Merek Mobil China Neta Rakit Mobil di Indonesia Tahun Depan

JAKARTA – Neta berencana merakit mobil di Indonesia pada 2024.

Perakitan mobil Neta di Tanah Air, menurut keterangan resmi pada Senin (7/8/2023), dimulai pada kuartal kedua 2024. Merek mobil asal China ini memilih pabrik milik PT Handal Indonesia Motor (HIM) di Pondok Ungu, Bekasi sebagai tempat perakitan mobil-mobil mereka kelak.

Penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) telah berlangsung pada 26 Juli 2023 kemarin.

HIM sendiri sejak akhir 2022 telah terlebih dahulu merakit mobil-mobil dari merek mobil asal China lainnya yakni Chery.

Artikel terkait

Mobil Listrik Rakitan Indonesia akan Bertambah, Bulan Depan Ada Neta X!

Mobil Listrik

21 June 2024

Harga Final Mobil Listrik Neta V Saat Meluncur Tak Berubah!

Mobil Baru

24 October 2023

SPK Mobil Listrik Neta V dalam Dua Bulan Memuaskan! Memang Berapa Jumlahnya?

Mobil Listrik

24 October 2023

Neta merupakan merek mobil asal China terbaru yang masuk ke pasar otomotif Tanah Air. Mereka berencana memperkenalkan diri secara perdana di hadapan publik dalam pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) pada 10-20 Agustus 2023 di Serpong, Tangerang.

Di sana, bakal ada lima hingga enam model kendaraan yang siap Neta pamerkan. Diekspektasikan sebagian atau seluruhnya mengusung teknologi mobil listrik, mengingat Neta merupakan pabrikan yang lebih fokus ke teknologi itu.

Assistant President Neta Auto and Vice President Neta Overseas Wang Chengjie mengatakan bahwa mereka ingin menunjukkan komitmen plus keseriusan untuk menggarap pasar Indonesia, dengan menghadirkan model-model yang akan sesuai dengan kebutuhan masyarakat negeri ini.

Neta juga mencoba membangun kolaborasi yang kuat dengan berbagai pemangku kepentingan demi mengembangkan industri otomotif Tanah Air.

“Kami berharap kolaborasi antara Neta dengan HIM dapat merealisasikan visi serta misi kami dalam mendukung program pemerintah Indonesia untuk mempopulerkan penggunaan mobil listrik. Kami percaya bahwa Indonesia punya potensi besar untuk menerima kendaraan listrik untuk mobilitas harian mereka karena ramah lingkungan dan telah terbukti efektif,” pungkasi Chengjie.

President Director HIM Denny Siregar percaya Neta dapat berkompetisi di pasar otomotif Bumi Pertiwi, jika melihat keseriusan langkah mereka sejauh ini. Neta, lanjutnya, bisa mengisi kekosongan mobil listrik berdesain menarik dan berfitur modern yang terjangkau dan dapat diakses masyarakat kebanyakan.

“Tentu saja, sebelum berkolaborasi, kami melihat komitmen dalam perjalanan Neta yang dimulai pada 2014 saat mereka didirikan. Lalu, setelah pada 2018 mereka mulai meluncurkan produk pertama, sampai sekarang mereka telah mempenetrasi berbagai negara hingga akhirnya resmi masuk ke Indonesia,” tukas Denny.

“Karena kesamaan visi dan misi dalam mendukung program pemerintah Indonesia, kami pun membuat komitmen kerja sama dengan menyediakan tempat perakitan mobil-mobil mereka untuk pasar Indonesia,” tutup Denny. [Xan/Ses]

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<