Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Serba-Serbi Membuat Motor Trail dari Mesin Motor Bebek

Berita Otomotif

Serba-Serbi Membuat Motor Trail dari Mesin Motor Bebek

Membuat motor trail dari motor bebek adalah salah satu cara untuk memiliki kendaraan off road roda dua yang lebih murah. Salah satu yang patut diperhatikan adalah rangka trail.

Motor trail merupakan jenis motor yang dianggap macho oleh kalangan masyarakat. Pemilik motor trail akan dianggap sebagai orang yang suka berpetualang.

Pandangan tersebut cukup wajar saja, karena dari desain dan komponennya, motor trail dibuat khusus untuk menerjang medan yang lebih sulit ditembus motor biasa, misalkan jalanan berbatu dan tanah.

Masalahnya, motor trail memiliki banderol yang lumayan tinggi. Rata-rata model yang dijual di Indonesia berkisar di atas Rp30 juta.

Tentunya harga tersebut lumayan tinggi untuk kendaraan roda dua. Maka dari itu, sebagian orang memilih untuk merakit motor trail sendiri menggunakan mesin motor bebek.

Kelebihan dan Kekurangan Motor Trail

Kelebihan dari motor trail kebanyakan berhubungan dengan jarak motor dengan tanah atau ground clearance yang tinggi.

Ruang yang besar antara motor dengan permukaan jalan memungkinkan motor trail melintasi jalan-jalan yang memiliki objek-objek yang biasa ditemukan di medan off-road, misalkan batu dan batang kayu.

Selain itu, motor trail biasanya menggunakan ban pacul atau ban knobby, yakni ban dengan tapak kotak-kotak yang berfungsi memaksimalkan gesekan ketika melintas di jalan tanah, dengan demikian, performa motor trail di permukaan tanah lebih unggul.

Kinerja motor trail di jalan aspal pun juga tidak kalah bagus, lagi-lagi karena tingginya ground clearance.

Terutama di jalanan aspal yang rusak dan berlubang, motor trail bisa melintasinya dengan mudah. Apalagi pada saat jalan tergenangn air, motor trail bisa lebih diandalkan,

Meski begitu, motor trail tetap memiliki beberapa kekurangan. Poin minus yang paling terasa berada di segi kepraktisannya.

Dibandingkan dengan motor bebek atau skuter matik (skutik), pada motor trail sangat jarang ada ruang penyimpanan barang, sehingga sedikit merepotkan untuk membawa perlengkapan berkendara seperti jas hujan, helm tambahan, dan sebagainya.

Kekurangan dari motor trail akan terasa ketika dibawa kencang. Karena posturnya yang ramping dan tinggi, serta bobotnya yang lebih ringan, motor akan kurang stabil ketika melaju pada kecepatan tinggi.

Kelebihan

  • Ground clearance tinggi
  • Bagus di permukaan jalan tanah
  • Mampu melewati jalanan rusak

Kekurangan

  • Tidak ada ruang penyimpanan
  • Kurang stabil di kecepatan tinggi

Proses Motor Bebek Menjadi Motor Trail

Proses membuat motor trail dari motor bebek mengubah semua komponen, kecuali mesin. Untuk biayanya sebenarnya tergantung beberapa faktor, terutama spesifikasi yang diinginkan pengguna.

Dengan mengetahui komponen-komponen yang diperlukan sesuai spesifikasi selera, dana yang diperlukan setidaknya bisa diperkirakan secara kasar.

Rangka trail motor bebek adalah yang paling penting. Rangka trail pilihannya bermacam-macam, dengan rangka replika sebagai pilihan paling populer.

Ini dikarenakan rangka replika dibuat dengan skala sesuai dengan pabrik resmi, kebanyakan merupakan duplikasi dari rangka Kawasaki KLX150. Rangka replika tentu lebih praktis dibanding membuat rangka dari nol, yang mana butuh ukuran dan sudut yang sesuai, serta mengelas sendiri.

Karena rangka replika lebih praktis, harganya pun juga lebih murah. Berdasarkan pantauan di situs marketplace, rata-rata harga rangka trail replika sekitar Rp2 juta hingga Rp3 juta-an.

Selain rangka, komponen lain yang diubah yaitu stang, suspensi, monoshock, swing arm, pelek, ban depan dan belakang, tangki bensin, bodi, jok, cakram rem, dan lainnya. Mayoritas dari komponen tersebut juga banyak yang berupa comotan dari Kawasaki KLX150.

Komponen tersebut bisa dibeli secara terpisah. Namun, ada juga penjual yang menawarkan rangka secara full set termasuk dengan komponen lainnya tersebut.

Setelah itu, rangka motor trail baru dipasangkan mesin motor bebek.

Kalau misalkan mesin motor juga beli baru, disarankan barang yang diincar lengkap dengan dokumen Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB). Dokumen tersebut menandakan mesin yang dijual bukan hasil curian, yang mana urusannya nanti bisa panjang.

Biaya pengerjaan di bengkel juga perlu dipertimbangkan, karena masing-masing bengkel memiliki tarif modifikasi motor trail yang berbeda-beda.

Mesin Motor Bebek untuk Motor Trail

Bicara tentang mesin untuk dijadikan motor trail, pemilihannya tidak terlalu sulit, namun bukan berarti mudah juga. Sekilas semua jenis mesin motor bebek bisa digunakan untuk motor trail, padahal tidak seperti itu.

Lagi, pemilihan mesin yang cocok untuk motor trail tergantung dari selera pemilik dan tujuan penggunaannya, apakah untuk pengendaraan sehari-hari atau di medan berat dan penuh rintangan.

Berdasarkan penggunaan tersebut, pilihan mesin pun akan berbeda.

Salah satu yang jadi pertimbangan mesin motor bebek yang cocok untuk motor trail adalah kapasitasnya.

Mesin yang lebih besar biasanya memiliki performa yang lebih buas. Namun, karena lebih besar, bobot motor trail akan menjadi lebih berat.

Yamaha Jupiter Z 110

Mesin motor bebek pertama yang bisa digunakan untuk motor trail adalah Yamaha Jupiter Z. Di era 2000-an, Jupiter memang dikenal sebagai rajanya motor bebek.

Dapur pacu yang disematkan pada Jupiter Z adalah 110 cc 4 tak, SOHC, berpendingin udara. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga mencapai 8,8 hp dan torsi maksimum 9 Nm.

Yamaha Vega R

Vega R juga motor pilihan yang mesinnya bisa digunakan untuk motor trail. Meluncur pada 2003, Vega R dipasarkan di Indonesia sebagai motor bebek low end, karena sudah ada Yamaha Jupiter sebagai produk premiumnya.

Vega R menggunakan mesin yang serupa dengan Jupiter Z, yaitu kapasitas 110 cc 4 tak, SOHC, berpendingin udara. Performa yang dihasilkan pun juga serupa, tenaga tertinggi di angka 8,8 hp, dan torsi puncak 9 Nm

Yamaha F1ZR

Yamaha Force 1 merupakan motor bebek lama yang mendahului Vega R. Motor ini sempat ada di Indonesia pada era 1992 hingga 2004, dan F1ZR merupakan generasi ketiga yang meluncur pada 1997.

Mesin yang disematkan pada F1ZR tidak berubah sama sekali dari Force 1 generasi sebelumnya. Mesin yang dimaksud adalah kapasitas 110,4 cc 2 tak, 1 silinder, mampu mengeluarkan tenaga hingga 11,8 hp dan 10,79 Nm.

Honda Supra X

Beberapa motor bebek keluaran Honda juga bisa menjadi pilihan mesin untuk motor trail. Salah satu yang paling mudah diterka adalah Honda Supra.

Sejak peluncuran perdana pada 1998, Honda Supra X memiliki dua macam mesin, pertama mesin 100 cc, kemudian berubah menjadi 125 cc pada generasi kedua di 2005.

Mesin Supra X yang bisa dipakai untuk motor trail adalah versi kapasitas 125 cc, satu silinder, berpendingin udara, 2 katup, SOHC. Mesin itu masih dipakai Supra X versi terbaru.

Mesin tersebut dapat menghasilkan tenaga hingga 9,9 hp pada putaran 8.000 rpm dan torsi mencapai 9,3 Nm per 4.000 rpm.

Honda Blade

Untuk diketahui, Honda Blade sudah tidak diproduksi lagi sejak 2019. Meski begitu, mesinnya tetap bisa menjadi pilihan untuk digunakan sebagai dapur pacu motor trail.

Mesin pada Honda Blade berupa injeksi 125 cc, SOHC, 4 tak, 1 silinder. Daya yang dihasilkan oleh mesin ini mencapai 9,9 hp per 8.000 rpm, sementara torsi tertingginya 9,3 Nm pada putaran 4.000 rpm.

Beda Mesin 4 Tak dan 2 Tak

Sebelumnya disebutkan pemilihan mesin yang cocok untuk motor trail itu tergantung selera masing-masing penggunanya.

Tetapi, bukan berarti pengguna dapat memilih mesin dengan sembarang. Pilihan mesin terbatas dalam mesin 4 tak atau 2 tak.

Mesin 4 tak adalah mesin yang dalam prosesnya terdapat empat tahap, yakni tahap hisap, kompresi, pembakaran, dan pembuangan. Sementara itu, mesin 2 tak hanya ada dua tahap, hisap dan buang terjadi secara bersamaan.

Keunggulan dan kekurangan dari masing-masing jenis mesin bisa menjadi penentu dalam memilih mesin untuk motor trail. Mesin 2 tak akan memiliki tarikan yang lebih enteng, tetapi lebih boros bahan bakar. Mesin 4 tak, di sisi lain, memiliki daya tahan yang lebih kuat, dan suku cadangnya lebih mudah ditemukan di pasaran.

Kedua jenis mesin tersebut mempunyai karakteristik yang berbeda. Tidak semua orang akan menyukai performa mesin 2 tak yang dapat dikatakan “liar”, demikian juga dengan beberapa orang yang tidak cocok dengan mesin 4 tak.

Motor Trail dari Skutik

Selain dari motor bebek, skutik juga bisa dimodifikasi menjadi motor trail. Mengubah motor matik menjadi motor trail akan lebih murah jika sudah memiliki skutiknya lebih dulu.

Pengubahan skutik menjadi motor trail ada banyak. Bisa dikatakan komponen skutik yang terpakai hanya mesin dan rangkanya, itu pun rangka di bagian belakang juga diubah,

Sementara itu, komponen-komponen lainnya banyak menggunakan barang aftermarket, seperti stang, swing arm, pelek, knalpot, dan lain-lain.

Motor trail yang dibuat dari skutik juga memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan.

Satu kelebihannya adalah pengemudian motor trail berbasis skutik akan lebih mudah. Kemudahan tersebut dikarenakan absennya proses perpindahan gigi persneling, hanya berdasarkan intensitas gas motor. Pengemudian tersebut akan sangat membantu untuk pengendara yang masih pemula dalam off-road.

Di sisi lain, motor trail yang dibuat dari skutik akan memiliki ground clearance yang lebih rendah dari motor trail biasa, karena diameter ban yang digunakan pada trail tersebut relatif lebih kecil.

Karena lebih rendah, mobilitas motor trail berbasis skutik pada medan berat akan lebih terbatas.

Ini tentunya berbeda dari motor trail dengan rangka replika, yang mana bisa menggunakan ban diameter kombinasi 18 dan 21. Hasilnya, jalan tanah atau berbatu akan lebih mudah dilintasi motor rangka trail replika.

Tips Memilih Mesin untuk Motor Trail

Setelah sebelumnya mengetahui tentang jenis mesin untuk motor trail, perlu diketahui juga beberapa tips dalam memilih mesin yang cocok untuk diri sendiri.

  • Pilih mesin sesuai kemampuan berkendara

Pengguna perlu menyadari kemampuannya sendiri dalam mengendarai sebelum menentukan mesin motor trail. Mesin yang dapat mengeluarkan tenaga dan torsi yang besar membutuhkan keterampilan berkendara yang lebih tinggi, apalagi jika dibawa melintasi medan sulit.

  • Pilih mesin dengan tahun produksi terkini

Dengan mesin yang masih berumur muda, kondisinya akan lebih tahan lama, sehingga performa yang dikeluarkan mesin motor trail akan lebih maksimal.

  • Pilih mesin yang sering ada di pasaran

Memakai mesin yang lebih umum ditemukan di pasaran akan mempermudah perawatan motor trail di saat terjadi kendala. Beda ceritanya jika memakai special engine. Meski tenaga dan torsi yang dihasilkan akan lebih mantap, kertersediaan onderdilnya akan lebih jarang sehingga sulit dilakukan perawatan.

Harga Motor Trail Terbaru

Alasan pemilik motor bebek ingin membuat motor trail dari motor bebek adalah masalah harga. Untuk diketahui, rata-rata harga motor trail kenamaan terbaru yang ada di pasar Indonesia Rp30 juta lebih. Misalnya, Kawasaki mempunyai KLX150 sebagai model trail termurahnya dijual dengan harga on the road (OTR) Jakarta sebesar Rp32,3 juta.

Itu juga baru harga motor trail berspesifikasi untuk pemakaian sehari-hari. Motor trail yang lebih tinggi dengan mesin khusus memiliki banderol yang lebih mahal lagi.

Tetapi, ada juga produsen motor Tanah Air yang juga menjual model trail dengan harga yang lebih terjangkau, yakni VIAR. Harga model tertingginya Rp19,7 juta.

Untuk yang penasaran, di bawah ini rangkuman harga model motor trail dari beberapa pabrikan motor per Oktober 2022.

Kawasaki

Nama Model

Harga (OTR Jakarta)

Kawasaki D-Tracker

Rp36,2 juta

Kawasaki D-Tracker SE

Rp38,6 juta

Kawasaki D-Tracker X

Rp69,3 juta

Kawasaki KLX230SM

Rp54,5 juta

Kawasaki KLX230SM SE

Rp56,7 juta

Kawasaki KLX150

Rp32,3 juta

Kawasaki KLX150L

Rp33 juta

Kawasaki KLX150BF

Rp36,1 juta

Kawasaki KLX150BF SE

Rp38,7 juta

Kawasaki KLX230

Rp49,9 juta

Kawasaki KLX230 SE

Rp54,9 juta

Kawasaki KLX250

Rp68,7 juta

Kawasaki KLX140R

Rp40,7 juta

Kawasaki KLX230R

Rp50,3 juta

Kawasaki KX65

Rp39,5 juta*

Kawasaki KX85

Rp55,9 juta*

Kawasaki KX112

-*

Kawasaki KX250

-*

Kawasaki KX450

-*

Kawasaki KX250X

-*

Kawasaki KX450X

-*

*motor untuk kompetisi

Honda

Nama Model

Harga (OTR Jakarta)

Honda CRF150L Extreme Black

Rp35,384 juta

Honda CRF150L Extreme Red

Rp35,384 juta

Honda CRF150L Extreme White

Rp35,384 juta

Honda CRF150L Extreme Green

Rp35,384 juta

Honda CRF250 Rally Extreem Red

Rp91,145 juta

Yamaha

Nama Model

Harga (OTR Jakarta)

Yamaha WR115R

Rp38,06 juta

Yamaha WR115R Monster Energy Yamaha Racing Livery

Rp38,665 juta

Yamaha YZ125X

Rp78,3 juta

Yamaha YZ250X

Rp103 juta

Yamaha YZ250F

Rp120,6 juta

Yamaha YZ250FX

Rp110,9 juta

Viar

Nama Model

Harga (OTR Jakarta)

Viar Cross X 70 Mini Trail

Rp9,39 juta

Viar Cross X 100 Mini Trail

Rp11,46 juta

Viar New Cross X 150

Rp19,73 juta

[ABP/Ses]



Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang