Mitsubishi: Renault Tak Akan Selamanya Menumpang di Bengkel Kami

Berita Otomotif

Insan Akbar | 11 August 2019 08:00

INDRAMAYU - Mitsubishi menyebut bahwa bantuan yang mereka berikan kepada Renault di Indonesia hanya sementara.

Sekadar mengingatkan, Renault pada tahun ini mengumumkan bahwa ada empat dealer 3S (sales, service, spare parts) yang bisa digunakan untuk menyervis mobil-mobil mereka. Jumlah ini, menurut merek asal Prancis tersebut, bisa bertambah karena setiap tahun kedua pabrikan akan melakukan review kerja sama.

Mitsubishi, di sisi lain, memberikan pernyataan bahwa pertolongan dari mereka bersifat temporer. Sejauh ini belum ada kesepakatan antara Renault - Mitsubishi untuk melanjutkannya pada 2020.

“(Bantuan purnajual) ini hanya untuk sementara waktu, untuk tahun ini saja. Hingga kini kami tidak punya rencana melanjutkannya lagi atau bahkan mengekspansi jumlahnya pada tahun selanjutnya,” ujar Michimasa Kono, Direktur Penjualan dan Pemasaran PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) di sela-sela peresmian dealer Indramayu, Jawa Barat pada Kamis (8/8/2019).

Sebagai informasi, dealer Indramayu adalah outlet baru kesekian dari Mitsubishi yang menempel dealer Toyota. Mitsubishi menjelaskan hal tersebut sebagai ketidaksengajaan yang bagus untuk mereka dan para konsumen yang tidak cocok dengan produk pesaing bisa langsung melihat-lihat produk mereka.

Lebih lanjut, Kono mengatakan bahwa kolaborasi layanan purnajual Renault - Mitsubishi di Tanah Air adalah karena mereka merupakan anggota aliansi global bersama Nissan.

“Seperti diketahui, kami beraliansi dengan Renault - Nissan. Untuk mendukung aksi Renault tahun ini, ada beberapa outlet kami di Jakarta dan Sumatera yang menyokong mereka,” tandas Kono.

Jika melihat data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) performa penjualan Mitsubishi jauh lebih bagus daripada Renault, apalagi sejak kehadiran low multi purpose vehicle (LMPV) Xpander pada Agustus 2017. Merek berlogo tiga berlian asal Jepang ini pada 2017 dan 2018 menjual 79.807 unit dan 142.861 unit (wholesales).

Renault, di sisi lain, hanya mampu menjual 511 unit dan 273 unit. Sejak awal 2019 hak distribusi kendaraan-kendaraan mereka berpindah dari Indomobil Group ke Maxindo Nusantara Group dan mereka mencoba bangkit dengan meluncurkan mobil murah kedua setelah Kwid yakni MPV Triber. [Xan/Ari]

Tag Terkait

Cetak

Insan Akbar

Reporter

Insan mulai menjadi jurnalis pada 2011 di sebuah harian umum nasional dan resmi bergabung ke Mobil123.com sejak Februari 2018. Ia menyelami dunia otomotif sejak 2012 dan paling tertarik dengan isu-isu industri.

Berita Utama

Daya Beli sedang Lemah, Menperin Berharap Harga Mobil juga Bisa Ikut Diturunkan

Berita Otomotif

Insan Akbar | 28 February 2025

KARAWANG – Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita berharap para pabrikan mobil juga membantu berbagai usaha pemerintah dalam mendongkrak ...