Mazda CX-80 Resmi Meluncur dengan Harga Nyaris Rp1,2 Miliar, Jadi SUV Premium Plug-in Hybrid Pertama Mazda Di Indonesia
Beranda Berita Panduan Pembeli Sejarah Suzuki Katana di Indonesia, Versi Ekonomis Dari Jimny Sejarah Suzuki Katana di Indonesia, Versi Ekonomis Dari Jimny Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 13 March 2024 11:30 Suzuki Katana menjadi salah satu SUV atau jip yang cukup populer di era 90-an. Munculnya Katana di Indonesia adalah versi lokal dari Suzuki Jimny yang di-downgrade menjadi 4X2. Ketangguhan dari Suzuki Katana terbukti cukup oke untuk mendukung aktivitas off road harian. Ground clearance tinggi dan penggerak roda belakang masih mumpuni digunakan melintasi jalan tanah pedesaan. Generasi pertama Suzuki Katana diluncurkan pertama kali pada tahun 1986, di bawah bendera Indomobil. Perlu diketahui bahwa Katana awalnya hadir sebagai varian 4x2 dari Jimny. Jimny dan Katana pada tahun produksi 1986 memiliki model eksterior dan interior yang tidak berbeda. Sebelum era 90-an, Suzuki Indonesia terlebih dahulu memperkenalkan Jimny jangkrik, SUV mungil dengan penggerak 4X4 yang kemudian disusul Jimny generasi kedua. Suzuki Jimny SJ410 generasi kedua meluncur di Indonesia pada 1981. Desainnya ikonik, dimana Jimny SJ410 atapnya rata. Model Jimny generasi awal ini fiturnya begitu sederhana, belum memiliki penyejuk udara. Namun karena kebijakan pemerintah yang memberikan pajak tinggi kepada mobil 4X4, mendorong Suzuki Indonesia merilis Katana sebagai versi 4X2 dari Jimny gen 2 supaya harganya hemat. Katana dijual secara resmi oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sejak tahun 1986 sampai 2005. Namun masih banyak unit dengan registrasi tahun 2006 yang merupakan sisa stok produksi terakhir dari 2005. Kali ini kami akan membahas perjalanan Suzuki Katana yang sukses jadi alternatif terjangkau dari Suzuki Jimny, hingga bisa bertahan 20 tahun. Simak ulasannya berikut ini. Awal Mula Lahirnya Suzuki Katana di Indonesia Suzuki Katana generasi pertama modelnya mudah dikenali karena mirip Jimny. Bentuk pada atap hampir rata alias trepes, lampu depan bundar serta belum ada tachometer pada dashboard. Oleh sebagian orang, Katana pun disebut sebagai Jimny banci karena berpenggerak 4x2. Suzuki Katana generasi pertama mesinnya masih sederhana, berkapasitas 1.0 liter dengan kode F10A, menghasilkan daya 50 ps dan torsi maksimum 73,5 Nm yang juga digunakan pada Carry. Mesinnya terkenal bandel dan tidak rewel. Suku cadangnya juga murah dan masih gampang dicari. Dengan DNA Jimny yang tangguh, membuat rangka dan material bodi Katana terbilang sangat kuat dan kokoh. Mesinnya mungkin cukup mungil, namun punya torsi yang cukup untuk menghela mobil ini. Sebab, bobot kosong Suzuki Katana juga cukup ringan, hanya 860 kilogram. Jadi bila digunakan sebagai kendaraan harian jelas cukup ekonomis dari sisi bahan bakarnya. Suzuki Katana Gen 2 dan Gen 3 Suzuki Indomobil melakukan facelift Katana di tahun 1989 yang bisa kita kenali dari desain headlamp kotak, memiliki tachometer, dan didukung transmisi manual 5-percepatan. Atapnya pun lebih menggembung dengan bentuk seperti punuk, sehingga headroom kabin lebih lega. Terdapat dua pilihan tambahan yakni model Short Wheelbase dan Long Wheelbase, dengan tipe DX, DX Blitz, GX serta GX Blitz. Basis desain generasi kedua kemudian diperbaharui lagi pada 1993 sebagai Suzuki Katana generasi ketiga. Desain atapnya tetap berpunuk seperti generasi kedua dan lebih tinggi, namun pada generasi ketiga ini headlamp kembali berbentuk bulat khas jip. Nuansa klasik juga hadir pada lampu sein berwarna oranye yang dipasangkan di dua ujung bempernya. Perbedaan Tipe di Katana Gen 3 Varian Katana generasi ketiga pun juga dipersempit yang hanya menawarkan tipe DX dan GX saja. Nah, sejak 1993 ini Katana hampir tidak pernah berganti model lagi sampai akhir produksi di tahun 2006. Suzuki Katana generasi ketiga fiturnya lebih modern karena telah didukung AC dengan pengaturan sliding, radio tape, dan laci penyimpanan berukuran kecil yang cukup berfungsi untuk menaruh handphone atau e-money. Meskipun biasa saja, namun brand fitur yang digunakan cukup ternama. Suzuki Katana GX dibekali sebuah Head Unit 1DIN Kenwood dan juga AC Denso. Untuk kamu yang mencari Suzuki Katana, harus tahu kalau fitur terlengkap hanya ada pada tipe GX. Tipe ini sudah memiliki AC, power steering, dan radio tape dari Kenwood. Sementara itu, tipe DX tidak menyediakannya. Ada perbedaan signifikan pada konfigurasi kursi antara Suzuki Katana DX dan GX. Pada tipe DX, jok belakang dirancang berhadap-hadapan, sedangkan pada jok tipe GX dibuat menghadap depan. Kelemahan dari tipe GX ini hanyalah pada akomodasi keluar masuk penumpang di baris keduanya yang sedikit merepotkan. Ini karena kursi yang menghadap depan membuat akses keluar masuknya cuma dari pintu kiri depan. Suzuki Katana Pernah Tersedia versi Long Suzuki Katana yang banyak beredar di pasaran kebanyakan dijual dalam rupa short chassis. Padahal, di antara sekian banyak varian Jimny yang beredar, varian LWB merupakan salah satu varian yang unik dan menarik bagi pengguna Jimny dan Katana. Sebab, Katana alias Jimny versi 4x2 untuk tipe LWB dimensinya lebih panjang, membuatnya lebih ramah penumpang karena mempunyai kapasitas angkut lebih banyak. Secara teknis, tidak ada perbedaan spesifikasi mendasar pada sektor mesin maupun transmisi antara Suzuki Katana LWB dengan Katana SWB. Kedua varian tersebut sama-sama memakai mesin FA10 1,0 liter dan transmisi manual. Adapun untuk total panjangnya Suzuki SJ410 LWB yaitu 3.890 mm sedang Suzuki SJ410 SWB hanya 3.785 mm. Suzuki Jimny LWB yang lebih populer di indonesia dengan sebutan “Kalong” (Katana Long). Suzuki Katana LWB populasinya cukup sedikit di pasaran mobil bekas, karena dulunya minim peminat untuk unit mobil baru. Ini karena, sejarah kehadiran versi LWB ini dipersiapkan sebagai kendaraan serba guna. Alasan lainnya karena sasis dan bodi yang lebih panjang sekitar 80cm dibanding Katana SWB membuat beratnya bertambah, sehingga mesin jadi underpowered. Suzuki Katana LWB dihentikan penjualannya oleh Indomobil Group di tahun 1992. Dimensi yang lebih panjang menjadikan Suzuki Jimny LWB lebih proporsional bila digunakan sebagai mobil keluarga. Baris kedua menawarkan kapasitas angkut yang lebih banyak daripada Suzuki Jimny standar SWB. Model Kalong yang relatif banyak penggunanya di dekade 80-an akhir ialah rakitan karoseri Adi Putro, Malang. Katana Long garapan Adi Putro banyak digunakan untuk kendaraan dinas pegawai Bank Rakyat Indonesia (BRI) terutama di kota-kota kecil. Sejak diluncurkan tahun 1987, Katana BRI digunakan sebagai kendaraan operasional untuk melayani nasabah di daerah terpencil. Karoseri ternama ini memang piawai merancang desain body agar terlihat proporsional. Ini membuat Suzuki Kalong BRI menjadi favorit dan incaran para penggemar Suzuki Jimny dan Katana. Mobilnya punya tampilan yang pas dan proporsional. Bahkan tak jarang, unit Katana eks BRI ini juga digunakan oleh para offroader bermain tanah. Suzuki Katana BRI tersebut dimodifikasi secara total memakai sistem gerak 4WD, hingga ganti mesin dan transmisi supaya tenaganya lebih perkasa. (YS) ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Cetak Yongki Sanjaya Putra Editor Berita Utama Harta Rp1 Triliun, Raffi Ahmad Punya Koleksi 23 Mobil dan Motor Berita Otomotif Insan Akbar | 07 February 2025 JAKARTA – Harta kekayaan Raffi Ahmad terungkap, begitu pun dengan koleksi lengkap dari mobil dan motornya. Informasi itu terbongkar dari Laporan ... Geely Resmi Masuk Indonesia Lagi, Buka Pemesanan Mobil Listrik EX5 Mobil Listrik Insan Akbar | 29 January 2025 JAKARTA – Geely ‘bergerak’ lagi di pasar Indonesia mulai akhir Januari 2025. Mereka mengawalinya dengan memperkenalkan diri kembali plus membuka ... Mazda CX-80 Resmi Meluncur dengan Harga Nyaris Rp1,2 Miliar, Jadi SUV Premium Plug-in Hybrid Pertama Mazda Di Indonesia Mobil Baru Yongki Sanjaya Putra | 29 January 2025 Jakarta - PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) dan distributor resmi kendaraan Mazda di Indonesia secara ... SUV J7 Buka Cerita Jaecoo di Indonesia, Konsumsi BBM-nya Luar Biasa Irit! Mobil Listrik Insan Akbar | 29 January 2025 JAKARTA - Chery akhirnya resmi menghadirkan merek Jaecoo di Indonesia pada 2025. Jaecoo J7 menjadi model pertama yang diperkenalkan di sini. Merek ... Komentar
Sejarah Suzuki Katana di Indonesia, Versi Ekonomis Dari Jimny Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 13 March 2024 11:30 Suzuki Katana menjadi salah satu SUV atau jip yang cukup populer di era 90-an. Munculnya Katana di Indonesia adalah versi lokal dari Suzuki Jimny yang di-downgrade menjadi 4X2. Ketangguhan dari Suzuki Katana terbukti cukup oke untuk mendukung aktivitas off road harian. Ground clearance tinggi dan penggerak roda belakang masih mumpuni digunakan melintasi jalan tanah pedesaan. Generasi pertama Suzuki Katana diluncurkan pertama kali pada tahun 1986, di bawah bendera Indomobil. Perlu diketahui bahwa Katana awalnya hadir sebagai varian 4x2 dari Jimny. Jimny dan Katana pada tahun produksi 1986 memiliki model eksterior dan interior yang tidak berbeda. Sebelum era 90-an, Suzuki Indonesia terlebih dahulu memperkenalkan Jimny jangkrik, SUV mungil dengan penggerak 4X4 yang kemudian disusul Jimny generasi kedua. Suzuki Jimny SJ410 generasi kedua meluncur di Indonesia pada 1981. Desainnya ikonik, dimana Jimny SJ410 atapnya rata. Model Jimny generasi awal ini fiturnya begitu sederhana, belum memiliki penyejuk udara. Namun karena kebijakan pemerintah yang memberikan pajak tinggi kepada mobil 4X4, mendorong Suzuki Indonesia merilis Katana sebagai versi 4X2 dari Jimny gen 2 supaya harganya hemat. Katana dijual secara resmi oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sejak tahun 1986 sampai 2005. Namun masih banyak unit dengan registrasi tahun 2006 yang merupakan sisa stok produksi terakhir dari 2005. Kali ini kami akan membahas perjalanan Suzuki Katana yang sukses jadi alternatif terjangkau dari Suzuki Jimny, hingga bisa bertahan 20 tahun. Simak ulasannya berikut ini. Awal Mula Lahirnya Suzuki Katana di Indonesia Suzuki Katana generasi pertama modelnya mudah dikenali karena mirip Jimny. Bentuk pada atap hampir rata alias trepes, lampu depan bundar serta belum ada tachometer pada dashboard. Oleh sebagian orang, Katana pun disebut sebagai Jimny banci karena berpenggerak 4x2. Suzuki Katana generasi pertama mesinnya masih sederhana, berkapasitas 1.0 liter dengan kode F10A, menghasilkan daya 50 ps dan torsi maksimum 73,5 Nm yang juga digunakan pada Carry. Mesinnya terkenal bandel dan tidak rewel. Suku cadangnya juga murah dan masih gampang dicari. Dengan DNA Jimny yang tangguh, membuat rangka dan material bodi Katana terbilang sangat kuat dan kokoh. Mesinnya mungkin cukup mungil, namun punya torsi yang cukup untuk menghela mobil ini. Sebab, bobot kosong Suzuki Katana juga cukup ringan, hanya 860 kilogram. Jadi bila digunakan sebagai kendaraan harian jelas cukup ekonomis dari sisi bahan bakarnya. Suzuki Katana Gen 2 dan Gen 3 Suzuki Indomobil melakukan facelift Katana di tahun 1989 yang bisa kita kenali dari desain headlamp kotak, memiliki tachometer, dan didukung transmisi manual 5-percepatan. Atapnya pun lebih menggembung dengan bentuk seperti punuk, sehingga headroom kabin lebih lega. Terdapat dua pilihan tambahan yakni model Short Wheelbase dan Long Wheelbase, dengan tipe DX, DX Blitz, GX serta GX Blitz. Basis desain generasi kedua kemudian diperbaharui lagi pada 1993 sebagai Suzuki Katana generasi ketiga. Desain atapnya tetap berpunuk seperti generasi kedua dan lebih tinggi, namun pada generasi ketiga ini headlamp kembali berbentuk bulat khas jip. Nuansa klasik juga hadir pada lampu sein berwarna oranye yang dipasangkan di dua ujung bempernya. Perbedaan Tipe di Katana Gen 3 Varian Katana generasi ketiga pun juga dipersempit yang hanya menawarkan tipe DX dan GX saja. Nah, sejak 1993 ini Katana hampir tidak pernah berganti model lagi sampai akhir produksi di tahun 2006. Suzuki Katana generasi ketiga fiturnya lebih modern karena telah didukung AC dengan pengaturan sliding, radio tape, dan laci penyimpanan berukuran kecil yang cukup berfungsi untuk menaruh handphone atau e-money. Meskipun biasa saja, namun brand fitur yang digunakan cukup ternama. Suzuki Katana GX dibekali sebuah Head Unit 1DIN Kenwood dan juga AC Denso. Untuk kamu yang mencari Suzuki Katana, harus tahu kalau fitur terlengkap hanya ada pada tipe GX. Tipe ini sudah memiliki AC, power steering, dan radio tape dari Kenwood. Sementara itu, tipe DX tidak menyediakannya. Ada perbedaan signifikan pada konfigurasi kursi antara Suzuki Katana DX dan GX. Pada tipe DX, jok belakang dirancang berhadap-hadapan, sedangkan pada jok tipe GX dibuat menghadap depan. Kelemahan dari tipe GX ini hanyalah pada akomodasi keluar masuk penumpang di baris keduanya yang sedikit merepotkan. Ini karena kursi yang menghadap depan membuat akses keluar masuknya cuma dari pintu kiri depan. Suzuki Katana Pernah Tersedia versi Long Suzuki Katana yang banyak beredar di pasaran kebanyakan dijual dalam rupa short chassis. Padahal, di antara sekian banyak varian Jimny yang beredar, varian LWB merupakan salah satu varian yang unik dan menarik bagi pengguna Jimny dan Katana. Sebab, Katana alias Jimny versi 4x2 untuk tipe LWB dimensinya lebih panjang, membuatnya lebih ramah penumpang karena mempunyai kapasitas angkut lebih banyak. Secara teknis, tidak ada perbedaan spesifikasi mendasar pada sektor mesin maupun transmisi antara Suzuki Katana LWB dengan Katana SWB. Kedua varian tersebut sama-sama memakai mesin FA10 1,0 liter dan transmisi manual. Adapun untuk total panjangnya Suzuki SJ410 LWB yaitu 3.890 mm sedang Suzuki SJ410 SWB hanya 3.785 mm. Suzuki Jimny LWB yang lebih populer di indonesia dengan sebutan “Kalong” (Katana Long). Suzuki Katana LWB populasinya cukup sedikit di pasaran mobil bekas, karena dulunya minim peminat untuk unit mobil baru. Ini karena, sejarah kehadiran versi LWB ini dipersiapkan sebagai kendaraan serba guna. Alasan lainnya karena sasis dan bodi yang lebih panjang sekitar 80cm dibanding Katana SWB membuat beratnya bertambah, sehingga mesin jadi underpowered. Suzuki Katana LWB dihentikan penjualannya oleh Indomobil Group di tahun 1992. Dimensi yang lebih panjang menjadikan Suzuki Jimny LWB lebih proporsional bila digunakan sebagai mobil keluarga. Baris kedua menawarkan kapasitas angkut yang lebih banyak daripada Suzuki Jimny standar SWB. Model Kalong yang relatif banyak penggunanya di dekade 80-an akhir ialah rakitan karoseri Adi Putro, Malang. Katana Long garapan Adi Putro banyak digunakan untuk kendaraan dinas pegawai Bank Rakyat Indonesia (BRI) terutama di kota-kota kecil. Sejak diluncurkan tahun 1987, Katana BRI digunakan sebagai kendaraan operasional untuk melayani nasabah di daerah terpencil. Karoseri ternama ini memang piawai merancang desain body agar terlihat proporsional. Ini membuat Suzuki Kalong BRI menjadi favorit dan incaran para penggemar Suzuki Jimny dan Katana. Mobilnya punya tampilan yang pas dan proporsional. Bahkan tak jarang, unit Katana eks BRI ini juga digunakan oleh para offroader bermain tanah. Suzuki Katana BRI tersebut dimodifikasi secara total memakai sistem gerak 4WD, hingga ganti mesin dan transmisi supaya tenaganya lebih perkasa. (YS) ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I
Harta Rp1 Triliun, Raffi Ahmad Punya Koleksi 23 Mobil dan Motor Berita Otomotif Insan Akbar | 07 February 2025 JAKARTA – Harta kekayaan Raffi Ahmad terungkap, begitu pun dengan koleksi lengkap dari mobil dan motornya. Informasi itu terbongkar dari Laporan ...
Geely Resmi Masuk Indonesia Lagi, Buka Pemesanan Mobil Listrik EX5 Mobil Listrik Insan Akbar | 29 January 2025 JAKARTA – Geely ‘bergerak’ lagi di pasar Indonesia mulai akhir Januari 2025. Mereka mengawalinya dengan memperkenalkan diri kembali plus membuka ...
Mazda CX-80 Resmi Meluncur dengan Harga Nyaris Rp1,2 Miliar, Jadi SUV Premium Plug-in Hybrid Pertama Mazda Di Indonesia Mobil Baru Yongki Sanjaya Putra | 29 January 2025 Jakarta - PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) dan distributor resmi kendaraan Mazda di Indonesia secara ...
SUV J7 Buka Cerita Jaecoo di Indonesia, Konsumsi BBM-nya Luar Biasa Irit! Mobil Listrik Insan Akbar | 29 January 2025 JAKARTA - Chery akhirnya resmi menghadirkan merek Jaecoo di Indonesia pada 2025. Jaecoo J7 menjadi model pertama yang diperkenalkan di sini. Merek ...