Beranda Berita Berita Otomotif Gara-gara Kena Sanksi, Rusia Terpaksa Bikin Mobil ‘Kuno’ Tanpa AC Gara-gara Kena Sanksi, Rusia Terpaksa Bikin Mobil ‘Kuno’ Tanpa AC Berita Otomotif Insan Akbar | 16 June 2022 12:35 MOSKOW - Sanksi yang dikenakan kepada Rusia membawa kemunduran untuk industri otomotif mereka yang terpaksa membuat mobil ‘kuno’.Rusia, seperti dilaporkan Carscoops baru-baru ini, kesulitan mendapatkan komponen otomotif gara-gara sanksi dari dunia internasional yang mereka terima karena menginvasi Ukraina.Krisis komponen pun memaksa Lada, pabrikan otomotif asal negeri tersebut, untuk menyiasatinya dengan memperkenalkan varian baru dari Lada Granta yang dinamakan ‘Classic’.Sayang, teknologinya memang benar-benar ‘klasik’. Bagaimana tidak, dengan seluruh komponen yang berasal dari dalam negeri, Lada Granta Classic tidak mempunyai fitur-fitur yang sudah sangat lazim eksis di mobil-mobil kekinian. Artikel terkait Mobil Klasik Kuat Turing Jakarta-Sabang Berita Otomotif 10 June 2016 Begini Cara PPMKI Rayakan Hut Polri Berita Otomotif 23 June 2016 Hyundai Indonesia ‘Bajak’ Eks Petinggi Toyota Indonesia Berita Otomotif 01 August 2023 Bayangkan saja, sedan ini tidak memiliki beragam fitur keamanan serta kenyamanan seperti Anti-lock Braking System (ABS), Airbag di sisi penumpang, atau bahkan Air Conditioner (AC/pendingin ruangan).Adapun harganya hanya 761 ribu rubel (Rp196.775.709, 1 rubel = Rp258,58).Dapur Lada Granta Classic dimodali dengan mesin 1.6-liter, empat silinder, berdaya maksimal 90 hp. Emisi gas buangnya tidak memenuhi standar yang berlaku di Eropa saat ini.Bahkan, emisinya masih setara dengan standar era 1996 silam.Executive President Global New Car Assessment Programme (NCAP) David Ward menyebut kondisi tersebut ironis dan sebuah kemunduran bagi Rusia.Padahal, ‘Negeri Beruang Merah’ merupakan Vice Chairman Forum for Harmonization of Vehicle Regulation di dalam Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB).Di sisi lain, Pakar Politik Rusia Jeffrey Edmonds menilai kebijakan industri otomotif Rusia menunjukkan kerelaan pemerintahan mereka mengorbankan kualitas maupun standar keamanan produk dalam negeri demi invasi.Jeffrey, yang dahulu masuk dalam administrasi pemerintahan Presiden Amerika Serikat Barack Obama, menyamakan kebijakan ini dengan taktik Uni Soviet ketika Perang Dingin terjadi.Lada Granta Classic dikabarkan bukan mobil ‘kuno’ Rusia terakhir. Pabrikan yang telah dibeli kembali oleh pemerintah Rusia dari Renault ini konon akan meluncurkan lagi versi ‘kuno’ dari model-model lain semisal Lada Niva.Lebih lanjut, krisis komponen di Rusia juga membuat konsumen mengalami kerugian. Mereka membutuhkan waktu lama untuk servis atau perbaikan mobil, gara-gara ketidaktersediaan stok suku cadangnya. [Xan/Ses]>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<< ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait berita Granta Classic Lada Lada Granta Classic mobil kuno Granta news mobil tanpa AC Cetak Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Gara-gara Kena Sanksi, Rusia Terpaksa Bikin Mobil ‘Kuno’ Tanpa AC Berita Otomotif Insan Akbar | 16 June 2022 12:35 MOSKOW - Sanksi yang dikenakan kepada Rusia membawa kemunduran untuk industri otomotif mereka yang terpaksa membuat mobil ‘kuno’.Rusia, seperti dilaporkan Carscoops baru-baru ini, kesulitan mendapatkan komponen otomotif gara-gara sanksi dari dunia internasional yang mereka terima karena menginvasi Ukraina.Krisis komponen pun memaksa Lada, pabrikan otomotif asal negeri tersebut, untuk menyiasatinya dengan memperkenalkan varian baru dari Lada Granta yang dinamakan ‘Classic’.Sayang, teknologinya memang benar-benar ‘klasik’. Bagaimana tidak, dengan seluruh komponen yang berasal dari dalam negeri, Lada Granta Classic tidak mempunyai fitur-fitur yang sudah sangat lazim eksis di mobil-mobil kekinian. Artikel terkait Mobil Klasik Kuat Turing Jakarta-Sabang Berita Otomotif 10 June 2016 Begini Cara PPMKI Rayakan Hut Polri Berita Otomotif 23 June 2016 Hyundai Indonesia ‘Bajak’ Eks Petinggi Toyota Indonesia Berita Otomotif 01 August 2023 Bayangkan saja, sedan ini tidak memiliki beragam fitur keamanan serta kenyamanan seperti Anti-lock Braking System (ABS), Airbag di sisi penumpang, atau bahkan Air Conditioner (AC/pendingin ruangan).Adapun harganya hanya 761 ribu rubel (Rp196.775.709, 1 rubel = Rp258,58).Dapur Lada Granta Classic dimodali dengan mesin 1.6-liter, empat silinder, berdaya maksimal 90 hp. Emisi gas buangnya tidak memenuhi standar yang berlaku di Eropa saat ini.Bahkan, emisinya masih setara dengan standar era 1996 silam.Executive President Global New Car Assessment Programme (NCAP) David Ward menyebut kondisi tersebut ironis dan sebuah kemunduran bagi Rusia.Padahal, ‘Negeri Beruang Merah’ merupakan Vice Chairman Forum for Harmonization of Vehicle Regulation di dalam Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB).Di sisi lain, Pakar Politik Rusia Jeffrey Edmonds menilai kebijakan industri otomotif Rusia menunjukkan kerelaan pemerintahan mereka mengorbankan kualitas maupun standar keamanan produk dalam negeri demi invasi.Jeffrey, yang dahulu masuk dalam administrasi pemerintahan Presiden Amerika Serikat Barack Obama, menyamakan kebijakan ini dengan taktik Uni Soviet ketika Perang Dingin terjadi.Lada Granta Classic dikabarkan bukan mobil ‘kuno’ Rusia terakhir. Pabrikan yang telah dibeli kembali oleh pemerintah Rusia dari Renault ini konon akan meluncurkan lagi versi ‘kuno’ dari model-model lain semisal Lada Niva.Lebih lanjut, krisis komponen di Rusia juga membuat konsumen mengalami kerugian. Mereka membutuhkan waktu lama untuk servis atau perbaikan mobil, gara-gara ketidaktersediaan stok suku cadangnya. [Xan/Ses]>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<< ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait berita Granta Classic Lada Lada Granta Classic mobil kuno Granta news mobil tanpa AC
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...