Jangan Lupa Cek Ban Mobil Sebelum Mudik dan Perhatikan Penggunaan Roof Box

JAKARTA - Bagi Anda yang mudik dengan mobil, selain cek bagian mesin, jangan lupa untuk memerhatikan kondisi ban sebelum berangkat.

Paling utama adalah memastikan kondisi tekanan angin pada ban tetap ideal. Pastikan keempat ban, termasuk ban cadangan dalam keadaan baik, demi keamanan dan kenyamanan bersama.

Artikel terkait

Macet Bikin Ban Cepat Habis

Panduan Pembeli

11 August 2017

Pastikan Periksa Ban Mobil Anda Sebelum Berkendara

Panduan Pembeli

22 January 2018

Pahami Aturan dan Tips Pasang Roof Box pada Mobil

Panduan Pembeli

21 January 2022

Wakil Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat Bidang Mobilitas dan Komunitas, Rifat Sungkar mengatakan meskipun kecepatan mengendarai mobil saat mudik tidak terlalu tinggi, karena arus lalu lintas padat dan macet. Namun, tonase-nya bisa berlebihan karena muatan mobil full kapasitas. 

"Kalau periksa ban yang paling gampang yaitu selalu lihat anjuran dasarnya seperti apa. Selalu mengacu pada ketentuan ukuran tekanan udara ban yang sudah direkomendasikan oleh pabrikan. Keterangan ada di samping pintu sopir. Ikuti, ada dua angka minimum dan maximum capacity," ucap Rifat.

Selain itu, pastikan juga kondisi ban tetap prima. Artinya tidak bermasalah seperti sudah gundul, ada benjolan, atau jumlah tambalan yang terlalu banyak.

"Akan jadi parah, ketika tekanan angin ban kurang, bisa oleng. Itu enggak bisa dikontrol. Saran saya ketika mudik, ikuti max presseure-nya, itu bisa dipakai. Kalau harian bisa pakai minimum pressure" ujarnya.

Test Drive Sebelum Penggunaan Roof Box

Pemasangan roof box di atap mobil umum dilakukan oleh pemudik untuk menambah ruang penyimpanan.

Rifat menyarankan jika mobil dipasang roof box sebaiknya test drive lebih dahulu.

"Yang enggak biasa pakai roof box, terus pakai roof box itu jangan tiba-tiba jalan, harus test drive dulu," ujarnya.

Sebab, menurut Rifat mobil dengan roof box bisa saja oleng karena tidak seimbang. Bisa membahayakan pengemudi dan penumpang.

"Karena centre of gravity itu akan berubah jadi di atas dan itu akan membuat mobil jadi oleng, bahaya," pungkas dia.

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<