Beranda Berita Berita Otomotif Mitsubishi: Aliansi dengan Renault dan Nissan Bisa Oleng Tanpa Ghosn Mitsubishi: Aliansi dengan Renault dan Nissan Bisa Oleng Tanpa Ghosn Berita Otomotif Insan Akbar | 21 November 2018 14:20 TOKYO – Mitsubishi menilai aliansi mereka dengan Renault dan Nissan bisa sulit dikelola tanpa Carlos Ghosn, yang ditangkap oleh otoritas hukum Jepang karena dugaan manipulasi data.Seperti diketahui, Ghosn pada Senin (19/11/2018) ditangkap Kejaksaan Distrik Tokyo (Tokyo District Public Prosecutors Office). Pembentuk aliansi Renault-Nissan Mitsubishi ini diduga memberikan laporan pendapatan palsu kepada Bursa Saham Tokyo serta menyalahgunakan aset Nissan Motor Corporation (NMC) untuk kepentingan pribadi.Nissan maupun Mitsubishi pun kini sedang berdiskusi untuk mencopot Ghosn dari posisinya sebagai Chairman of the Board serta Representative Director di kedua perusahaan. Renault bahkan sudah menunjuk pengganti sementara Ghosn di jabatan Chairman of the Board plus Chief Executive Officer (CEO) yang sebelumnya ia pegang.Osamu Masuko, CEO Mitsubishi Motors Corporation, merasa bahwa sinergi antara ketiga merek besar ini kemungkinan berjalan dengan amat sulit di masa depan tanpa Ghosn. Masuko menganggap Ghosn sebagai sosok pemersatu. Artikel terkait Nissan juga Diincar Otoritas Hukum Jepang Terkait Kasus Carlos Ghosn Berita Otomotif 22 November 2018 Carlos Ghosn Resmi Dipecat, Bukan Lagi Bos Besar Nissan Berita Otomotif 30 May 2023 Nissan Ingin Kontrol Lebih Besar dalam Aliansi dengan Renault-Mitsubishi Berita Otomotif 22 November 2018 “Saya pikir tak ada orang lain di muka bumi ini yang seperti Ghosn dan bisa mengatur Renault, Nissan, Mitsubishi (secara bersamaan),” ucap pria yang pernah bertugas di Indonesia pada akhir 1990-an ini kepada Reuters pada Selasa (20/11/2018).Masalah terpelik, menurut Masuko, ada pada kompatriot Mitsubishi asal Prancis yakni Renault. Permasalahannya adalah Ghosn merupakan CEO di sana.“Problem yang langsung muncul adalah, di saat kami berdua (Nissan dan Mitsubishi) masih punya orang di pucuk pimpinan, tidak demikian halnya dengan anggota aliansi ketiga,” tandas dia, mengacu pada Renault.Aliansi terbentuk setelah Renault mengakuisisi 43,4 persen saham Nissan pada akhir 1999 dan menyelamatkan pabrikan asal Jepang ini dari kebangkrutan hanya dalam beberapa tahun. Di sisi lain, Nissan pun memiliki 15 persen saham Renault, tanpa hak suara dalam voting.Anggota aliansi bertambah pada 2016. Dengan Ghosn sebagai otaknya, Nissan mengakuisisi 34 persen saham Mitsubishi, kemudian menyelamatkan pabrikan berlogo tiga berlian itu dari kesulitan keuangan akibat skandal pemalsuan data konsumsi bahan bakar di ‘Negeri Sakura’. Karena kegemilangannya, Ghosn sampai dijuluki ‘Mr. Fix It’ serta ‘The Cost Killer’.Ketiganya pun mulai menyatukan sumber daya produksi maupun rantai suplai demi mencapai skala ekonomi terbaik sembari melahirkan produk-produk baru. Di Indonesia, hasilnya adalah low multi purpose vehicle (LMPV) Nissan yang menggunakan produksi Mitsubishi Xpander plus diproduksi di pabrik Mitsubishi Cikarang, Bekasi. Produk ini dipastikan meluncur pada 2019. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Carlos Ghosn ditangkap mitsubishi Carlos Ghosn Mitsubishi Motors Corporation Aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi Cetak Berita Utama Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ... Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ... Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ... Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 5 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ... Komentar
Mitsubishi: Aliansi dengan Renault dan Nissan Bisa Oleng Tanpa Ghosn Berita Otomotif Insan Akbar | 21 November 2018 14:20 TOKYO – Mitsubishi menilai aliansi mereka dengan Renault dan Nissan bisa sulit dikelola tanpa Carlos Ghosn, yang ditangkap oleh otoritas hukum Jepang karena dugaan manipulasi data.Seperti diketahui, Ghosn pada Senin (19/11/2018) ditangkap Kejaksaan Distrik Tokyo (Tokyo District Public Prosecutors Office). Pembentuk aliansi Renault-Nissan Mitsubishi ini diduga memberikan laporan pendapatan palsu kepada Bursa Saham Tokyo serta menyalahgunakan aset Nissan Motor Corporation (NMC) untuk kepentingan pribadi.Nissan maupun Mitsubishi pun kini sedang berdiskusi untuk mencopot Ghosn dari posisinya sebagai Chairman of the Board serta Representative Director di kedua perusahaan. Renault bahkan sudah menunjuk pengganti sementara Ghosn di jabatan Chairman of the Board plus Chief Executive Officer (CEO) yang sebelumnya ia pegang.Osamu Masuko, CEO Mitsubishi Motors Corporation, merasa bahwa sinergi antara ketiga merek besar ini kemungkinan berjalan dengan amat sulit di masa depan tanpa Ghosn. Masuko menganggap Ghosn sebagai sosok pemersatu. Artikel terkait Nissan juga Diincar Otoritas Hukum Jepang Terkait Kasus Carlos Ghosn Berita Otomotif 22 November 2018 Carlos Ghosn Resmi Dipecat, Bukan Lagi Bos Besar Nissan Berita Otomotif 30 May 2023 Nissan Ingin Kontrol Lebih Besar dalam Aliansi dengan Renault-Mitsubishi Berita Otomotif 22 November 2018 “Saya pikir tak ada orang lain di muka bumi ini yang seperti Ghosn dan bisa mengatur Renault, Nissan, Mitsubishi (secara bersamaan),” ucap pria yang pernah bertugas di Indonesia pada akhir 1990-an ini kepada Reuters pada Selasa (20/11/2018).Masalah terpelik, menurut Masuko, ada pada kompatriot Mitsubishi asal Prancis yakni Renault. Permasalahannya adalah Ghosn merupakan CEO di sana.“Problem yang langsung muncul adalah, di saat kami berdua (Nissan dan Mitsubishi) masih punya orang di pucuk pimpinan, tidak demikian halnya dengan anggota aliansi ketiga,” tandas dia, mengacu pada Renault.Aliansi terbentuk setelah Renault mengakuisisi 43,4 persen saham Nissan pada akhir 1999 dan menyelamatkan pabrikan asal Jepang ini dari kebangkrutan hanya dalam beberapa tahun. Di sisi lain, Nissan pun memiliki 15 persen saham Renault, tanpa hak suara dalam voting.Anggota aliansi bertambah pada 2016. Dengan Ghosn sebagai otaknya, Nissan mengakuisisi 34 persen saham Mitsubishi, kemudian menyelamatkan pabrikan berlogo tiga berlian itu dari kesulitan keuangan akibat skandal pemalsuan data konsumsi bahan bakar di ‘Negeri Sakura’. Karena kegemilangannya, Ghosn sampai dijuluki ‘Mr. Fix It’ serta ‘The Cost Killer’.Ketiganya pun mulai menyatukan sumber daya produksi maupun rantai suplai demi mencapai skala ekonomi terbaik sembari melahirkan produk-produk baru. Di Indonesia, hasilnya adalah low multi purpose vehicle (LMPV) Nissan yang menggunakan produksi Mitsubishi Xpander plus diproduksi di pabrik Mitsubishi Cikarang, Bekasi. Produk ini dipastikan meluncur pada 2019. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Carlos Ghosn ditangkap mitsubishi Carlos Ghosn Mitsubishi Motors Corporation Aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi
Nissan juga Diincar Otoritas Hukum Jepang Terkait Kasus Carlos Ghosn Berita Otomotif 22 November 2018
Nissan Ingin Kontrol Lebih Besar dalam Aliansi dengan Renault-Mitsubishi Berita Otomotif 22 November 2018
Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ...
Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ...
Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ...
Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 5 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ...