Beranda Berita Berita Otomotif Pengguna Kawasaki Ninja Lebih Percaya Pakai Busi Tiarap Pengguna Kawasaki Ninja Lebih Percaya Pakai Busi Tiarap Berita Otomotif Denny Basudewa | 22 July 2020 16:52 JAKARTA – Kawasaki Ninja 150 dengan mesin 2-Tak dianggap lebih cocok menggunakan busi khusus yang disebut tiarap.Busi dibuat secara khusus untuk mesin dengan berbagai kebutuhan. Masing-masing pabrikan menggunakan jenis busi yang berbeda sesuai dengan kemampuan dan konfigurasi mesin. Hal ini berlaku tidak hanya pada mobil, namun juga untuk motor sehingga anggapan semua busi itu sama saja salah. Artikel terkait 5 Motor Sport 2-Tak yang Jadi Bahan Gorengan Kolektor, Mulai Dari Ninja RR Sampai Yamaha TZM Panduan Pembeli 24 October 2023 Motor Legendaris 2-Tak Yamaha ini Usir Rindu Mantan Penggunanya Berita Otomotif 21 August 2020 Museumkan Yamaha RX King, Motor 2-tak Ini Lebih Dahsyat dari Supercar Berita Otomotif 18 September 2020 Sebagai salah satu contohnya, busi untuk motor 2-Tak memiliki desain khusus yang berbeda dibandingkan mesin 4-Tak. Busi mesin 2-Tak dirancang untuk lebih tahan banting. Busi jenis ini juga memiliki bentuk unik yang mendapat sebutan tiarap.“Penggunaan desain tiarap tidak lepas dari peruntukkan kendaraan. Busi ini dirancang untuk motor 2-Tak dengan performa tinggi. Mesin ini cenderung lebih panas karena ada campuran oli, bensin dan udara yang cenderung akan menyisakan deposit karbon di ruang bakar,” kata Yaumil Ichsan, Technical Support PT NGK Busi Indonesia.Lebih dalam Diko Octaviano, Technical Support NGK Busi Indonesia mengatakan bahwa para konsumen yang gemar melakukan balap, kerap menggunakan busi jenis ini. Busi jenis ini menjadi andalan pelanggan karena kemampuannya lebih baik dalam ruang bakar kendaraan.“Para pengguna Kawasaki Ninja 2-Tak sudah percaya sama busi ini. Mereka kalau datang ke bengkel pasti mintanya busi BR8ECM. Bengkel juga jadinya lebih suka menyetok ini daripada standarnya,” jelasnya kepada Mobil123.com.NGK Iridium BR9ECMIX & BR8ECM menjadi favorit para penyuka kecepatan. Busi ini kemudian mendapat sebutan khusus yakni tiarap. Hal ini karena bagian elektroda groundnya berbentuk huruf J. Tingkat sudut kemiringan elektroda ground jauh lebih menunduk.Dengan semakin pendek dimensi elektroda ground busi, maka akan semakin tinggi pula kemampuan busi tersebut pada saat memperoleh getaran & guncangan. [Dew/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Kawasaki Ninja 150 Motor 2-Tak Cetak Denny Basudewa Reporter Cowok kelahiran Bogor, Jawa Barat ini gemar mendalami seluk beluk dunia otomotif. Dunia jurnalistik telah menjadi passion hidupnya sehingga ingin terus memberikan informasi seputar otomotif pada masyarakat. Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 17 jam yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 17 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 17 jam yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 17 jam yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Pengguna Kawasaki Ninja Lebih Percaya Pakai Busi Tiarap Berita Otomotif Denny Basudewa | 22 July 2020 16:52 JAKARTA – Kawasaki Ninja 150 dengan mesin 2-Tak dianggap lebih cocok menggunakan busi khusus yang disebut tiarap.Busi dibuat secara khusus untuk mesin dengan berbagai kebutuhan. Masing-masing pabrikan menggunakan jenis busi yang berbeda sesuai dengan kemampuan dan konfigurasi mesin. Hal ini berlaku tidak hanya pada mobil, namun juga untuk motor sehingga anggapan semua busi itu sama saja salah. Artikel terkait 5 Motor Sport 2-Tak yang Jadi Bahan Gorengan Kolektor, Mulai Dari Ninja RR Sampai Yamaha TZM Panduan Pembeli 24 October 2023 Motor Legendaris 2-Tak Yamaha ini Usir Rindu Mantan Penggunanya Berita Otomotif 21 August 2020 Museumkan Yamaha RX King, Motor 2-tak Ini Lebih Dahsyat dari Supercar Berita Otomotif 18 September 2020 Sebagai salah satu contohnya, busi untuk motor 2-Tak memiliki desain khusus yang berbeda dibandingkan mesin 4-Tak. Busi mesin 2-Tak dirancang untuk lebih tahan banting. Busi jenis ini juga memiliki bentuk unik yang mendapat sebutan tiarap.“Penggunaan desain tiarap tidak lepas dari peruntukkan kendaraan. Busi ini dirancang untuk motor 2-Tak dengan performa tinggi. Mesin ini cenderung lebih panas karena ada campuran oli, bensin dan udara yang cenderung akan menyisakan deposit karbon di ruang bakar,” kata Yaumil Ichsan, Technical Support PT NGK Busi Indonesia.Lebih dalam Diko Octaviano, Technical Support NGK Busi Indonesia mengatakan bahwa para konsumen yang gemar melakukan balap, kerap menggunakan busi jenis ini. Busi jenis ini menjadi andalan pelanggan karena kemampuannya lebih baik dalam ruang bakar kendaraan.“Para pengguna Kawasaki Ninja 2-Tak sudah percaya sama busi ini. Mereka kalau datang ke bengkel pasti mintanya busi BR8ECM. Bengkel juga jadinya lebih suka menyetok ini daripada standarnya,” jelasnya kepada Mobil123.com.NGK Iridium BR9ECMIX & BR8ECM menjadi favorit para penyuka kecepatan. Busi ini kemudian mendapat sebutan khusus yakni tiarap. Hal ini karena bagian elektroda groundnya berbentuk huruf J. Tingkat sudut kemiringan elektroda ground jauh lebih menunduk.Dengan semakin pendek dimensi elektroda ground busi, maka akan semakin tinggi pula kemampuan busi tersebut pada saat memperoleh getaran & guncangan. [Dew/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Kawasaki Ninja 150 Motor 2-Tak
5 Motor Sport 2-Tak yang Jadi Bahan Gorengan Kolektor, Mulai Dari Ninja RR Sampai Yamaha TZM Panduan Pembeli 24 October 2023
Museumkan Yamaha RX King, Motor 2-tak Ini Lebih Dahsyat dari Supercar Berita Otomotif 18 September 2020
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 17 jam yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 17 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 17 jam yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 17 jam yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...