Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Kelebihan dan Kekurangan Honda Karisma 125, Pelopor Bebek Bermesin Besar

Panduan Pembeli

Kelebihan dan Kekurangan Honda Karisma 125, Pelopor Bebek Bermesin Besar

Motor bebek sempat jadi primadona di kalangan masyarakat Indonesia hingga 2015an. Mulai tahun 2000an, inovasi motor bebek dirancang tak cuma kejar irit tapi juga agar makin bertenaga. Honda Karisma ini pelopornya, jadi motor bebek pertama bermesin 125 cc.

Honda Karisma pertama kali meluncur pada 2003 dan menjadi salah satu model inovatif dengan mesin di atas 100 cc. Sebelum hadirnya  Karisma, PT Astra Honda Motor sempat memperkenalkan Honda Kirana tapi kurang dapat sambutan baik meskipun sudah memakai mesin 125 cc.

Honda Karisma memiliki desain yang agak bulky atau besar bila dibandingkan dengan Honda Supra X saat itu. Desain yang bongsor ini salah satunya disebabkan karena Karisma memiliki bagasi besar di balik jok serta mesin baru yang ukurannya lebih gede.

Honda Karisma dulunya cukup laris sebagai motor harian, dengan profil pengguna kebanyakan dari kalangan bapak-bapak. Desainnya memang tak agresif dan sporty sehingga lebih pas untuk kalangan dewasa.

Penampilannya yang jadi motor bapak-bapak membuat Karisma kadang dianggap remeh soal performa. Tenaga mesinnya lumayan galak, sehingga ada saja yang memanfaatkan Karisma untuk motor oprekan balap liar.

Itu tadi sekilas soal Honda Karisma, berikut kami ulas soal kelebihan maupun kekurangan motor bebek ini.

Kelebihan Honda Karisma 125

Honda Karisma pertama muncul tahun 2003. Kemudian baru tahun 2005 keluar versi Karisma X sebagai facelift dengan perubahan  bodi belakang lebih ram­ping. Baik Karisma maupun Karisma X spesifikasi mesinnya sama persis, hanya beda sedikit di body belakang dan tutup rantai berikut  dudukannya di arm.

Sempat disinggung di atas kalau Karisma seringkali dipakai oleh bapak-bapak. Alasannya karena desain bodi yang lebar, kental nuansa elegan. Motor ini seolah jadi benchmark baru segmen cub yang semestinya tak melulu jual tenaga tapi juga kenyamanan dan akomodasi barang bawaan.

Performa Mesin 125 Cc yang Lumayan Oke

Honda Karisma mengawali segmen baru bebek medium dengan mesin 125 cc ke atas. Sebelum Karisma hadir, umumnya motor bebek yang ada di pasaran itu kapasitas mesinnya paling besar di 110 cc.

Setelah kemunculan Karisma di Indonesia, pabrikan lain mulai mengikuti dengan berbagai inovasi masing-masing untuk bebek flagship mereka. Mulai dari Suzuki yang merilis Shogun 125 hingga Yamaha yang cukup radikal memperkenalkan Jupiter MX bermesin tegak  135 cc berpendingin cairan dan ada versi kopling manual.

Kembali ke spesifikasi Honda Karisma. Motor bebek ini dibekali mesin SOHC 4-stroke 2 katup pendingin udara (air cooled) 125cc dengan tenaga sekitar 9,3 PS dan torsi 10,1 Nm. 

Honda Karisma tersedia dengan dua pilihan yakni Honda Karisma 125 dan Honda Karisma 125 D. Hal yang membuat beda antara Honda Karisma 125 dan Honda Karisma 125 D hanyalah pengereman depan. Dimana Karisma 125 masih tromol sedangkan Karisma 125 D (disc) sudah memakai cakram.

Punya Fitur yang Lebih Oke Dari Motor Bebek Lain

Di luar fitur pengereman yang jadi pembeda, spesifikasi  yang diusung Karisma 125 dan Karisma 125 D sama persis mulai dar bodi yang bongsor, velg jari-jari, fitur bagasi dibawah jok, indikator  bensin  digital dengan LCD ukuran mini, cover rantai model tertutup hingga  knalpot lapisan chrome.  

Beberapa poin seperti panel indikator bensin dan bagasi di bawah jok di Karisma tak dimiliki motor bebek lainnya.

Bagasi ini dulu bahkan cukup untuk menyimpan sebuah helm cetok, yang sekarang sudah dilarang oleh polisi karena tidak safety.

Suspensi Empuk dengan Posisi Berkendara Nyaman

Kelebihan lain dari Honda Karisma ialah suspensi yang empuk di depan dan belakang. Karakter shockbreaker mengayun lembut saat melewati  jalanan yang bergelombang.

Ini juga didukung dengan posisi setang yang agak tinggi sehingga posisi berkendara duduk dengan tegap. Untuk berkendara dalam waktu lama tidak membuat punggung lekas lelah.

Kelemahan Honda Karisma, Modelnya Cuma Bisa Bertahan Beberapa Tahun

Honda Karisma bisa dibilang unggul dari segi fitur maupun spesifikasi. Namun demikian modelnya yang kurang sporty dan kualitas bahan body yang jelek membuatnya harus pensiun total di tahun 2006. Maksudnya, kiprah Karisma X harus digantikan oleh Supra X 125 yang lebih ramping dan sporty.

Bicara kelemahan dari Karisma ini tak kalah banyak sehingga kadang dicap sebagai produk gagalnya Honda. Life cycle Karisma kalah dibandingkan Supra X 125 yang bisa bertahan belasan tahun hingga tiga generasi.

Berikut ini kekurangan Honda Karisma yang bikin jengkel.

Bahan Plastik Body Jelek dan Posisi Bautnya Kurang Mengikat ke Rangka

Hal pertama yang selalu terjadi di Karisma dari seluruh varian ialah batok lampu bergetar. Ini karena dudukan baut di batok lampu setang kurang banyak, sehingga saat motor terguncang melewati jalan bergelombang membuat baut batok lampunya kendur.

Kalau sudah parah, biasanya dudukan baut yang ada di dalam batok untuk menyambung ke pipa setang bisa patah. Jajan cover batok lampu jadi suatu keniscayaan yang bakal terjadi di seluruh pengguna Karisma, cepat atau lambat.

Bukan hanya di batok lampu, dudukan body samping  ke rangka dan sambungan  baut antar bodinya pun kurang banyak. Memang hal ini membuat motor lebih gampang saat sedang dibongkar, tapi body jadi gampang patah saat sering terguncang. 

Ini juga diperparah dengan material plastik bodi Karisma yang mudah getas bila sering terjemur. Bahannya plastik keras bukan plastik yang lentur sehingga bila sering terjemur akan kering dan rapuh.

Rem Belakang Payah

Keluhan berikutnya yang muncul di Honda Karisma ialah rem belakang yang tidak pakem. Bahkan bila dibandingkan dengan Honda Supra X 125 yang meluncur setelah pun kalah pakem.

Alasannya sederhana, bentuk paha rem untuk mengungkit kampasnya sangat pendek sehingga daya cengkramnya kurang kuat. Banyak yang kemudian mengganti paha rem bawaan dengan milik Yamaha RX King yang ukurannya lebih panjang dan terbukti pakem.

Tidak Punya Varian Cast Wheel

Karisma tidak terlalu disukai kalangan anak muda karena desainnya yang membosankan. Motor ini masih sederhana memakai velg jari-jari. Body gendut dengan velg jari-jari tidak menarik walau performa mesinnya oke.

Kondisi sebaliknya terjadi pada Supra X 125 yang kemudian terdapat opsi cast wheel atau velg racing. Motor ini jadi idola anak muda karena penampilannya yang sporty. 

Pengguna Karisma mau tak mau harus beli velg racing aftermarket bila ingin tunggangannya tampil sporty. Perlu diketahui, harga velg racing aftermarket yang kualitasnya cukup bagus bisa sekitar Rp2 jutaan.




Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang