Mengurangi Kecepatan Dapat Selamatkan Nyawa

LONDON – Mengurangi kecepatan berkendara bisa menjadi menyelamatkan nyawa orang.

Dengan mengemudikan kendaraan dengan kecepatan yang sesuai aturan justru akan memberi banyak nilai tambah. Bahkan Federation Internationale de l'Automobile (FIA) menggelar kampanye tertajuk ‘Slowing down saves lives’ (Mengurangi kecepatan dapat menyelamatkan nyawa).

Artikel terkait

Kecepatan Kendaraan di Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek Dibatasi

Berita Otomotif

09 December 2019

Batas Kecepatan Diharapkan Dapat Lebih Ketat

Berita Otomotif

05 April 2018

Mengurangi Kecepatan Kendaraan saat Hujan Dapat Selamatkan Nyawa

Panduan Pembeli

09 November 2020

1. Tidak masalah untuk melambatkan kecepatan kendaraan untuk memberi waktu yang cukup agar dapat melakukan tindakan tepat. Perlu diingat bahwa batas kecepatan adalah batasan yang tidak boleh dilampaui dan bukan target untuk dicapai.
2. Amati, antisipasi dan rencanakan setiap tindakan agar Anda serta orang di sekitar terhindar dari celaka.
3. Perhatikan kondisi lingkungan sekitar. Mengemudi di malam hari, kondisi hujan atau berkabut mengharuskan Anda untuk mengubah kecepatan kendaraan. Meski rute yang diambil sudah dilalui setiap hari, namun tidak ada salahnya untuk selalu waspada.
4. Tetap jaga jarak dengan kendaraan lain. Pastikan untuk memberi jarak sedikitnya tiga detik antara Anda dan kendaraan lain. Ketika kondisi hujan, tidak ada salahnya untuk menambah jarak agar lebih aman.
5. Mempercepat laju kendaraan bisa disebabkan hilangnya konsentrasi. Untuk itu pastikan Anda untuk terus berkonsentrasi ke jalan, bukan ke hal lain. Namun bila Anda sengaja mempercepat laju kendaraan hingga melewati batas kecepatan, itu dapat membahayakan diri dan orang lain. Kelola waktu Anda agar tidak terburu-buru menuju lokasi tujuan.
6. Jangan pernah tertekan oleh penumpang yang meminta Anda untuk mengemudi secepat-cepatnya. Ini adalah sebuah pengaruh buruk yang dapat membahayakan keselamatan berkendara Anda dan penumpang.
7. Pastikan agar kondisi kendaraan tetap baik. Sebelum berkendara, tidak ada salahnya untuk memeriksa semua komponen termasuk oli dan sebagainya agar perjalanan tidak terganggu.
8. Meski sudah merasa bisa mengemudi, namun tidak ada salahnya untuk tetap belajar mengemudi. Dengan demikian, pengetahuan Anda akan terus berkembang sepanjang waktu.

“Dengan pengamatan dan perencanaan yang baik, Anda dapat mempersingkat waktu perjalanan tanpa harus mengemudi melebihi batas kecepatan. Selain itu, bahan bakar yang terbuang akan lebih sedikit ketimbang terus menerus mempercepat kendaraan,” tutur Richard Gladman, Head of Driving and Riding Standards IAM RoadSmart. [Adi/Ari]