Chery Pamer Teknologi Pintar Produk Andalannya

JAKARTA – Chery akan menghadirkan mobil pintarnya di Indonesia yang telah dibekali oleh banyak fitur-fitur pintar di dalamnya.

Kecerdasan buatan untuk mobil atau biasa disebut mobil pintar kini menjadi salah satu daya tarik tersendiri untuk calon konsumen. Mobil pintar diyakini sebagai langkah pasti dalam industri otomotif guna memenangkan persaingan.

Berdasarkan data  Worldwide Intelligent Connected Vehicle Forecast 2020 – 2024 yang dirilis oleh International Data Corporation (IDC), pertumbuhan kebutuhan akan mobil pintar terus meningkat. Bahkan disebutkan jika hingga lima tahun ke depan, jumlah pengiriman kendaraan ini akan mencapai angka 16.8 persen.

Lebih lanjut disebutkan bahwa pada 2025, pertumbuhan mobil pintar secara global akan mencapai 93.23 juta unit. Adapun proses pengembangan kendaraan ini akan terus dikebut untuk memenuhi kebutuhan pasar.

Selama beberapa abad ke belakang, bergerak cukup masif untuk bisa memenuhi harapan masyarakat. Mereka berusaha untuk menghadirkan kecerdasan buatan yang lebih canggih, kecerdasan kendaraan yang bisa memberikan pengalaman berkendara tersendiri, interaksi pintar, konektivitas cerdas, dan fitur-fitur lainnya.

Perusahaan-perusahaan besar yang mengembangkan teknologi seperti di atas terbagi atas dua. Pertama adalah perusahaan berbasis teknologi seperti Google, Apple, Microsoft, Baidu, Huawei, dan masih banyak lagi.

Sementara satu lagi adalah perusahaan yang bergerak di bidang otomotif seperti Volkswagen, Ford, Toyota, Volvo dan lain sebagainya. Hingga saat ini dikatakan semuanya terus mengembangkan teknologinya dan belum ada yang paling sempurna.

Perusahaan otomotif di China, memiliki sumber daya yang terbatas untuk mengembangkan internet dan juga ekosistemnya. Namun kecanggihan produk buatannya masih sebatas untuk pasar China saja.

Belakangan ini, manufaktur kendaraan asal China mencoba mengejar ketertinggalan dengan menjejalkan seluruh teknologi yang pernah ada ke dalam sebuah kendaraan. Salah satu contohnya melalui inovasi yang dinamakan Chery Lion pada 2018.

Melalui inovasi tersebut, Chery membenamkan sejumlah teknologi meliputi lima platform yakni i.e.i-Drive for autonomous driving, i-Connect for intelligent connection, i-Make for intelligent manufacturing, i-Digital for big data operation, and i-Mobility for future mobility services.

Setahun setelahnya, Chery beraliansi dengan lebih dari 100 perusahaan berbasis internet, tech firms, dan suplier otomotif. Hal ini guna menciptakan mobilitas dan kecerdasan termutakhir pada konsumen.

Di Indonesia, Chery sendiri bukanlah pemain baru. Merek asal China ini pernah meramaikan industri otomotif di Tanah Air dan akan kembali lagi pada kuartal keempat 2021. Mereka juga bertekad untuk memperkenalkan produk-produk unggulannya kepada masyarakat Indonesia. [Dew/Had]