Beranda Berita Berita Otomotif Kurangi Sampah, Ban Michelin Kini Tak Dibungkus Plastik Kurangi Sampah, Ban Michelin Kini Tak Dibungkus Plastik Berita Otomotif Adi Hidayat | 05 March 2021 23:39 JAKARTA - Michelin Indonesia resmi menghentikan penggunaan pembungkus plastik pada ban motor mereka.Langkah ini dilakukan untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai serta menjalankan proses bisnis yang berkelanjutan. Tak hanya itu, Michelin pun mengklaim bahwa kebijakan ini sesuai dengan arahan Peraturan Presiden nomor 97 tahun 2017 tentang pengurangan sampah plastik hingga 30 persen pada tahun 2025. Artikel terkait Michelin X Multi Z2 Tawarkan Nilai Lebih buat Pengusaha Truk Berita Otomotif 03 March 2020 Ban Hankook Buatan Bekasi Lebih Laris di Amerika Berita Otomotif 12 July 2018 Ini Tahapan Produksi Ban Hankook Tire Berita Otomotif 09 August 2021 “Michelin berpegang teguh pada komitmen menciptakan proses bisnis yang berkelanjutan. Menghilangkan bungkus plastik pada ban akan secara signifikan mengurangi sampah plastik sekali pakai yang dihasilkan oleh produk Michelin,” kata Presiden Direktur Michelin Indonesia Steven Vette.Steven memastikan penghilangan bungkus plastik tidak akan mempengaruhi kualitas dan performa ban. Penanganan dan pemeliharaan ban motor yang sudah tidak dibungkus tidak berbeda dengan ban-ban lain pada umumnya.Saat ini, mayoritas negara di dunia di mana Michelin menjalankan bisnisnya sudah tidak lagi menggunakan pembungkus plastik untuk ban roda dua maupun ban roda empat. Meskipun penjualan ban mobil penumpang di Indonesia tidak menggunakan bungkus plastik, sebagian besar ban roda dua masih dibungkus plastik.Langkah Michelin untuk meniadakan bungkus plastik untuk ban motor dimulai sejak Maret 2021. Kebijakan ini akan diikuti oleh perusahaan Michelin lainnya di Indonesia, yaitu Multistrada Arah Sarana. Secara bertahap hingga akhir 2021, Michelin berharap dapat mengurangi lebih dari 80 persen sampah plastik sekali pakai yang dihasilkan oleh ban motor Michelin dan merek lain milik perusahaan Michelin.“Setiap tahun Michelin dan Multistrada Arah Sarana menghabiskan rata-rata 300.000 kilogram plastik untuk membungkus ban. Bungkus ini pada akhirnya dibuang dan menjadi sampah. Pada 2022 kami menargetkan 0 net sampah bungkus plastik ban. Kami percaya ini adalah langkah yang tepat sebagai bentuk tanggung jawab Michelin untuk mencapai proses bisnis yang berkelanjutan,” kata Steven.Kebijakan meniadakan bungkus plastik diklaim memudahkan penjual dan pengguna untuk menemukan ban yang mereka butuhkan. Sebagai gantinya, Michelin memasang stiker berdasarkan pola, kategori dan ukuran. Semua informasi tentang ban dapat ditemukan pada stiker.“Keuntungan dari tidak adanya pembungkus adalah pengguna yang ingin membeli ban dapat langsung melihat pola kembangan ban,” pungkas Roslina Komalasari, Head of Marketing Consumer Products Michelin Indonesia. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait ban Ban Motor Ban Mobil ban kendaraan Ban Michelin Cetak Adi Hidayat Senior Reporter Pria sederhana ini tinggal Bekasi sebagai warga taat pajak. Meski selalu menghadapi panas matahari atau hujan deras hingga kemacetan luar biasa setiap harinya demi pekerjaan, namun Ia tetap menjalaninya dengan penuh rasa syukur. Berita Utama Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ... Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ... Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ... Komentar
Kurangi Sampah, Ban Michelin Kini Tak Dibungkus Plastik Berita Otomotif Adi Hidayat | 05 March 2021 23:39 JAKARTA - Michelin Indonesia resmi menghentikan penggunaan pembungkus plastik pada ban motor mereka.Langkah ini dilakukan untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai serta menjalankan proses bisnis yang berkelanjutan. Tak hanya itu, Michelin pun mengklaim bahwa kebijakan ini sesuai dengan arahan Peraturan Presiden nomor 97 tahun 2017 tentang pengurangan sampah plastik hingga 30 persen pada tahun 2025. Artikel terkait Michelin X Multi Z2 Tawarkan Nilai Lebih buat Pengusaha Truk Berita Otomotif 03 March 2020 Ban Hankook Buatan Bekasi Lebih Laris di Amerika Berita Otomotif 12 July 2018 Ini Tahapan Produksi Ban Hankook Tire Berita Otomotif 09 August 2021 “Michelin berpegang teguh pada komitmen menciptakan proses bisnis yang berkelanjutan. Menghilangkan bungkus plastik pada ban akan secara signifikan mengurangi sampah plastik sekali pakai yang dihasilkan oleh produk Michelin,” kata Presiden Direktur Michelin Indonesia Steven Vette.Steven memastikan penghilangan bungkus plastik tidak akan mempengaruhi kualitas dan performa ban. Penanganan dan pemeliharaan ban motor yang sudah tidak dibungkus tidak berbeda dengan ban-ban lain pada umumnya.Saat ini, mayoritas negara di dunia di mana Michelin menjalankan bisnisnya sudah tidak lagi menggunakan pembungkus plastik untuk ban roda dua maupun ban roda empat. Meskipun penjualan ban mobil penumpang di Indonesia tidak menggunakan bungkus plastik, sebagian besar ban roda dua masih dibungkus plastik.Langkah Michelin untuk meniadakan bungkus plastik untuk ban motor dimulai sejak Maret 2021. Kebijakan ini akan diikuti oleh perusahaan Michelin lainnya di Indonesia, yaitu Multistrada Arah Sarana. Secara bertahap hingga akhir 2021, Michelin berharap dapat mengurangi lebih dari 80 persen sampah plastik sekali pakai yang dihasilkan oleh ban motor Michelin dan merek lain milik perusahaan Michelin.“Setiap tahun Michelin dan Multistrada Arah Sarana menghabiskan rata-rata 300.000 kilogram plastik untuk membungkus ban. Bungkus ini pada akhirnya dibuang dan menjadi sampah. Pada 2022 kami menargetkan 0 net sampah bungkus plastik ban. Kami percaya ini adalah langkah yang tepat sebagai bentuk tanggung jawab Michelin untuk mencapai proses bisnis yang berkelanjutan,” kata Steven.Kebijakan meniadakan bungkus plastik diklaim memudahkan penjual dan pengguna untuk menemukan ban yang mereka butuhkan. Sebagai gantinya, Michelin memasang stiker berdasarkan pola, kategori dan ukuran. Semua informasi tentang ban dapat ditemukan pada stiker.“Keuntungan dari tidak adanya pembungkus adalah pengguna yang ingin membeli ban dapat langsung melihat pola kembangan ban,” pungkas Roslina Komalasari, Head of Marketing Consumer Products Michelin Indonesia. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait ban Ban Motor Ban Mobil ban kendaraan Ban Michelin
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...
Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ...
Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ...
Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ...