Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

KNKT Ungkap Sebab Utama Truk Rem Blong dalam Kecelakaan Maut Balikpapan

Berita Otomotif

KNKT Ungkap Sebab Utama Truk Rem Blong dalam Kecelakaan Maut Balikpapan

PURWAKARTA - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengungkap beberapa penyebab utama truk tronton di Balikpapan mengalami rem blong sepekan lalu, hingga menyebabkan kecelakaan maut.

Sekadar mengingatkan, truk tronton pengangkut kapur pembersih air seberat 20 ton mengalami rem blong di persimpangan Muara Rampak, Balikpapan pada 21 Januari 2022. Enam mobil dan 14 sepeda motor remuk terhantam, dengan korban jiwa sebanyak lima orang.

Investigator Senior KNKT Achmad Wildan menjelaskan penyebab utama kasus kecelakaan nahas di Balikpapan ada dua. Pertama, prosedur mengemudi yang tidak sesuai oleh sopir truk.

Sopir bernama Muhammad Ali itu menggunakan cara pengereman untuk jalan mendatar, ketika melintasi jalan menurun. Padahal, beban berat yang dibawa truk membuat prosedur pengereman di turunan berbeda.

"Jadi, kalau mengerem di jalan datar, gunakan service brake, yaitu rem pedal, rem kaki. Tapi kalau di jalan menurun, jangan gunakan itu. Gunakan yang namanya auxiliary brake, rem pembantu. Bentuknya apa? Ada engine brake, ada exhaust brake, ada namanya retarder yang terbaru," ucap dia menjawab pertanyaan Mobil123.com, ketika menghadiri peresmian Hino Total Support Training Center (HTSCC), Kamis (27/1/2022), di Purwakarta.

Penyebab kedua, ditemukan penggunaan aksesori ‘klakson telolet’ yang berdampak pula pada kinerja sistem pengereman udara Air Over Hydraulic (AOH), ketika sopir mengerem dengan pedal di jalan menurun.

“Apalagi temuannya? (Truk) dipasang klakson telolet. Nah, di situ, di dua titik tadi itu (cara mengerem dan aksesori klakson telolet), menunjukkan dia boros udara,” pungkas Achmad.

“Ketika beroperasi di jalan mendatar, tak masalah karena angin dibuang, nanti diisi lagi karena mengegas terus. Tapi, pada saat jalan menurun, enggak akan punya kesempatan mengisi lagi. Hanya buang saja,” papar Achmad.

Truk Tronton

Akhirnya, rem blong karena mengalami apa yang disebut sebagai tekor angin. Ini diketahui dari pengakuan sopir bahwa pedal rem keras saat ditekan.

“Intinya adalah kita harus memberikan edukasi kepada pengemudi. Kalau di jalan menurun, jangan gunakan gigi tinggi, jangan ngerem pakai service brake,” tegas Achmad.

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Kementerian Perhubungan Danto Restyawan, yang hadir pula dalam acara di Purwakarta, menjelaskan pihaknya bersama KNKT berencana bertemu dengan Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri) malam ini. Mereka akan membicarakan penegakan hukum dan integrasi data kendaraan di institusi-institusi terkait.

“Dengan semua integrasi ini, tentunya akan memudahkan kami melakukan penindakan,” tutup dia. [Xan/Ses]

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<



Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang