JAKARTA – Menurut eksekutif Toyota, pemisahan produksi All New Avanza dan All New Veloz merupakan bagian dari rencana elektrifikasi kendaraan di Indonesia. Apakah artinya kelak ada Veloz hybrid?
All New Avanza dan All New Veloz resmi mengaspal di Tanah Air pada 10 November 2021, tepat sehari sebelum dimulainya pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021. Mulai saat itu pula, Veloz, yang muncul pertama kali pada 2011 sebagai varian termewah Avanza generasi kedua, dipisahkan dan dijadikan merek tersendiri.
Tak hanya itu saja perubahan yang dilakukan oleh Toyota. Veloz terkini pun diproduksi oleh PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), terpisah dari Avanza terbaru yang tetap dirakit PT. Astra Daihatsu Motor (ADM) bersama-sama dengan All New Xenia.
Presiden Direktur TMMIN Warih Andang Tjahjono, dalam seremoni peluncuran virtual yang disiarkan via Youtube, menjelaskan produksi All New Veloz merupakan wujud eskalasi aktivitas mereka sebagai pabrikan produk Toyota berskala global untuk semakin fleksibel memproduksi kendaraan multi-platform, multi-segmen, multi-teknologi.
“Dan bagian dari persiapan kami menuju era CASE: Connected, Autonomous, Share, Electric. Sesuai komitmen Toyota untuk menyediakan pilihan teknologi termasuk elektrifikasi yang memenuhi kebutuhan semua segmen di pasar domestik dan global,” lanjut dia.
Sayang, keterangan pada bagian ini tidak diperinci oleh Toyota. Dalam konferensi pers virtual setelah peluncuran, Direktur Administrasi, Korporasi, dan Hubungan Eksternal TMMIN Bob Azzam juga tak merespons permintaan Mobil123.com untuk mengelaborasi pernyataan Warih.
Toyota merupakan salah satu merek otomotif yang akan meramaikan era mobil listrik di Indonesia, yang diinisiasi melalui Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019. Mereka sudah berkomitmen investasi tambahan Rp28 triliun hingga 2024 dan memilih fokus terlebih dahulu pada mobil hybrid.
Toyota sudah membeberkan rencana peluncuran mobil hybrid produksi lokal pada 2022.
Lebih lanjut, meski masih berada di segmen low multi purpose vehicle (LMPV), All New Veloz diposisikan lebih tinggi daripada All New Avanza. Harga on the road (OTR) Jakartanya ketika meluncur Rp251,2 juta sampai dengan Rp291,5 juta.
Ada tiga tipe Veloz yang dijual di pasar Indonesia yakni 1.5 MT, 1.5 Q CVT, Q CVT TSS.
Adapun All New Avanza ialah Rp206,2 juta hingga Rp264,4 juta.
Selain berubah radikal dari sisi platform, dimensi, maupun desain, duo All New Avanza dan All New Veloz juga meningkat drastis dari sisi fitur. Contoh paling menterengnya ialah penyematan teknologi Toyota Safety Sense (TSS) pada keduanya. [Xan/Ses]
Berita Utama

Mobil Keluarga Captain Seat Gak Sampai Rp 200 Juta! Review Honda Freed E PSD 2015
Video
Mercedes-Benz Rilis Dua Truk Euro 5, Bisa ‘Minum’ BBM B35 kalau Terpaksa
Mobil Baru
Mau Kredit All New Toyota Agya? Segini Cicilan Bulanannya
Panduan Pembeli