JAKARTA – Motor matik atau dikenal juga dengan istilah skuter matik (skutik) memiliki beberapa penyakit, jika tidak segera diatasi akan menyusahkan para pemiliknya.
Skutik memiliki beberapa penyakit kambuhan yang cukup sering terjadi. Namun sayangnya hal ini belum banyak diketahui oleh para pemilik motor.
Penyakit kambuhan pada skutik jika tidak segera diatasi akan menimbulkan masalah yang lebih berat di kemudian hari. Akan lebih merepotkan lagi jika penyakit tersebut muncul di waktu-waktu yang tidak terduga.
Berikut ini beberapa penyakit musiman motor matik yang dirangkum dari laman Federaloil.
Tarikan Gas Berat
Motor matik performanya lebih banyak mengandalkan gas. Jika motor tidak dirawat dengan benar, maka tarikan gas akan menjadi berat.
Kalau sudah begitu, motor akan kepayahan menjalani tugas-tugas berat sehari-hari.
Adapun penyebab dari tarikan berat ini sendiri adalah kotoran yang masuk ke dalam filter udara.

Untuk mencegahnya, lakukan penggantian komponen filter udara secara teratur. Terutama setelah kendaraan digunakan touring jarak jauh atau melintasi medan yang berat dan berdebu.
Belakangan ini motor matik banyak yang sudah menggunakan filter udara jenis basah. Filter ini lebih tahan lama dibandingkan yang kering.
Namun kekurangannya adalah jika filter basah sudah rusak, Anda tidak bisa membersihkannya. Pilihannya hanya membuangnya dan mengganti dengan filter yang baru.
Mati Mendadak
Penyakit motor matik selanjutnya yang kerap dikeluhkan oleh para pemiliknya adalah suka mati mendadak. Hal ini tentu akan sangat menyusahkan pada penggunanya.
Masalah ini disebabkan karena setingan klep yang terlalu rapat, sehingga membuat mesin lebih cepat panas. Ketika mesin terlalu panas, selain mengurangi kemampuan akselerasi juga bisa membuat mesin mati seketika.
Untuk mengatasinya, bawa motor ke bengkel resmi, demi mencegah terjadinya salah pengaturan klep.
Rem Panas
Motor matik dianggap sangat praktis karena hanya mengandalkan dua komponen utama yakni gas dan rem. Oleh karena itu, dua komponen tersebut yang kerap mengalami masalah.
Rem yang terlalu panas akan menurunkan kemampuannya dalam menghentikan laju kendaraan. Hal ini tentunya akan sangat berbahaya bagi pengendara dan pengguna jalan lainnya.
Untuk mengatasinya segera lakukan konsultasi ke bengkel, agar kejadian serupa tidak berulang. Ceritakan kepada mekanik kondisi jalanan yang sering Anda lewati.
Kontes Keterampilan Mekanik
Federal Oil telah sukses menggelar grand final kontes mekanik secara virtual. Setelah melalui beberapa babak penyisihan, akhirnya dipilih tiga peserta yang mewakili bengkelnya masing-masing.
Adalah mekanik Irian Motor dari Tasikmalaya, Sari Jaya Motor dari Bali dan Rahmad Motor dari Yogyakarta yang diadu kemampuannya dalam memecahkan masalah.
Perwakilan mekanik dari ketiga bengkel tersebut melakukan beberapa pengujian untuk menjadi yang terbaik.
“Federal Oil Center ingin menunjukkan bahwa mereka merupakan mekanik yang punya kemampuan sangat baik dan adaptif untuk nantinya memberikan solusi kepada pelanggan yang datang ke bengkel mereka. Federal Oil memang ingin agar konsumen merasakan pengalaman yang bernilai ketika merawat kendaraan mereka,” ucap Pablo Conrad, Marketing Director PT ExxonMobil Lubricants Indonesia.
Federal Oil Virtual Mechanic Contest 2021 akhirnya dimenangkan oleh mekanik dari bengkel Sari Jaya Motor.
Mereka mendapat penilaian maksimal pada troubleshooting, role-play dan tanya jawab terkait produk Federal Oil. [Dew/Ses]
Berita Utama

Belum 1,5 Tahun Meluncur, Daihatsu Rocky Dapat Penyegaran Model
Mobil Baru
Hyundai Stargazer Resmi Rilis di GIIAS 2022, Sudah Laku 2.000 Unit Lebih
Mobil Baru