Beranda Berita Berita Otomotif Konsumsi BBM Pertamina Hampir Balik ke Normal di Tengah Pandemi Konsumsi BBM Pertamina Hampir Balik ke Normal di Tengah Pandemi Berita Otomotif Insan Akbar | 22 August 2020 06:00 JAKARTA – Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) Pertamina nyaris kembali normal pada medio Agustus 2020, bulan ketiga pelaksanaan transisi tatanan baru di tengah pandemi virus Corona (Covid-19).Sekadar mengingatkan, transisi tatanan baru pada masa pandemi atau ‘new normal’ diterapkan oleh pemerintah mulai Juni kemarin. Pandemi Corona sendiri diketahui masuk ke Indonesia pada Maret 2020.Berdasarkan data hingga pertengahan Agustus, konsumsi BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina area DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat secara total sudah mencapai 91 persen dari konsumsi normal sebelum pandemi (Januari – Februari).Konsumsi rata-rata harian sudah mencapai 23.808 Kilo Liter per hari untuk BBM jenis Gasoline (Premium, Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo). Pada 2 bulan pertama 2020, angkanya adalah 26 ribu Kl per hari.Di sisi lain, konsumsi BBM jenis Gasoil (Biosolar, Dexlite, Pertamina Dex) mencapai 85 persen dari masa prapandemi. Konsumsi rata-rata harian saat ini tercatat mencapai 8.281 Kl per hari, sedangkan pada kondisi normal di Januari – Februari angkanya menyentuh 9.811 Kl.“Sejak Pemerintah memberlakukan masa transisi tatanan baru tahap I pada Juni 2020, terutama untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, konsumsi BBM baik gasoline maupun gasoil berangsur meningkat,” kata Eko Kristiawan, Unit Manager Communication Relations and CSR Marketing Operation Region (MOR) III Pertamina, melalui keterangan resmi yang diterima Mobil123.com baru-baru ini.Ada yang Sudah NormalBeberapa kota di area yang ditangani MOR III Pertamina menunjukkan konsumsi BBM yang sudah normal. Seperti di ‘Ciayumajakuning’ (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan) yang konsumsi rata-rata hariannya untuk BBM jenis Gasoline sudah mencapai 109 persen dari kondisi normal yakni 1.900 Kl.Adapun konsumsi rata-rata untuk BBM jenis Gasoil masih 93 persen dibandingkan Januari – Februari.Di Sukabumi dan Cianjur, konsumsi BBM jenis Gasoline mencapai 1.200 KL atau sekitar 106 persen dari kondisi normal. Adapun Gasoil hampir mencapai 300 Kl, atau 90 persen dari kondisi normal.Sementara itu, wilayah Jakarta, Bogor, Depok (Jabode), konsumsi BBM jenis Gasoline telah mencapai lebih dari 7 ribu Kl atau 81 persen dari konsumsi normal. Adapun untuk Gasoil mencapai 79 persen dari konsumsi sebelum Pandemi, atau masih berkisar 2.000 KL per hari. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait covid-19 new normal virus corona BBM Pertamina transisi tatanan baru SPBU Pertamina konsumsi BBM Pertamina harga BBM Pertamina Pertamina pandemi Cetak Berita Utama Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ... Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ... Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ... Komentar
Konsumsi BBM Pertamina Hampir Balik ke Normal di Tengah Pandemi Berita Otomotif Insan Akbar | 22 August 2020 06:00 JAKARTA – Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) Pertamina nyaris kembali normal pada medio Agustus 2020, bulan ketiga pelaksanaan transisi tatanan baru di tengah pandemi virus Corona (Covid-19).Sekadar mengingatkan, transisi tatanan baru pada masa pandemi atau ‘new normal’ diterapkan oleh pemerintah mulai Juni kemarin. Pandemi Corona sendiri diketahui masuk ke Indonesia pada Maret 2020.Berdasarkan data hingga pertengahan Agustus, konsumsi BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina area DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat secara total sudah mencapai 91 persen dari konsumsi normal sebelum pandemi (Januari – Februari).Konsumsi rata-rata harian sudah mencapai 23.808 Kilo Liter per hari untuk BBM jenis Gasoline (Premium, Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo). Pada 2 bulan pertama 2020, angkanya adalah 26 ribu Kl per hari.Di sisi lain, konsumsi BBM jenis Gasoil (Biosolar, Dexlite, Pertamina Dex) mencapai 85 persen dari masa prapandemi. Konsumsi rata-rata harian saat ini tercatat mencapai 8.281 Kl per hari, sedangkan pada kondisi normal di Januari – Februari angkanya menyentuh 9.811 Kl.“Sejak Pemerintah memberlakukan masa transisi tatanan baru tahap I pada Juni 2020, terutama untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, konsumsi BBM baik gasoline maupun gasoil berangsur meningkat,” kata Eko Kristiawan, Unit Manager Communication Relations and CSR Marketing Operation Region (MOR) III Pertamina, melalui keterangan resmi yang diterima Mobil123.com baru-baru ini.Ada yang Sudah NormalBeberapa kota di area yang ditangani MOR III Pertamina menunjukkan konsumsi BBM yang sudah normal. Seperti di ‘Ciayumajakuning’ (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan) yang konsumsi rata-rata hariannya untuk BBM jenis Gasoline sudah mencapai 109 persen dari kondisi normal yakni 1.900 Kl.Adapun konsumsi rata-rata untuk BBM jenis Gasoil masih 93 persen dibandingkan Januari – Februari.Di Sukabumi dan Cianjur, konsumsi BBM jenis Gasoline mencapai 1.200 KL atau sekitar 106 persen dari kondisi normal. Adapun Gasoil hampir mencapai 300 Kl, atau 90 persen dari kondisi normal.Sementara itu, wilayah Jakarta, Bogor, Depok (Jabode), konsumsi BBM jenis Gasoline telah mencapai lebih dari 7 ribu Kl atau 81 persen dari konsumsi normal. Adapun untuk Gasoil mencapai 79 persen dari konsumsi sebelum Pandemi, atau masih berkisar 2.000 KL per hari. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait covid-19 new normal virus corona BBM Pertamina transisi tatanan baru SPBU Pertamina konsumsi BBM Pertamina harga BBM Pertamina Pertamina pandemi
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...
Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ...
Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ...
Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ...