Dari Jakarta, Merek Mobil China Weltmeister akan Ekspansi ke Asia Pasifik

JAKARTA – Merek mobil China Weltmeister mengumumkan rencana ekspansi ke Asia Pasifik, termasuk Asia Tenggara (ASEAN). Jakarta terpilih sebagai lokasi kantor pusat mereka untuk region ini.

Merek milik pabrikan WM Motor Technology tersebut, seperti dijelaskan melalui pernyataan pers yang diterima Mobil123.com, telah membentuk korporasi bernama WM Motor Asia Pasifik (WMAP) untuk memperluas bisnis di kawasan itu.

Sebagai informasi, WM Motor Technology didirikan pada 2015 oleh Freeman Shen, eks bos Geely di China. Pabrikan yang bermarkas di Shanghai tersebut khusus membuat mobil listrik.

Adapun model pertama mereka, SUV listrik W5 (bernama EX5 di beberapa negara—Red) menjalani debut globalnya dalam Beijing Motor Show 2018.

Artikel terkait

Nama Mobil Listrik China Ini dalam Bahasa Indonesia Berarti Kucing Baik

Berita Otomotif

13 September 2020

Kaleidoskop 2023: Merek China Membanjiri Segmen Mobil Listrik Murah

Mobil Listrik

28 December 2023

Merek China BAIC juga Mau Jual Mobil Listrik di Indonesia Mulai 2026

Mobil Listrik

03 April 2024

Lebih lanjut, WMAP dibentuk melalui afiliasi dengan mitra dari Indonesia. Bahkan, kantor pusat mereka berada di Jakarta.

Dari kabar yang sudah banyak beredar di dunia maya, partner WM Motor Technology yang dimaksud adalah grup otomotif HASCAR.

“Pembentukan WMAP membawa kepercayaan diri dan rasa percaya yang sangat besar terutama kepada produk, pelayanan dan pengalaman kendaraan berbahan energi baru”, komentar Direktur & CEO WMAP Yedi Yunadi Sondy—yang juga diketahui menjabat sebagai CEO HASCAR—melalui keterangan resmi.

Fokus Utama  ke ASEAN

Dari banyak region di Asia Pasifik, ASEAN dikatakan oleh WM Motor sebagai sasaran nomor satu Weltmeister.

Sayangnya, tidak disebutkan bagaimana rencana mereka untuk Indonesia. Termasuk perihal kapan Weltmeister masuk ke Tanah Air.

WMAP, di sisi lain, menyebutkan bahwa Filipina bakal menjadi konsentrasi utama mereka di ASEAN. Mereka kemudian akan melanjutkan ekspansi ke negara-negara setir kiri (left hand drive/LHD) lain di ASEAN maupun non-ASEAN seperti Vietnam, Kaledonia Baru, serta Polinesia Prancis.

Model pertama yang disiapkan untuk Filipina sekaligus Asia Pasifik adalah W5.

Tanpa menyebutkan waktu peluncurannya, SUV nihil emisi gas buang tersebut diklaim mampu menempuh jarak 400 km dalam kondisi baterai terisi penuh, menurut tes dengan metode NEDC. [Xan/Ses]