Ini Salah Satu Solusi Hiburan di Tengah Pandemi Corona

LOS ANGELES - Bioskop-bioskop drive-in di Amerika Serikat mengalami peningkatan pengunjung selama pandemi Corona, meski lama-lama mereka kehabisan film-film box office terbaru.

Sama seperti di hampir seluruh belahan dunia, warga Amerika Serikat juga banyak yang terisolir demi menekan risiko penularan virus Corona. The Centers for Disease Control and Prevention (CDC) atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di negeri Paman Sam sendiri telah melaporkan lebih dari 7.000 orang terinfeksi Covid-19 di 50 negara bagian.

Sama seperti di Jakarta, pemerintah Amerika Serikat menutup sementara pusat-pusat hiburan termasuk bioskop. Ini tentu membuat masyarakat penat dan bisnis di sektor tersebut pun melemah.

Namun demikian terdapat fenomena menarik seperti yang dilaporkan Los Angeles Times. Terjadi peningkatan penonton di bioskop-bioskop drive-in di beberapa wilayah Amerika Serikat seperti California, Kansas, Oklahoma dan Missouri karena tetap buka. 

Meskipun ada peringatan tentang membatasi pertemuan yang tidak boleh lebih dari 10 orang, situasi pengunjung di drive-in tentu berbeda. Social distancing tetap berlaku di sana karena masing-masing penonton tetap berada di dalam mobil mereka jadi kecil kemungkinan untuk berinteraksi satu sama lain.

Sejatinya tetap bukanya bioskop-bioskop drive-in masuk dalam wilayah abu-abu. Karena tidak ditetapkan secara khusus oleh aturan darurat Corona di Amerika Serikat, namun demikian kegiatannya termasuk dalam melakukan pengumpulan masa di satu tempat yang berisiko meningkatkan penularan virus Corona.

Artikel terkait

New York Auto Show 2020 Akhirnya Positif Terimbas Wabah Corona

Berita Otomotif

11 March 2020

Geger Geneva Motor Show Batal karena Virus Corona, IIMS 2020 Masih On Schedule

Berita Otomotif

29 February 2020

Darurat Corona, Suplier Suku Cadang Jepang Pindahkan Produksi dari China ke Meksiko

Berita Otomotif

17 March 2020

"Saya tidak berpikir kita masuk ke dalam kategori pertemuan secara pribadi, karena semua tempat berkumpul yang dimaksud adalah tempat di mana Anda berada di satu ruang dengan sekelompok orang," jelasnya

Namun demikian tetap saja beberapa pengusaha berfikir jika risikonya tidak sebanding dengan apa yang mereka dapat. Belum lagi tentu kendala-kendala lain yang juga mengiringi kondisi darurat Corona.

Seperti contohnya Skyline Drive-in di Barstow, California yang telah mengumumkan akan ditutup setidaknya hingga akhir April. Mereka memilih menutup tempatnya karena selain mencegah penularan, belakangan studio film telah berhenti mengirimkan film baru. Seperti kita ketahui beberapa film terbaik yang diproduksi tahun 2020 terpaksa ditunda peluncurannya karena wabah Corona seperti James Bond: No Time to Die.

Di Indonesia, bioskop drive-in memang kurang populer. Yang pernah ada hanya Theatre Mobil di Ancol dan pernah begitu digemari pada era 70-80an. [Ari]