Beranda Berita Berita Otomotif Toyota Akan Diskusikan Kemungkinan Upgrade Teknologi LCGC Toyota Akan Diskusikan Kemungkinan Upgrade Teknologi LCGC Berita Otomotif Insan Akbar | 30 May 2023 06:20 JAKARTA - Toyota belum memastikan apakah mereka bisa menaikkan teknologi mesin mobil low cost green car (LCGC) atau tidak, sesuai kemauan pemerintah.Seperti diberitakan sebelumnya, pemerintah berencana menaikkan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) LCGC dari saat ini 0 persen menjadi 3 persen melalui regulasi low carbon emission vehicle (LCEV) yang sedang disusun, dengan periode tenggang 2 tahun. PPnBM bisa berkurang menjadi 2 persen jika para pabrikan yang ikut serta di segmen ini meningkatkan teknologi mesin di model-model mereka.Toyota menjadi salah satu merek yang bakal terkena imbas rencana tersebut karena mereka ikut bermain di LCGC melalui Agya dan Calya. Saat dimintai respons, mereka mengaku belum tentu melakukannya dan harus membicarakannya terlebih dahulu. Artikel terkait Jika Pajak Mobil Murah LCGC Jadi Naik, Konsumen Bisa Kabur Berita Otomotif 22 March 2019 Aturan yang Bikin Harga Mobil Listrik Terjangkau Bisa Terbit Bulan Ini Berita Otomotif 03 July 2019 Mobil LCGC Mesti Tingkatkan Teknologi Mesin Jika Tak Mau Kena Sanksi Berita Otomotif 23 April 2019 “Kami harus diskusi dengan prinsipal kira-kira teknologi seperti apa lagi karena ini (LCGC), kan, segmennya pembeli mobil pertama,” ucapnya usai peluncuran Toyota C-HR hybrid pada awal pekan ini di Jakarta.Dengan segmen dan rentang harga LCGC, Anton secara jujur mengatakan peningkatan teknologi mesin yang diinginkan regulator tidak mudah. Tapi, ia berharap diskusi dengan prinsipal bisa menemukan caranya.“Namanya teknologi selalu ada cara-cara baru. Apalagi ada kerja sama Toyota dengan Daihatsu sehingga mudah-mudahan ada cara membuat teknologinya meningkat lagi,” tandasnya.Pasti LanjutAnton sendiri menegaskan bahwa Toyota akan tetap ikut serta dalam LCGC, meski nantinya teknologi mesin tidak bisa mereka tingkatkan. Namun, harus ada langkah-langkah yang mereka tempuh agar dapat bertahan karena PPnBM 3 persen bakal membuat harga naik, kemudian mempengaruhi volume penjualan.“Kami akan bertahan dan kami sedang pikirkan bagaimana caranya maupun solusinya. Kami juga akan bicara dengan prinsipal untuk bagaimana melakukan reduksi biaya produksi pastinya. Mungkin kami pikirkan juga bagaimana meningkatkan volumenya dengan cara-cara lain seperti dengan gimmick marketing dan lain-lain,” tukasnya.Selain Toyota, LCGC juga diikuti oleh Daihatsu, Datsun, Honda, Suzuki. Daihatsu mempunyai Ayla dan Sigra, Datsun punya Go Panca dan Go+ Panca, Honda mengandalkan Brio Satya, sedangkan Suzuki bertumpu pada Karimun Wagon R. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait regulasi LCEV Low Cost Green Car teknologi mesin LCGC PPnBM LCGC Low Carbon Emission Vehicle LCEV LCGC Cetak Berita Utama Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ... Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ... Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ... Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 5 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ... Komentar
Toyota Akan Diskusikan Kemungkinan Upgrade Teknologi LCGC Berita Otomotif Insan Akbar | 30 May 2023 06:20 JAKARTA - Toyota belum memastikan apakah mereka bisa menaikkan teknologi mesin mobil low cost green car (LCGC) atau tidak, sesuai kemauan pemerintah.Seperti diberitakan sebelumnya, pemerintah berencana menaikkan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) LCGC dari saat ini 0 persen menjadi 3 persen melalui regulasi low carbon emission vehicle (LCEV) yang sedang disusun, dengan periode tenggang 2 tahun. PPnBM bisa berkurang menjadi 2 persen jika para pabrikan yang ikut serta di segmen ini meningkatkan teknologi mesin di model-model mereka.Toyota menjadi salah satu merek yang bakal terkena imbas rencana tersebut karena mereka ikut bermain di LCGC melalui Agya dan Calya. Saat dimintai respons, mereka mengaku belum tentu melakukannya dan harus membicarakannya terlebih dahulu. Artikel terkait Jika Pajak Mobil Murah LCGC Jadi Naik, Konsumen Bisa Kabur Berita Otomotif 22 March 2019 Aturan yang Bikin Harga Mobil Listrik Terjangkau Bisa Terbit Bulan Ini Berita Otomotif 03 July 2019 Mobil LCGC Mesti Tingkatkan Teknologi Mesin Jika Tak Mau Kena Sanksi Berita Otomotif 23 April 2019 “Kami harus diskusi dengan prinsipal kira-kira teknologi seperti apa lagi karena ini (LCGC), kan, segmennya pembeli mobil pertama,” ucapnya usai peluncuran Toyota C-HR hybrid pada awal pekan ini di Jakarta.Dengan segmen dan rentang harga LCGC, Anton secara jujur mengatakan peningkatan teknologi mesin yang diinginkan regulator tidak mudah. Tapi, ia berharap diskusi dengan prinsipal bisa menemukan caranya.“Namanya teknologi selalu ada cara-cara baru. Apalagi ada kerja sama Toyota dengan Daihatsu sehingga mudah-mudahan ada cara membuat teknologinya meningkat lagi,” tandasnya.Pasti LanjutAnton sendiri menegaskan bahwa Toyota akan tetap ikut serta dalam LCGC, meski nantinya teknologi mesin tidak bisa mereka tingkatkan. Namun, harus ada langkah-langkah yang mereka tempuh agar dapat bertahan karena PPnBM 3 persen bakal membuat harga naik, kemudian mempengaruhi volume penjualan.“Kami akan bertahan dan kami sedang pikirkan bagaimana caranya maupun solusinya. Kami juga akan bicara dengan prinsipal untuk bagaimana melakukan reduksi biaya produksi pastinya. Mungkin kami pikirkan juga bagaimana meningkatkan volumenya dengan cara-cara lain seperti dengan gimmick marketing dan lain-lain,” tukasnya.Selain Toyota, LCGC juga diikuti oleh Daihatsu, Datsun, Honda, Suzuki. Daihatsu mempunyai Ayla dan Sigra, Datsun punya Go Panca dan Go+ Panca, Honda mengandalkan Brio Satya, sedangkan Suzuki bertumpu pada Karimun Wagon R. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait regulasi LCEV Low Cost Green Car teknologi mesin LCGC PPnBM LCGC Low Carbon Emission Vehicle LCEV LCGC
Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ...
Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ...
Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ...
Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 5 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ...