Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Kelebihan dan Kekurangan Toyota Sienta Bekas, MPV Boxy yang Serbaguna

Panduan Pembeli

Kelebihan dan Kekurangan Toyota Sienta Bekas, MPV Boxy yang Serbaguna

Toyota Sienta diperkenalkan di Indonesia melalui ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) di Jakarta, pada 7 April 2016. Mobil yang masuk kelas Multi Purpose Vehicle (MPV) ini mengusung gaya Japanese Domestic Market yang kuat.

Sienta saat itu hadir mengisi segmen peralihan di antara Avanza-Veloz dengan Kijang Innova. Artinya, Sienta dijual dengan kelengkapan fitur yang lebih oke dari sang MPV sejuta umat. 

Sienta hadir dengan desain yang unik, pintu geser elektrik, dan kabin yang fleksibel. MPV dengan postur boxy seperti Toyota Sienta berfokus pada aspek utilitas seperti kapasitas tempat duduk, penyimpanan bagasi, fitur keselamatan, dan kenyamanan berkendara.

Toyota Sienta menghadirkan kenyamanan, fungsionalitas, dan berbagai fitur modern yang menjadikannya pilihan yang ideal untuk mobil keluarga di perkotaan.

Kali ini kami akan membahas beberapa fakta penting yang membuat Toyota Sienta bisa jadi opsi menarik bagi kalian yang sedang mencari mobil keluarga yang fleksibel.

Toyota Sienta Tipe Q Bekas, Fiturnya Modern dengan Harga yang Ideal 

Toyota Sienta pertama kali meluncur pada tahun 2016 dan untuk unit bekas keluaran 2016 dijual mulai dari Rp140 jutaan. Artinya, harga segitu kurang lebih nyaris separuh dari harga barunya di 2016 pada kisaran Rp260-295 jutaan. Adapun Sienta Q termurah dijual seharga Rp150 juta.

Toyota Sienta memiliki dimensi 4.235 mm x 1.695 mm x 1.695 mm berpengaruh pada ruang bagasi Sienta yang sedikit lebih luas apabila kursi belakangnya tidak dilipat. 

Hal menarik dari dari Toyota Sienta adalah pintu geser elektrik di kedua sisi. Rancangannya memudahkan akses bagi penumpang di baris kedua dan ketiga, terutama saat parkir di area sempit. 

Pintu geser ini menjadi salah satu alasan utama popularitas Sienta sebagai mobil keluarga, karena memudahkan anak-anak maupun lansia untuk keluar-masuk kendaraan dengan aman.

Memiliki Desain yang Eksentrik

Toyota Sienta memiliki desain yang unik, walau tidak aneh sebagai sebuah mobil yang mengadopsi gaya JDM. Sebagai informasi, Sienta yang masuk ke Indonesia merupakan generasi kedua Sienta yang telah meluncur terlebih dahulu di Jepang pada 2015.

Hal yang tidak disukai orang sini dari Sienta yaitu pada bagian depannya menampilkan lampu utama LED berbentuk segitiga yang dipadukan dengan gril besar. 

Terdapat aksen hitam pada bumper depan Sienta yang membuat penampilannya jadi kurang lazim. Kalau diibaratkan wajah manusia, mirip seperti jambang dan jenggot. 

Di bagian belakang, lampu belakang tipe V dan G yang berbentuk seperti segitiga dengan reflektor silver tanpa garnish LED plasma membuatnya tidak menarik. 

Untungnya tipe Q terdapat LED plasma pada lampu belakangnya yang menambah kesan futuristik dan unik. Selain itu, bentuk spoilernya juga agak kebesaran seperti topi dibalik.

Pilihan warna-warna catnya juga ngejreng, karena pihak Toyota saat itu menyebut segmentasi Sienta untuk menyasar keluarga muda. Hal ini malah membuatnya terbatas jangkauan pasarnya karena tidak semua orang suka dengan warna ngejreng. First impression dari harga baru yang cukup mahal, desain eksentrik dan warna yang ngejreng ini membuat konsumen refleks berpaling.

Fitur di Toyota Sienta Cukup Lengkap

Toyota Sienta terutama tipe Q ini sebenarnya sudah keren fiturnya. Karena sejak generasi pre-facelift sudah memakai AC digital dan layar TFT untuk MID yang penuh warna untuk visualisasi.

Kekurangan dari interior Sienta ini hanyalah tidak memiliki opsi captain seat dan posisi tuas transmisi bukan di dashboard yang membuat aksesibilitas dari kursi depan tidak leluasa ke belakang.

Toyota Sienta fiturnya bahkan bisa lebih baik ketimbang Freed yang merupakan rival langsungnya. Kelebihan fitur-fitur Toyota Sienta yang belum ada pada Honda Freed, yaitu:

  • Airbags tambahan, yaitu Knee-Airbags yang berfungsi melindungi kaki pengemudi.
  • Pada Sienta tipe tertinggi, keempat roda sudah dilengkapi rem cakram. 
  • Hill Start Asist Control (HSA) yang berfungsi mencegah mobil mundur saat berhenti di tanjakan.
  • Vehicle Stability Control, yang mengurangi efek limbung saat menikung pada kecepatan tinggi.
  • Automatic Head Lamp Levelling, pengaturan otomatis pada levelling lampu utama. 
  • Fitur globe box dengan fungsi chiller untuk mendinginkan minuman dan adanya seat under tray, atau tempat penyimpanan di bawah kursi penumpang depan hanya dimiliki oleh Sienta.
  • Terdapat start stop engine button, dan pengaturan audio pada setir. 

Selain fitur tadi, Toyota Sienta tipe Q memiliki beragam fitur yang siap memanjakan pengguna. Toyota Sienta Q telah dibekali fitur power sliding door atau pintu geser otomatis di kedua sisi. Sienta Q juga sudah memakai panel AC digital dan AC double blower. 

Lebih lanjut, Sienta tipe Q memiliki segudang fitur seperti ABS, VSC, BA, EBD, BI LED headlights, hingga CVT dengan simulasi 7 Speed. Panel instrumennya memakai display full warna. 

Kursi baris ketiga dapat dilipat untuk menciptakan ruang bagasi yang lebih besar jika diperlukan. Fleksibilitas ini menjadikan Sienta cocok untuk berbagai kebutuhan, mulai dari perjalanan keluarga hingga membawa barang dalam jumlah banyak.

Kabin Toyota Sienta, Kurang Leluasa Sebagai Mobil Keluarga

 

Sebagai sebuah mobil keluarga, Toyota Sienta masih kurang ideal bila digunakan bepergian dalam kondisi full seat. Pasalnya, kursi baris ketiga ruang kakinya terasa sempit untuk penumpang dewasa. 

Meski ideal untuk anak-anak, kursi ini mungkin kurang nyaman jika digunakan oleh penumpang dewasa dalam waktu lama. Mau tidak mau, kursi baris kedua harus dimajukan supaya ruang kaki baris ketiga tidak kesempitan.

Desain interior Sienta cenderung bergaya sporty, tapi kurang berkelas. Kenapa? Karena pemilihan materialnya yang memakai bahan plastik, sampai panel dashboard dengan aksen jahitan pun memakai bahan plastik. 

Marerial plastik yang dibuat oleh Toyota Indonesia menurut penggunanya diakui memang tidak sebaik interior plastik produk toyota Thailand, terasa murah plastik interiornya.

Sebagai sebuah MPV dengan sliding door, seharusnya Sienta bisa menjadi adik dari Voxy. Namun demikian, Sienta cuma tersedia dalam kursi tengah berbentuk bangku panjang.

Hal yang cukup disayangkan yaitu pada Sienta versi awal tidak ada arm rest di baris kedua sama sekali. Ini jelas bikin kurang nyaman karena doortrim juga cenderung rata.

Selain itu, beberapa pengguna menganggap bahwa suspensi Sienta agak kaku, terutama ketika melewati jalan berlubang atau tidak rata. Hal ini mungkin mengurangi kenyamanan, terutama bagi penumpang di baris belakang. 

Kesimpulan

Toyota Sienta adalah MPV kompak yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan keluarga modern di Indonesia. Dengan desain eksterior yang unik, kabin luas dan fleksibel, serta berbagai fitur keselamatan dan kenyamanan, Sienta menjadi pilihan yang cocok bagi keluarga yang mencari mobil yang praktis dan fungsional.

Dengan kombinasi antara kenyamanan, performa, dan efisiensi bahan bakar, Toyota Sienta merupakan MPV yang ideal untuk penggunaan sehari-hari maupun perjalanan keluarga. 

(YS)




Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang