Beranda Berita Panduan Pembeli Ban Bekas Jangan Diperjualbelikan Karena Alasan Berikut Ini Ban Bekas Jangan Diperjualbelikan Karena Alasan Berikut Ini Panduan Pembeli Insan Akbar | 16 July 2018 11:00 JAKARTA – Ban bekas seharusnya tak diperjualbelikan lagi, tapi dihancurkan (scrapping). Pasalnya, penggunaan ban seken membawa risiko keselamatan bagi pengendara plus penumpang kendaraan.Jual – beli ban bekas bukan hal yang aneh. Bahkan, hal ini menjadi alternatif bagi mereka yang mempunyai anggaran terbatas.Selisih banderol ban bekas dengan ban baru memang cukup terasa bagi konsumen yang masih sensitif terhadap harga. Berdasarkan penelusuran Mobil123.com dari berbagai sumber, perbedaannya mencapai ratusan ribu rupiah untuk satu ban.Meski begitu, produsen ban tidak menyarankan untuk menjual atau membeli ban bekas. Lebih baik, serahkan ke toko untuk proses scrapping. Artikel terkait Konsumen Berhak Dapat Penjelasan Soal Performa Ban yang Ingin Dibeli Panduan Pembeli 17 July 2018 Bahayanya Memilih Ban Vulkanisir Berkualitas Jelek Panduan Pembeli 25 February 2020 Tips Merawat Warna Matte Pada Hyundai Stargazer X Panduan Pembeli 29 September 2023 “Saran kami memang diserahkan ke toko. Toko itu biasanya akan punya jalur untuk scrap ban bekas itu,” kata Marketing Director Michelin Indonesia Putu Yudha pada akhir pekan ini di Jakarta.Putu berbicara usai seremoni peluncuran ban terbaru Michelin yaitu Primacy 4. Produk yang menyasar pasar sedan 1.5-liter maupun multi purpose vehicle (MPV) tersebut diklaim memiliki wet grip (daya cengkeram ban di jalan basah) kuat, baik saat masih baru maupun sudah aus.Lebih lanjut, ban bekas mempunyai potensi bahaya bagi pengguna kendaraan. Jika tidak dalam kondisi baik, ban bekas terjangkau yang dibeli bisa saja menimbulkan insiden yang tidak diinginkan.“Misalnya ban itu dijual ke orang lain, kita, kan, enggak bisa garansi. Kita enggak tahu rekam jejak pemakaian mobilnya bagaimana, lalu ban pernah ditambal atau enggak. Jadi memang sebaiknya diserahkan ke toko ban dan mereka akan melakukan scrap,” lanjut Yudha. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait ban ban bekas tips otomotif jual-beli ban bekas Cetak Berita Utama Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ... Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ... Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ... Komentar
Ban Bekas Jangan Diperjualbelikan Karena Alasan Berikut Ini Panduan Pembeli Insan Akbar | 16 July 2018 11:00 JAKARTA – Ban bekas seharusnya tak diperjualbelikan lagi, tapi dihancurkan (scrapping). Pasalnya, penggunaan ban seken membawa risiko keselamatan bagi pengendara plus penumpang kendaraan.Jual – beli ban bekas bukan hal yang aneh. Bahkan, hal ini menjadi alternatif bagi mereka yang mempunyai anggaran terbatas.Selisih banderol ban bekas dengan ban baru memang cukup terasa bagi konsumen yang masih sensitif terhadap harga. Berdasarkan penelusuran Mobil123.com dari berbagai sumber, perbedaannya mencapai ratusan ribu rupiah untuk satu ban.Meski begitu, produsen ban tidak menyarankan untuk menjual atau membeli ban bekas. Lebih baik, serahkan ke toko untuk proses scrapping. Artikel terkait Konsumen Berhak Dapat Penjelasan Soal Performa Ban yang Ingin Dibeli Panduan Pembeli 17 July 2018 Bahayanya Memilih Ban Vulkanisir Berkualitas Jelek Panduan Pembeli 25 February 2020 Tips Merawat Warna Matte Pada Hyundai Stargazer X Panduan Pembeli 29 September 2023 “Saran kami memang diserahkan ke toko. Toko itu biasanya akan punya jalur untuk scrap ban bekas itu,” kata Marketing Director Michelin Indonesia Putu Yudha pada akhir pekan ini di Jakarta.Putu berbicara usai seremoni peluncuran ban terbaru Michelin yaitu Primacy 4. Produk yang menyasar pasar sedan 1.5-liter maupun multi purpose vehicle (MPV) tersebut diklaim memiliki wet grip (daya cengkeram ban di jalan basah) kuat, baik saat masih baru maupun sudah aus.Lebih lanjut, ban bekas mempunyai potensi bahaya bagi pengguna kendaraan. Jika tidak dalam kondisi baik, ban bekas terjangkau yang dibeli bisa saja menimbulkan insiden yang tidak diinginkan.“Misalnya ban itu dijual ke orang lain, kita, kan, enggak bisa garansi. Kita enggak tahu rekam jejak pemakaian mobilnya bagaimana, lalu ban pernah ditambal atau enggak. Jadi memang sebaiknya diserahkan ke toko ban dan mereka akan melakukan scrap,” lanjut Yudha. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait ban ban bekas tips otomotif jual-beli ban bekas
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...
Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ...
Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ...
Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ...