ4X meluncur di Indonesia pada 10 November 2022 dengan harga Rp1,190 miliar. Kuota battery electric vehicle (BEV/mobil listrik murni) tersebut pada tahun ini hanya 50-60 unit, tapi Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) yang terkumpul sangat jauh di atas itu.

“bZ4X hampir satu bulan meluncur dan permintaannya sudah melebihi 1.300 unit. Ini sangat melebihi dari apa yang kami perkirakan,” ucap Marketing Director PT. Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy dalam Toyota End Year Media Gathering pada Kamis (8/12/2022) di Senayan, Jakarta.

Di luar 50-60 unit yang sudah tersedia, Toyota baru bakal mendistribusikan unit mulai Februari 2023. Adapun kuota per bulan untuk Tanah Air belum diketahui karena masih didiskusikan dengan Toyota Motor Corporation (TMC) di Jepang.

Artikel terkait

Inden Toyota bZ4X Dirasa bakal Panjang, Stok 2022 Cuma Puluhan Unit!

Berita Otomotif

10 November 2022

Mobil Listrik Toyota bZ4X Dijual di Indonesia! Penasaran Harganya?

Mobil Baru

10 November 2022

Indennya Bisa Tahunan, Toyota Tutup Dulu Pemesanan Mobil Listrik bZ4X

Berita Otomotif

17 February 2023

“Informasi dari TMC bahwa bukan hanya di Indonesia. Di Thailand, negara-negara Eropa, dan Amerika juga. Tapi, pastinya mereka cukup terkejut permintaan dari Indonesia tinggi sekali. Di atas dugaan mereka sehingga mereka coba menyesuaikan produksi dan kami sedang coba bicara dengan TMC sampai akhir bulan ini untuk mendapatkan informasi alokasi tahun depan,” papar Anton.

Orang-orang yang memesan bZ4X antara lain memiliki latar belakang pemerintahan, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), bahkan artis. Mereka, aku Anton, tetap memesan meski jaringan diler diminta untuk memberitahu apa adanya.

Termasuk perihal belum adanya kepastian waktu inden.

“Kami sampaikan apa adanya,” tukas dia.

“Mereka pun tidak masalah karena mereka menyadari kalau di dunia, (mobil listrik) di merek mana pun itu inden,” lanjutnya.

Toyota, tegas Anton, berjanji akan lebih serius memperhatikan isu bZ4X. Dua hal menjadi alasan.

“Satu, itu (angka SPK) di atas dugaan kami. Dua, banyak permintaan datang dari VVIP,” tandasnya.

Sekadar mengingatkan, bZ4X dibangun di atas platform e-TNGA. Tipe yang dibawa ke Indonesia adalah front wheel drive (FWD).

Dapur pacunya mengandalkan baterai 71,4 kWh yang dipadukan dengan motor listrik berdaya 204 hp serta torsi 266 Nm. Dalam kondisi baterai terisi penuh, jarak tempuhnya diklaim mampu mencapai 500 km.

Fitur-fitur bZ4X di antaranya Panoramic Sunroof, Head Unit 12,3 Inci, Advanced Park, Toyota Safety Sense (TSS) 3.0. [Xan/Ses]

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<