Jangan Tutupi Mobil Anda Terlalu Lama

JAKARTA – Punya mobil baru? Pasti rasanya ingin memberikan yang terbaik agar kondisi mobil tetap dalam kondisi prima, termasuk catnya.

Karena itu, banyak orang yang menyelimuti mobilnya dengan cover mobil. Namun ternyata, tindakan tersebut tidak sepenuhnya dapat melindungi cat kendaraan. Malah, tindangan yang dimaksudkan untuk melindungi justru dapat membuat cat mobil menjadi kusam.

“Tidak baik untuk terus menutup mobil dengan cover. Sebab sering kali cover itu menempel dengan body kendaraan. Saat dilepas, dari lokasi terpempelnya cover tersebut akan berbekas,” ungkap Supriyadi, Service Manager Astrido Toyota Pondok Gede.

Kondisi tersebut kebanyakan terjadi pada warna-warna terang seperti warna putih yang sempat menjadi tren beberapa tahun terakhir.

Meski awalnya tidak terlalu terlihat, namun lama kelamaan kemilau warna mobil dapat menjadi pudar dan kusam. Kondisi tersebut sudah tidak bisa diatasi dengan mecuci mobil, melainkan harus melakukan perawatan khusus.

“Untuk mengatasi pudarnya warna tersebut kita sebenarnya bisa melakukan waxing. Tapi waxing itu tidak bisa dilakukan terus menerus. Karena cat mobil itu dilapisi oleh coating yang berfungsi untuk melindungi cat sekaligus membuat warna mobil menjadi mengkilap dan waxing itu membuat coating menjadi tipis," kata Supriyadi, Service Manager Toyota Astrido Pondok Gede.

"Bila coating sudah terlalu tipis, maka pilihan terakhir adalah dengan mengecat kembali mobil tersebut,” tambahnya.

Lantas, bagaimana cara supaya warna mobil tetap terjaga? Ternyata mobil cukup ditempatkan pada lokasi yang teduh dan terhindar dari sinar matahari langsung, juga hujan.

“Tapi jangan ditempatkan di bawah pohon, sebab akan ada ranting atau buah yang jatuh dan merusak cat mobil. Letakkan saja di garasi rumah dan pastikan garasi tersebut memiliki atap. Untuk penggunaan cover, sebaiknya tidak lebih dari 2 hari,” tambahnya. [Adi/Idr]

Temukan mobil idaman di Mobil123
Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter