Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Mengenal Motor Chopper, Aliran Modifikasi yang Sempat Curi Perhatian berkat Jokowi

Berita Otomotif

Mengenal Motor Chopper, Aliran Modifikasi yang Sempat Curi Perhatian berkat Jokowi

Dari sekian banyak aliran modifikasi (custom) sepeda motor, chopper adalah salah satu yang bisa dikatakan paling populer. Bahkan, banyak orang awam di Indonesia yang jadi mengenalnya berkat peran Presiden Joko Widodo.

Setiap penggemar motor modifikasi alias motor custom hampir bisa dipastikan tahu mengenai chopper. Soalnya, chopper adalah aliran yang memiliki tampilan sangat ikonik dan sangat mudah dikenali.

Aliran chopper sendiri memiliki sejarah panjang yang masih terkait dengan moge (motor gede/motor besar). Garis merah tersebut bisa dilihat dari tampilan modifikasi motor chopper yang ‘garang’ menyerupai moge.

motor chopper

Tongkrongan motor chopper terbilang maskulin. Hal itu pula yang membuatnya banyak digemari dan dipilih oleh para pegiat modifikasi.

Bahkan, menurut laporan dari berbagai situs berita pada 2018, Jokowi—sapaan akrab Joko Widodo—merupakan salah satu penggemar motor chopper.

Sejarah Motor Chopper

motor chopper

Asal-usul atau sejarah motor chopper, menurut penelusuran dari berbagai sumber, bisa ditarik hingga era Perang Dunia Kedua (PD II). Motor-motor bergaya chopper dilaporkan sudah eksis pada masa perang yang berlangsung pada 1939-1945 tersebut.

Kemudian, pada 1950-an, makin banyak tentara Amerika Serikat yang memodifikasi moge Harley-Davidson kepunyaan mereka dengan gaya chopper. Setelah itu, pada 1960-an, tren motor chopper mengalami booming, dengan banyaknya bengkel modifikasi di ‘Negeri Paman Sam’ yang membuatnya.

Chopper awalnya diaplikasikan pada model-model Harley-Davidson, merek moge kebanggaan negara adikuasa Amerika Serikat, sebagai respons dari kehadiran merek-merek motor Eropa yang lebih ringan serta ramping.

Beberapa bagian dari motor Harley-Davidson standar yang dianggap tak terlalu penting fungsinya dihilangkan, kemudian desain bodi juga diubah untuk mengurangi bobot dan menambah kenyamanan ketika dibawa berkendara.

Oleh karena itu, ada pula-pula komponen-komponen yang ukurannya diperkecil.

Istilah chopper sendiri kabarnya mulai digaungkan dan disebarluaskan pada 1970-an. Pemberian nama chopper untuk aliran ini terkait dengan proses pembuatannya yang harus memotong (chop) rangka asli motor.

Sayangnya, motor chopper sempat lekat dengan citra buruk gara-gara hadirnya film ‘Easy Rider’ (1969) yang menampilkan geng motor yang menggunakannya untuk aksi-aksi vandalisme.

Tren aliran chopper sempat agak teredam dengan aliran-aliran modifikasi lain yang bermunculan. Misalnya saja street tracker, café racer, maupun bobber. Konon, minat pecinta modifikasi pada motor chopper kembali membuncah sejak 1990-an.

Aliran ini kemudian makin merebak luas ke luar Amerika Serikat, seperti ke Eropa dan Asia. Termasuk ke Indonesia.

Pada perkembangannya, motor-motor dengan kapasitas mesin relatif kecil pun akhirnya banyak yang dibuat menjadi motor chopper.

Ciri-ciri Motor Chopper

motor chopper

Motor chopper sangat mudah diidentifikasi dan, pada waktu bersamaan, sangat menonjol di jalanan.  Bagaimana tidak, bentuknya sangat unik dan distingtif.

Ciri khas paling utama dari motor chopper adalah setang yang relatif ‘kurus’ dan tinggi, dipadukan dengan sepatbor maupun tangki bensin berukuran agak kecil plus jok kursi dengan tongkrongan rendah.

Jok kursinya bisa dibuat single seater atau pun double seater, tapi tetap berdimensi kecil.

Bagian fork depannya juga panjang menjulang ke depan, dengan bagian buritan yang tanpa suspensi—sering disebut sebagai hardtail. Tak heran, rangka atau sasis standar mesti dipotong untuk menyesuaikan dengan konfigurasi tersebut.

Motor chopper menggunakan ban berdiameter lebih besar di depan. Ban belakangnya, meski berdiameter lebih kecil, punya profil tapak yang lebih lebar.

Peleknya identik dengan desain jari-jari yang beraura klasik-retro.

Lampu depan, lampu belakang, serta lampu sein motor chopper dibuat dengan ukuran seminimalis mungkin. Ini berkaitan erat dengan salah satu tujuan motor chopper yaitu pengurangan bobot semaksimal mungkin.

Selain identik dengan bobot yang terbilang enteng, motor chopper juga punya posisi duduk yang nyaman. Pengendara pun jadi lebih enak berkendara serta tidak cepat lelah, baik itu jarak depan maupun jarak jauh.

Namun, motor chopper agaknya kurang cocok untuk dipakai berboncengan. Penumpang di jok kedua bakal sangat merasakan guncangan-guncangan dari permukaan jalan, akibat ketiadaan suspensi.

Motor chopper bisa dibuat dari basis motor sport atau pun moge. Satu jenis motor yang tidak kompatibel untuk mengaplikasikan aliran ini adalah skuter matik alias skutik.

Jokowi Ikut Populerkan Motor Chopper di Indonesia

motor chopper Jokowi

Siapa sangka, orang nomor satu di Indonesia punya peran mempopulerkan motor chopper. Sosok yang dimaksud ialah Presiden ke-7 Republik Indonesia yakni Jokowi.

Jokowi, seperti dikutip dari pemberitaan Otospirit.com, pada 2018 membeli sebuah motor chopper karya dua bengkel modifikasi Tanah Air yaitu Elders Garage dan Kickass Chopper. Motor chopper Jokowi diberi nama Chopperland.

‘RI 1’ ketika itu membelinya dengan harga tak murah. Uang sebesar Rp140 juta ia rogoh dari kocek pribadi.

Jokowi mengaku sebagai pecinta motor chopper. Chopperland ia boyong sebagai bentuk penghargaan terhadap industri custom di negeri ini.

Apalagi, 75 persen komponen yang dipakai di Chopperland diklaim sebagai komponen lokal.

Motor chopper Jokowi dibangun dari Royal Enfield Bullet 350 sebagai basisnya. Rangkanya menggunakan buatan Elders Garage bersama Kickass Chopper yang mereka jual dan produksi massal.

Tangki bensin, sepatbor belakang, jok kursi, arm belakang, swingarm juga mereka bikin sendiri. Komponen-komponen bawaan Royal Enfield Bullet 350 ialah mesin, tromol, plus shockbreaker.

Kedua ban Chopperland juga masih mereka beli dari merek luar negeri yang sudah ada.

"Proses pembuatan kira-kira satu bulan," kata Builder Kickass Chopper, Veroland, dalam sebuah konferensi pers di Jakarta.

Chopperland sempat mengikuti sebuah ajang modifikasi di Yokohama, Jepang, sebelum diserahkan kepada Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat pada 21 Januari 2018.

Motor chopper milik Jokowi tidak hanya menjadi pajangan belaka. Ia beberapa kali mengendarai Chopperland, termasuk ketika mengunjungi Sukabumi, Jawa Barat pada 2018.

Chopperland sudah memenuhi semua persyaratan untuk mendapatkan surat-surat kendaraan yang legal, sehingga bisa ditunggangi di jalan raya.

“Hari ini saya bersama kawan-kawan saya akan jalan kurang lebih 30 km. Tadi mintanya 600 km, tapi saya enggak sanggup kalau 600 km. Jalan 30 km nanti sampai ke pantai di Pelabuhan Ratu,” tandas Jokowi.

Chopperland kemudian disimpan di kediaman Jokowi. Akan tetapi, replikanya sempat mejeng dibawa mejeng oleh Elders Garage dan Kickass Chopper di berbagai pameran otomotif Tanah Air.

Kesimpulan

motor chopper

Asal-muasal motor chopper dari kultur militer di Amerika Serikat, sebelum akhirnya merambah ke berbagai negara di penjuru dunia.

Motor chopper kemudian menjadi satu di antara sekian banyak aliran motor custom yang tersohor, tak hanya di Indonesia tapi juga di berbagai negara.

Keunggulannya, selain bentuk desain yang sangat identik dengan moge, adalah bobot ringan serta kenyamanan ketika dipakai berkendara.

Motor chopper juga menjadi jenis motor custom favorit Jokowi, Presiden RI periode 2014-2019. Ia bahkan membeli satu motor chopper bernama Chopperland buatan Elders Garage dan Kickass Chopper, dengan harga setara mobil murah. [Xan/YS]



Insan Akbar

Insan Akbar

Reporter

Insan mulai menjadi jurnalis pada 2011 di sebuah harian umum nasional dan resmi bergabung ke Mobil123.com sejak Februari 2018. Ia menyelami dunia otomotif sejak 2012 dan paling tertarik dengan isu-isu industri.


Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang