Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Polisi New York Punya Pistol Penembak GPS, Mobil Dijamin Susah Kabur!

Berita Otomotif

Polisi New York Punya Pistol Penembak GPS, Mobil Dijamin Susah Kabur!

NEW YORK – Para polisi di New York kini punya alat yang mengingatkan kita dengan film Hollywood bertema spionase.

New York Police Department (NYPD), seperti dikutip dari Carscoops, pekan ini memperkenalkan tiga teknologi modern yang menjadi persenjataan baru mereka. Salah satu di antaranya adalah pistol penembak GPS (Global Positioning System) Tracker.

Pistol tersebut merupakan modifikasi dari AR-15. Perangkat GPS-nya sendiri hadir berkat kerja antara NYPD dengan Starchase.

Perangkat seukuran kaleng Coca-Cola itu juga bisa ditembakkan dari bagian depan mobil patroli yang telah dimodifikasi.

GPS Tracker NYPD

Untuk layanan pelacakannya, NYPD menggelontorkan sekitar 20 ribu dollar AS atau setara Rp293,39 juta (1 dollar AS = Rp14.669,50) sebagai tarif subskripsi.

“Tujuan kami adalah memitigasi sebanyak mungkin kasus-kasus pengejaran berkecepatan tinggi di kota,” kata Walikota New York Eric Adams.

StarChase mengklaim perangkat GPS untuk para aparat kepolisian New York telah diujicobakan sebanyak 10 ribu kali.

Teknologi ini diharapkan dapat mempermudah pengejaran dan penangkapan para pelaku tindak kriminal, tanpa membahayakan polisi atau pun penduduk kota.

Pasalnya, aksi tersebut selama ini berpotensi menimbulkan kecelakaan yang tidak diinginkan. Korban jiwa maupun materiil pun sangat mungkin terjadi.

Bulan lalu, misalnya, aksi kejar-kejaran antara polisi dengan penjahat menyebabkan tabrakan yang berujung pada runtuhnya sebuah bangunan.

GPS Tracker Gun NYPD

Adapun dua teknologi canggih lain yang diluncurkan oleh NYPD adalah robot berkaki empat buatan Boston Dynamics serta robot beroda yang didesain untuk mengirimkan informasi kepada aparat penegak hukum.

Runyamnya, teknologi-teknologi tersebut mengundang pro dan kontra terkait pelanggaran privasi warga.

“NYPD mengubah film fiksi ilmiah yang jelek menjadi aktivitas kepolisian yang buruk,” nilai Executive Director Surveillance Technology Oversight Project Albert Fox Cahn.

“New York pantas mendapatkan keamanan yang sesungguhnya, bukan tiruan dari Robocop,” lanjut dia.

Lembaga Legal Aid Society, di sisi lain, menuduh Walikota Adams dan NYPD melanggar norma-norma dasar mengenai transparansi, dengan memperkenalkan teknologi baru tanpa meminta pendapat warga terlebih dahulu.

“Dewan Kota telah menerbitkan POST Act dua tahun lalu terkait isu ini. Tapi, lagi-lagi NYPD gagal memenuhi persyaratan mengenai opini public sebelum memperluas teknologi pengawasan mereka. [Xan/Ses]

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<



Insan Akbar

Insan Akbar

Reporter

Insan mulai menjadi jurnalis pada 2011 di sebuah harian umum nasional dan resmi bergabung ke Mobil123.com sejak Februari 2018. Ia menyelami dunia otomotif sejak 2012 dan paling tertarik dengan isu-isu industri.


Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang