Pembalap Transgender Aktivis LGBT Cetak Sejarah Ikut Balap Mobil Bergensi

Berita Otomotif

Pembalap Transgender Aktivis LGBT Cetak Sejarah Ikut Balap Mobil Bergensi

NURBURGRING - Charlie Martin akan menjadi pembalap transgender pertama dalam balap ketahanan Nurburgring 24 hours yang tahun ini merupakan perayaan ke 50 tahun.

Kehadiran Charlie Martin di line up tentu menjadi sejarah baru. Dan pada Nurburgring 24 Hours kali ini Ia akan berada di balik kemudi BMW M240i bersama tim balap Adrenalin-Motorsport.

Sepak terjang Martin dalam dunia balap sendiri sudah dirintisnya sejak 2006. Ia cukup berpengalaman di kejuaraan Hill Climb, Formula Renault, Kejuaraan Ginetta GT5 dan lainnya.

Pembalap Transgender Aktivis LGBT Ikut Balap Nurburgring 24 Hours
Martin pun menyatakan saat antusias bisa ikut balapan Nurburgring 24 jam. Apalagi balap di gelar di kali ini tidak normal karena Pandemi Covid-19, Martin menyebutnya dengan tahun yang gila dan sulit. Ia juga menyatakan bahwa momen ini sangat membanggakan baginya yang transgender pertama dalam lomba ini.

“Saya sangat bersemangat untuk balapan di Nürburgring 24 Hours. Ini adalah salah satu balapan ketahanan terbesar tahun ini, di sirkuit yang terkenal dengan kompleksitas serta kondisinya selalu berubah. Saya sangat berterima kasih atas semua dukungan dalam mempersiapkan saya untuk momen ini dan kesempatan melakukan sesuatu yang belum pernah dilakukan sebelumnya," kata Martin.

Pada kesempatan ini Martin juga mengumumkan bahwa ia berencana berkompetisi di Britcar Championship 2021.tahun depan. Dia akan mengendarai Praga R1 (mobil balap berwarna biru di bawah ini).

Pembalap Transgender Aktivis LGBT Ikut Balap Nurburgring 24 Hours
“Saya sangat senang diundang untuk bergabung dengan keluarga Praga. Saya pertama kali menguji kedua versi R1 di MotorsportDays Live pada 2019 dan sangat terkesan dengan bagaimana mobil ini menawarkan yang terbaik dari GT juga pengemudian prototipe dalam satu paket," jelas Martin.

Martin juga menambahkan bahwa ia sangat terkesan dengan visi jangka panjang Praga dan bersemangat untuk memberikan kontribusi yang lebih besar lagi. Karenanya, dengan paket lengkap secara tim, Martin menyebut bahwa tugas pertamanya adalah memberikan hasil balap yang bagus dan kemudian menjadi juara.

Selain itu, Martin yang lahir di Leicester, Inggris 39 tahun juga mengincar untuk bisa turun di balap 24 Hours of Le Mans di masa depan. Dan tentu aktivis LGBTQ + ini punya ambisi untuk mencetak rekor-rekor terbaik. [Ari]



Krisna Arie

Krisna Arie

Editor

Senang semua benda bermesin dan beroda sejak duduk di bangku sekolah dan memulai bekerja di media dengan segmen otomotif sejak tahun 2002. Pria sederhana ini selalu percaya pekerjaan akan lebih sempurna jika didasari dengan passion.


Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang