Beranda Berita Berita Otomotif Rusia Ancam Nasionalisasi Pabrik Otomotif yang ‘Mogok’ karena Invasi Ukraina! Rusia Ancam Nasionalisasi Pabrik Otomotif yang ‘Mogok’ karena Invasi Ukraina! Berita Otomotif Insan Akbar | 09 March 2022 10:19 MOSKOW - Politikus Rusia mengajukan usulan nasionalisasi pabrik-pabrik yang berhenti berproduksi sebagai respons dari invasi ke Ukraina. Termasuk pabrik-pabrik otomotif.Usulan tersebut, seperti dilaporkan dari Reuters beberapa waktu lalu, diberikan oleh anggota senior partai politik berkuasa di Rusia. Ini terjadi di tengah berbagai sanksi dari berbagai pihak, mulai dari pemerintah negara lain sampai perusahaan swasta, kepada ‘Negeri Beruang Merah’ karena keputusan mereka berperang dengan Ukraina.“Partai Rusia Bersatu mengajukan kebijakan menasionalisasi pabrik-pabrik produksi dari semua perusahaan yang mengumumkan kepergian mereka, juga penutupan operasi selama operasi militer spesial di Ukraina,” kata Sekretaris Dewan Umum Partai Rusia Bersatu.“Kami akan mengambil langkah-langkah pembalasan, sesuai dengan hukum perang yang berlaku,” tegas dia lagi. Artikel terkait Toyota Setop Produksi, Industri Otomotif Rusia Makin Goyang! Berita Otomotif 26 September 2022 Imbas Rusia Serang Ukraina, Pebalap F1 Ogah Balapan di Negaranya Putin Berita Otomotif 25 February 2022 Lezatnya Pasar Mobil Indonesia Bikin Produsen Robot Ini Tertarik Masuk Berita Otomotif 16 August 2019 Rusia mengumumkan operasi militer terhadap Ukraina mulai 24 Februari 2022. Dari sektor otomotif, beragam korporasi kemudian menunda atau menghentikan aktivitas operasi pabrik, distribusi unit, rencana bisnis, bahkan hengkang sebagai respons dari langkah yang diambil oleh Presiden Vladimir Putin tersebut.Bukan hanya para ‘pemain’ asal Amerika Serikat yang melakukannya. Ada pula yang berasal dari Jepang, Jerman, atau pun Korea Selatan.Nama-nama yang terlihat dalam daftar antara lain Toyota, Volkswagen (VW), General Motors, Volvo, Mercedes-Benz Group, Hyundai, Renault, Harley-Davidson, Mazda, BMW, Ford.Namun, Hyundai sebagai salah satu pabrikan otomotif dengan eksistensi paling besar di Rusia menyetop produksi dengan klaim alasan krisis suplai komponen. Mereka menyatakan rencana membuka kembali pabrik jika problem ini teratasi.Renault pun mengutarakan penyebab yang sama mengenai kebijakan penutupan pabrik di Rusia. Korporasi asal Prancis ini merupakan pemilik AvtoVaz, pabrikan Rusia yang membuat mobil-mobil.Di industri pendukung otomotif, terdapat Shell yang mengumumkan kebijakan berhenti membeli minyak bumi mentah (crude oil) milik Russia. Mereka menutup pula stasiun-stasiun servis, operasi bisnis pelumas, maupun bisnis bahan bakar pesawat terbang.Mereka telah memulai fase untuk ‘tak menyentuh’ produk-produk petroleum Rusia. Pengumuman Shell terjadi tak berapa lama usai Amerika Serikat memublikasikan sanksi importasi produk-produk tersebut ke ‘Negeri Paman Sam’. [Xan/Ses]>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<< ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait pabrik otomotif di Rusia invasi Rusia ke Ukraina pabrik otomotif Rusia Rusia vs Ukraina Vladimir Putin Cetak Berita Utama Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ... Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ... Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ... Komentar
Rusia Ancam Nasionalisasi Pabrik Otomotif yang ‘Mogok’ karena Invasi Ukraina! Berita Otomotif Insan Akbar | 09 March 2022 10:19 MOSKOW - Politikus Rusia mengajukan usulan nasionalisasi pabrik-pabrik yang berhenti berproduksi sebagai respons dari invasi ke Ukraina. Termasuk pabrik-pabrik otomotif.Usulan tersebut, seperti dilaporkan dari Reuters beberapa waktu lalu, diberikan oleh anggota senior partai politik berkuasa di Rusia. Ini terjadi di tengah berbagai sanksi dari berbagai pihak, mulai dari pemerintah negara lain sampai perusahaan swasta, kepada ‘Negeri Beruang Merah’ karena keputusan mereka berperang dengan Ukraina.“Partai Rusia Bersatu mengajukan kebijakan menasionalisasi pabrik-pabrik produksi dari semua perusahaan yang mengumumkan kepergian mereka, juga penutupan operasi selama operasi militer spesial di Ukraina,” kata Sekretaris Dewan Umum Partai Rusia Bersatu.“Kami akan mengambil langkah-langkah pembalasan, sesuai dengan hukum perang yang berlaku,” tegas dia lagi. Artikel terkait Toyota Setop Produksi, Industri Otomotif Rusia Makin Goyang! Berita Otomotif 26 September 2022 Imbas Rusia Serang Ukraina, Pebalap F1 Ogah Balapan di Negaranya Putin Berita Otomotif 25 February 2022 Lezatnya Pasar Mobil Indonesia Bikin Produsen Robot Ini Tertarik Masuk Berita Otomotif 16 August 2019 Rusia mengumumkan operasi militer terhadap Ukraina mulai 24 Februari 2022. Dari sektor otomotif, beragam korporasi kemudian menunda atau menghentikan aktivitas operasi pabrik, distribusi unit, rencana bisnis, bahkan hengkang sebagai respons dari langkah yang diambil oleh Presiden Vladimir Putin tersebut.Bukan hanya para ‘pemain’ asal Amerika Serikat yang melakukannya. Ada pula yang berasal dari Jepang, Jerman, atau pun Korea Selatan.Nama-nama yang terlihat dalam daftar antara lain Toyota, Volkswagen (VW), General Motors, Volvo, Mercedes-Benz Group, Hyundai, Renault, Harley-Davidson, Mazda, BMW, Ford.Namun, Hyundai sebagai salah satu pabrikan otomotif dengan eksistensi paling besar di Rusia menyetop produksi dengan klaim alasan krisis suplai komponen. Mereka menyatakan rencana membuka kembali pabrik jika problem ini teratasi.Renault pun mengutarakan penyebab yang sama mengenai kebijakan penutupan pabrik di Rusia. Korporasi asal Prancis ini merupakan pemilik AvtoVaz, pabrikan Rusia yang membuat mobil-mobil.Di industri pendukung otomotif, terdapat Shell yang mengumumkan kebijakan berhenti membeli minyak bumi mentah (crude oil) milik Russia. Mereka menutup pula stasiun-stasiun servis, operasi bisnis pelumas, maupun bisnis bahan bakar pesawat terbang.Mereka telah memulai fase untuk ‘tak menyentuh’ produk-produk petroleum Rusia. Pengumuman Shell terjadi tak berapa lama usai Amerika Serikat memublikasikan sanksi importasi produk-produk tersebut ke ‘Negeri Paman Sam’. [Xan/Ses]>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<< ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait pabrik otomotif di Rusia invasi Rusia ke Ukraina pabrik otomotif Rusia Rusia vs Ukraina Vladimir Putin
Imbas Rusia Serang Ukraina, Pebalap F1 Ogah Balapan di Negaranya Putin Berita Otomotif 25 February 2022
Lezatnya Pasar Mobil Indonesia Bikin Produsen Robot Ini Tertarik Masuk Berita Otomotif 16 August 2019
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...
Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ...
Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ...
Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ...