JAKARTA - Ada banyak faktor yang menjadi pemicu kecelakaan. Berdasarkan buku Menghapus Jejak Roda, pemicu terbesar dari kecelakaan di jalan raya adalah dari manusianya itu sendiri. Faktor tersebut menyumbang 87,56% dari dari total kecelakaan yang terjadi di seluruh Indonesia.
Ketidakdisplinan rupanya menjadi aspek utama dari kecelakaan berlalu lintas dari faktor manusia dengan menyumbang 45,66 persen atau setara dengan 114 kasus per hari. Tidak tertibnya masyarakat akan berlalu lintas telah meningkat signifikan pada tahun 2013 hingga 200% jika dibandingkan dengan tahun 2011 lalu.
Sementara itu aspek kedua terbesar diakibatkan oleh kelengahan pengemudi. Pada tahun 2013, aspek ini menyumbang 32,20% terhadap total kecelakaan lalu lintas jalan yang dipacu oleh faktor manusia. Hal-hal yang membuat pengemudi lengah adalah adanya objek yang membuat pengendara tidak konsentrasi penuh terhadap jalanan.
Kecepatan tinggi berada di posisi ketiga dengan menyumbang 14,53%. Kecepatan tinggi membuat kemampuan pengendara dalam mengantisipasi situasi darurat.
Manuver seperti pengereman dan mengendalikan kendaraan menjadi berkurang jauh jika dibandingkan dengan berkendara dengan kecepatan rendah hingga sedang. Yang mengerikan adalah kecelakaan akibat aspek ini mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
Kelelahan menjadi aspek keempat yang menjadi pemicu kecelakaan lalu lintas di tahun 2013 (3,39%), mengantuk (2,34%), pengaruh minuman keras (1,31%), tekanan psikologis (0,34%), sakit (0,20%) dan pengaruh obat (0,03%).
Temukan mobil idaman di Mobil123.
Berita Utama

MURAH BANGET TAPI LUAS, Mending Ini Dibanding LCGC! Review Suzuki Splash M/T 2015
Video
MG Siap Meramaikan Pasar Mobil Listrik Indonesia Tahun Ini!
Berita Otomotif
Aturan Subsidi Motor Listrik Keluar Februari 2023, Bareng Subsidi Mobil Listrik?
Berita Otomotif