Mitsubishi Eclipse Cross 2021, Ada yang Berteknologi PHEV

TOKYO – Mitsubishi Motors Corporation (MMC) resmi meluncurkan Mitsubishi Eclipse Cross Plug in Hybrid (PHEV) 2021 dan Mitsubishi Eclipse Cross 2021 bermesin bensin di Jepang.

Keluarga Mitsubishi Eclipse Cross 2021 sudah didesain ulang guna meningkatkan kesan dinamis pada kendaraan, sesusai dengan karakter pelanggan. MMC mulai menerima pre-order untuk Mitsubishi Eclipse Cross 2021 dari pertengahan Oktober 2020 di Jepang dan telah menggandakan target penjualan awal, mencapai sekitar 2.000 unit dalam enam minggu.

Artikel terkait

New Mitsubishi Eclipse Cross 2021 akan Sodorkan Teknologi Plug-in Hybrid

Mobil Baru

17 September 2020

New Mitsubishi Eclipse Cross 2021 dengan Opsi Plug-in Hybrid

Berita Otomotif

16 October 2020

Mitsubishi Eclipse Cross Facelift Meluncur! Ini Daftar Ubahannya

Mobil Baru

10 November 2020

Mitsubishi Eclipse Cross dikembangkan dengan menggunakan konsep desain “Daring Grace”. Konsep ini membuat body Mitsubishi Eclipse Cross menjadi lebih panjang dan memiliki tampilan yang ramping. Bagian depan mengadopsi versi Dynamic Shield yang telah diperbarui sehingga memberi kesan tangguh.

Mitsubishi juga telah memperbarui kaca depan ganda dari model sebelumnya menjadi kaca depan tunggal untuk meningkatkan visibilitas belakang. Lampu belakang tiga dimensi Mitsubishi Eclipse Cross ditempatkan pada posisi yang lebih tinggi agar lebih mudah dilihat di jalan.

Di dalam kabin, trim level atas diberi interior hitam baru dengan jok yang terbuat dari kombinasi bahan berbasis suede timbul dan kulit sintetis. Pelanggan juga bisa memilih warna dari jok kulit bawaan yaitu abu-abu dan hitam. Trim pintu juga serasi dengan warna jok mobil untuk menghasilkan ruang interior yang sporty.

Mitsubishi Eclipse Cross PHEV 2021 hadir dengan sistem PHEV 4WD motor ganda yang dimodifikasi dari Outlander PHEV. Arsitekturnya terdiri dari satu motor listrik berdaya tinggi di depan dan satu belakang. Mobil ini juga sudah dilengkapi dengan baterai penggerak berkapasitas besar dan mesin MIVEC 2,4 liter yang memungkinkan akselerasi cepat, senyap, namun bertenaga.

Baterai penggeraknya 13,8 kWh dengan jangkauan serba listrik 57,3 km (Mode WLTC), memungkinkan pengemudian listrik murni untuk sebagian besar perjalanan sehari-hari. Terdapat tiga mode penggerak yaitu Mode EV, Mode Hybrid Seri dan Hybrid Paralel.

Mode EV menggerakkan dengan motor listrik menggunakan tenaga dari baterai penggerak. Mode Hybrid Seri menggunakan mesin bensin untuk menghasilkan tenaga untuk motor listrik yang menggerakkan kendaraan. Sedangkan dan Mode Hybrid Paralel menggunakan mesin bensin untuk menggerakkan kendaraan berbantuan oleh motor listrik. Model-mode tersebut dapat berubah secara otomatis sehingga pengemudi bisa mendapatkan pengalaman berkendara yang maksimal.

Guna meningkatkan kenyamanan berkendara, Mitsubishi Eclipse Cross PHEV juga sudah dilengkapi dengan S-AWC (Super-All Wheel Control). Sistem ini ada pada twin-motor 4WD yang dapat dengan bebas mendistribusikan tenaga penggerak ke motor listrik depan dan belakang tanpa kehilangan transmisi.

Sementara pada varian bensin, S-AWC mengintegrasikan Active Yaw Control (AYC) untuk mengatur gaya pengereman antara roda depan kiri dan kanan untuk menikung lebih tajam. Anti-Lock Brake System (ABS) dan Active Stability Control (ASC) hadir untuk mengatur gaya pengereman pada basis 4WD yang dikontrol secara elektronik.

Ada beberapa mode berkendara yang bisa disesuaikan dengan kondisi jalan dan mengemudi. Mode Normal memberikan kemudi dan stabilitas yang sesuai untuk berbagai skenario mengemudi. Mode Salju mempertahankan pergerakan kendaraan yang stabil di permukaan licin seperti jalan bersalju. Mode Gravel menghasilkan penanganan jalan dan stabilitas unggul pada permukaan yang buruk. Khusus untuk model PHEV telah ditambahkan Mode Tarmac. Mode ini memberikan tingkat menikung dan stabilitas yang lebih tinggi terutama pada permukaan kering dan beraspal.

Harga Mitsubishi Eclipse Cross PHEV 2021 mulai dari 3.848.900 yen hingga 4.477.000 yen (Rp 522,3 juta hingga Rp 607,6 juta). Sementara untuk versi bensin dijual Rp 2.531.100 yen hingga 3.346.200 yen (Rp 343,5 juta hingga Rp Rp 454,1 juta). [Adi/Idr]