Mobil Buatan China Paling Banyak Diekspor di Dunia, Jepang Saja Kalah

BEIJING – China berhasil kalahkan Jepang di pasar otomotif dunia, dalam hal ekspor mobil.

‘Negeri Tirai Bambu’, seperti dilaporkan CarNews China belum lama ini, mengekspor 1,069 juta mobil sepanjang kuartal pertama 2023.

Raihan tersebut menjadikan mereka pengekspor mobil terbanyak di muka bumi.

Jepang, pemegang status itu sebelumnya, ‘hanya’ mampu mengapalkan total 1,047 juta mobil pada periode yang sama.

Artikel terkait

10 Merek Mobil Terlaris di Indonesia 2022: Jepang Masih Kuat, Korea Salip China

Berita Otomotif

15 February 2023

Wuling Bangga Bisa Kuasai 2 Persen Pasar Indonesia yang Didominasi Merek Jepang

Berita Otomotif

04 April 2023

Waduh, Merek-merek Mobil Asal Jepang Lagi Kesulitan Berjualan di China!

Berita Otomotif

30 May 2023

Lebih lanjut, dari Januari-April 2023 pun, China mampu mempertahankan pencapaian tersebut. Ekspor mobil dari negara komunis ini menyentuh 1,37 juta unit.

Pada Aprilnya saja, ekspor mobil dari sana berjumlah 376 ribu.

Peningkatannya 3,3 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya (month on month) serta 170 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year), menurut China Association of Automobile Manufacturers.

Daftar 10 pabrikan otomotif yang paling banyak mengekspor sepanjang Januari-April 2023 didominasi oleh merek dari negeri sendiri. Hanya Tesla China pabrikan otomotif asal negara lain yang ada dalam daftar, tepatnya di peringkat ketiga.

Berikut rinciannya:

• SAIC (sekitar 313 ribu unit)
• Chery (244 ribu unit)
• Tesla China (128 ribu unit)
• Changan (117 ribu unit)
• Geely (76 ribu unit)
• Great Wall Motors (74 ribu unit)
• Dongfeng (66 ribu unit)
• JAC (58 ribu unit)
• BYD (58 ribu unit)
• BAIC (50 ribu unit)

Seperti terlihat dari data, SAIC menjadi kontributor terbesar ekspor mobil dari China. Merek andalan mereka untuk dikapalkan ke luar negeri adalah Morris Garage (MG).

Bisa dikatakan, satu dari tiga mobil yang dikirim ke luar China berasal dari SAIC.

Keberadaan BYD yang hanya menempati peringkat sembilan disebut-sebut mengejutkan.

10 negara tujuan ekspor mobil buatan China, berdasarkan dokumen Chinese General Administration of Customs, adalah Rusia, Amerika Serikat, Meksiko, Britania Raya, Belgia, Jepang, Australia, Jerman, Amerika Serikat, Korea Selatan.

Pada akhir 2023 mendatang, ekspor mobil dari China diperkirakan mencapai 4 juta unit. Pada 2022 sendiri, volumenya ialah 3,11 juta unit.

Jika proyeksi itu benar-benar tercapai, China benar-benar sangat berpotensi menjadi pengekspor mobil terbanyak, mengalahkan Jepang, pada 2023. [Xan/Ses]

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<