Beranda Berita Panduan Pembeli Ini Cara Berkendara Aman Versi Daihatsu Ini Cara Berkendara Aman Versi Daihatsu Panduan Pembeli Adi Hidayat | 24 September 2020 06:00 JAKARTA – Daihatsu kembali memberikan pelatihan berkendara aman di jalan raya kepada masyarakat.Berkendara aman merupakan tanggung jawab setiap pengemudi di jalan. Sayang, pada kenyataannya banyak orang berkendara dengan kecepatan tinggi sehingga membahayakan pengguna jalan lainnya. Cara berkendara seperti ini disebut cara berkendara agresif dan berpotensi untuk menyebabkan kecelakaan. Artikel terkait Ini Rekomendasi Jarak Aman Berkendara dari Kepolisian Panduan Pembeli 03 September 2019 Smart SIM Resmi Diluncurkan Berita Otomotif 24 September 2019 Toyota Pasang Cermin Cembung Demi Tekan Angka Kecelakaan di Danau Toba Berita Otomotif 11 October 2019 Untuk menghindari hal tersebut, PT Astra Daihatsu Motor pun melakukan edukasi kepada masyarakat. Melalui Instagram, Daihatsu mengajak Sony Susmana, Senior Instructor dari SDCI (Safety Defensive Consultant Indonesia) untuk menjadi narasumber.“Aggressive driving biasanya didominasi oleh green driver yang pada umumnya adalah pengemudi berusia muda dengan jam terbangnya sedikit, emosinya tidak stabil dan sering show off. Ciri-ciri tipe ini adalah berkendara dengan kecepatan yang tidak konsisten, berjalan zig-zag tanpa memberikan lampu isyarat, akselerasi dan deselerasi kasar,” ungkap Sony.Menurutnya, perilaku Green driver seperti ini tidak patut dicontoh dan pihak berwajib harus jeli dalam menertibkan mereka agar kondisi lalu lintas menjadi baik. Karena jika dibiarkan, tipe ini akan menjadi pengemudi yang aggressive. Berdasarkan statistik data kecelakaan di Indonesia, tipe pengemudi ini penyumbang kecelakaan tertinggi dengan persentase sebesar 55 persen.Ia pun menjelaskan bahwa mengutamakan keselamatan merupakan hal terpenting dalam berkendara. Untuk itu, defensive driving menjadi cara mengemudi yang dibutukan untuk berkendara di jalan.Defensive driving merupakan perilaku mengemudi yang mengedepankan sisi proaktif, yang artinya berpikir panjang, mencegah sebelum terjadi, dan melakukan antisipasi, sehingga potensi bahaya dapat dicegah dan dapat meminimalisir potensi kecelakaan.“Untuk dapat mengemudi secara defensive driving cukup mudah. Selalu berpikir positif, toleransi, sopan, berbagi, jaga jarak kendaraan, jaga kecepatan, kontrol emosi, atur manajemen waktu perjalanan, utamakan keselamatan orang lain dan tidak seruntulan,” tambah Sony.Daihatsu sendiri telah beberapa kali melakukan pelatihan safety driving sebelum adanya pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Pelatihan dafensive driving biasanya dilakukan oleh Daihatsu dengan mengundang komunitas. Pelatihan sendiri dilakukan dengan cara teori dan praktek agar peserta bisa lebih menyerap ilmu yang sudah diberikan. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait mobil bekas berkendara aman Daihatsu mobil baru cara berkendara kendaraan baru berkendara Cetak Adi Hidayat Senior Reporter Pria sederhana ini tinggal Bekasi sebagai warga taat pajak. Meski selalu menghadapi panas matahari atau hujan deras hingga kemacetan luar biasa setiap harinya demi pekerjaan, namun Ia tetap menjalaninya dengan penuh rasa syukur. Berita Utama Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ... Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ... Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ... Komentar
Ini Cara Berkendara Aman Versi Daihatsu Panduan Pembeli Adi Hidayat | 24 September 2020 06:00 JAKARTA – Daihatsu kembali memberikan pelatihan berkendara aman di jalan raya kepada masyarakat.Berkendara aman merupakan tanggung jawab setiap pengemudi di jalan. Sayang, pada kenyataannya banyak orang berkendara dengan kecepatan tinggi sehingga membahayakan pengguna jalan lainnya. Cara berkendara seperti ini disebut cara berkendara agresif dan berpotensi untuk menyebabkan kecelakaan. Artikel terkait Ini Rekomendasi Jarak Aman Berkendara dari Kepolisian Panduan Pembeli 03 September 2019 Smart SIM Resmi Diluncurkan Berita Otomotif 24 September 2019 Toyota Pasang Cermin Cembung Demi Tekan Angka Kecelakaan di Danau Toba Berita Otomotif 11 October 2019 Untuk menghindari hal tersebut, PT Astra Daihatsu Motor pun melakukan edukasi kepada masyarakat. Melalui Instagram, Daihatsu mengajak Sony Susmana, Senior Instructor dari SDCI (Safety Defensive Consultant Indonesia) untuk menjadi narasumber.“Aggressive driving biasanya didominasi oleh green driver yang pada umumnya adalah pengemudi berusia muda dengan jam terbangnya sedikit, emosinya tidak stabil dan sering show off. Ciri-ciri tipe ini adalah berkendara dengan kecepatan yang tidak konsisten, berjalan zig-zag tanpa memberikan lampu isyarat, akselerasi dan deselerasi kasar,” ungkap Sony.Menurutnya, perilaku Green driver seperti ini tidak patut dicontoh dan pihak berwajib harus jeli dalam menertibkan mereka agar kondisi lalu lintas menjadi baik. Karena jika dibiarkan, tipe ini akan menjadi pengemudi yang aggressive. Berdasarkan statistik data kecelakaan di Indonesia, tipe pengemudi ini penyumbang kecelakaan tertinggi dengan persentase sebesar 55 persen.Ia pun menjelaskan bahwa mengutamakan keselamatan merupakan hal terpenting dalam berkendara. Untuk itu, defensive driving menjadi cara mengemudi yang dibutukan untuk berkendara di jalan.Defensive driving merupakan perilaku mengemudi yang mengedepankan sisi proaktif, yang artinya berpikir panjang, mencegah sebelum terjadi, dan melakukan antisipasi, sehingga potensi bahaya dapat dicegah dan dapat meminimalisir potensi kecelakaan.“Untuk dapat mengemudi secara defensive driving cukup mudah. Selalu berpikir positif, toleransi, sopan, berbagi, jaga jarak kendaraan, jaga kecepatan, kontrol emosi, atur manajemen waktu perjalanan, utamakan keselamatan orang lain dan tidak seruntulan,” tambah Sony.Daihatsu sendiri telah beberapa kali melakukan pelatihan safety driving sebelum adanya pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Pelatihan dafensive driving biasanya dilakukan oleh Daihatsu dengan mengundang komunitas. Pelatihan sendiri dilakukan dengan cara teori dan praktek agar peserta bisa lebih menyerap ilmu yang sudah diberikan. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait mobil bekas berkendara aman Daihatsu mobil baru cara berkendara kendaraan baru berkendara
Toyota Pasang Cermin Cembung Demi Tekan Angka Kecelakaan di Danau Toba Berita Otomotif 11 October 2019
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...
Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ...
Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ...
Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ...