Beranda Berita Berita Otomotif Menurut Bos Toyota, Teknologi Mobil Otonom Saat Ini Belum Bisa Diandalkan Menurut Bos Toyota, Teknologi Mobil Otonom Saat Ini Belum Bisa Diandalkan Berita Otomotif Insan Akbar | 13 September 2021 19:09 TOKYO – Bos Toyota menganggap teknologi mobil otonom yang ada sekarang masih cukup berisiko.President and Chief Executive Officer Toyota Motor Corporation Akio Toyoda mengutarakan kekhawatirannya terhadap usaha pergeseran yang cukup cepat ke mobil otonom.Pemikiran itu ia lontarkan setelah salah satu model mobil otonom Toyota di Paralimpiade Tokyo, e-Palette, menabrak seorang atlet yang sedang berjalan kaki pada 26 Agustus 2021. Beruntung, sang atlet tidak terluka, karena e-Palette cuma melaju dengan kecepatan sekitar 1,6 km per jam. Artikel terkait Toyota Siap Bikin Mobil Lebih Ringan dan Baik Berita Otomotif 27 March 2015 Toyota Rancang Kota Masa Depan Bertenaga Hidrogen di Kaki Gunung Fuji Berita Otomotif 09 January 2020 Toyota Ciptakan Mobil Spesial untuk Sang CEO Berita Otomotif 26 September 2018 Toyota sendiri sudah mengumumkan permohonan maaf pascainsiden.“Menurut saya, belum realistis saat ini jika berpikir mobil otonom bisa bepergian dengan normal di jalanan pada umumnya,” ucap Toyoda, seperti dikutip dari Carscoops.Cucu dari pendiri Toyota itu juga mempertanyakan tindakan pabrikan-pabrikan otomotif yang ‘balapan’ dalam memproduksi serta menjual mobil swakemudi level 5. Produsen kendaraan, menurut dia, harus lebih berhati-hati.“Sekarang seperti ada tekanan di pihak pabrikan mobil untuk menjadi yang pertama merilis mobil otonom level 5. Tapi, seperti yang sudah pernah saya katakan, kita sebaiknya tidak loncat begitu saja demi mengikuti kecenderungan serta tren tersebut,” papar Toyoda.Terkait e-Palette, Toyota akhirnya tetap mengizinkannya beroperasi selama Paralimpiade Tokyo, pascatabrakan dengan pejalan kaki. Kebijakan ini diambil setelah Toyota menggelar investigasi internal segera setelah kejadian yang tak mengenakkan tersebut.Kendati begitu, ada beberapa ubahan protokol yang mereka buat. Misalnya saja menyiagakan satu orang di dalam e-Palette yang bertugas sebagai sopir darurat jika e-Palette dinilai bakal gagal mengambil keputusan dengan tepat dan sesuai dengan kondisi lalu lintas saat itu.Salah satu pabrikan otomotif terlaris dunia ini juga memasang berbagai marka tambahan di persimpangan-persimpangan jalan di sekitar Wisma Atlet Paralimpiade.Bos Toyota bukan kali ini saja bersikap kritis terhadap perkembangan teknologi dan tren yang pesat di industri otomotif global. Dia, suatu waktu pada tahun ini, juga mengkritik akselerasi pertumbuhan mobil listrik di Jepang.Kata dia, ‘Negeri Matahari Terbit’ bakal kehabisan suplai listrik di musim panas kalau semua kendaraan di sana dalam jangka pendek berubah menjadi mobil listrik. [Xan/Ses] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Akio Toyoda Toyota e-Palette Toyota Produsen kendaraan Mobil Otonom mobil swakemudi Toyota Motor Corporation Cetak Berita Utama Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ... Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ... Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ... Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 5 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ... Komentar
Menurut Bos Toyota, Teknologi Mobil Otonom Saat Ini Belum Bisa Diandalkan Berita Otomotif Insan Akbar | 13 September 2021 19:09 TOKYO – Bos Toyota menganggap teknologi mobil otonom yang ada sekarang masih cukup berisiko.President and Chief Executive Officer Toyota Motor Corporation Akio Toyoda mengutarakan kekhawatirannya terhadap usaha pergeseran yang cukup cepat ke mobil otonom.Pemikiran itu ia lontarkan setelah salah satu model mobil otonom Toyota di Paralimpiade Tokyo, e-Palette, menabrak seorang atlet yang sedang berjalan kaki pada 26 Agustus 2021. Beruntung, sang atlet tidak terluka, karena e-Palette cuma melaju dengan kecepatan sekitar 1,6 km per jam. Artikel terkait Toyota Siap Bikin Mobil Lebih Ringan dan Baik Berita Otomotif 27 March 2015 Toyota Rancang Kota Masa Depan Bertenaga Hidrogen di Kaki Gunung Fuji Berita Otomotif 09 January 2020 Toyota Ciptakan Mobil Spesial untuk Sang CEO Berita Otomotif 26 September 2018 Toyota sendiri sudah mengumumkan permohonan maaf pascainsiden.“Menurut saya, belum realistis saat ini jika berpikir mobil otonom bisa bepergian dengan normal di jalanan pada umumnya,” ucap Toyoda, seperti dikutip dari Carscoops.Cucu dari pendiri Toyota itu juga mempertanyakan tindakan pabrikan-pabrikan otomotif yang ‘balapan’ dalam memproduksi serta menjual mobil swakemudi level 5. Produsen kendaraan, menurut dia, harus lebih berhati-hati.“Sekarang seperti ada tekanan di pihak pabrikan mobil untuk menjadi yang pertama merilis mobil otonom level 5. Tapi, seperti yang sudah pernah saya katakan, kita sebaiknya tidak loncat begitu saja demi mengikuti kecenderungan serta tren tersebut,” papar Toyoda.Terkait e-Palette, Toyota akhirnya tetap mengizinkannya beroperasi selama Paralimpiade Tokyo, pascatabrakan dengan pejalan kaki. Kebijakan ini diambil setelah Toyota menggelar investigasi internal segera setelah kejadian yang tak mengenakkan tersebut.Kendati begitu, ada beberapa ubahan protokol yang mereka buat. Misalnya saja menyiagakan satu orang di dalam e-Palette yang bertugas sebagai sopir darurat jika e-Palette dinilai bakal gagal mengambil keputusan dengan tepat dan sesuai dengan kondisi lalu lintas saat itu.Salah satu pabrikan otomotif terlaris dunia ini juga memasang berbagai marka tambahan di persimpangan-persimpangan jalan di sekitar Wisma Atlet Paralimpiade.Bos Toyota bukan kali ini saja bersikap kritis terhadap perkembangan teknologi dan tren yang pesat di industri otomotif global. Dia, suatu waktu pada tahun ini, juga mengkritik akselerasi pertumbuhan mobil listrik di Jepang.Kata dia, ‘Negeri Matahari Terbit’ bakal kehabisan suplai listrik di musim panas kalau semua kendaraan di sana dalam jangka pendek berubah menjadi mobil listrik. [Xan/Ses] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Akio Toyoda Toyota e-Palette Toyota Produsen kendaraan Mobil Otonom mobil swakemudi Toyota Motor Corporation
Toyota Rancang Kota Masa Depan Bertenaga Hidrogen di Kaki Gunung Fuji Berita Otomotif 09 January 2020
Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ...
Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ...
Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ...
Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 5 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ...