Castrol: Macet Bikin Mesin Mobil Cepat Aus

JAKARTA – Di hampir semua kota besar dunia termasuk Jakarta, kemacetan selalu menjadi makanan setiap hari, siang dan malam. Kemacetan tidak saja menyebabkan pemborosan energi dan waktu, dan stress, mesin mobil pun menjadi lebih cepat aus.

“Sepertiga dari perjalanan dihabiskan dengan berhenti dengan mesin menyala dan pada saat ini tekanan paling tinggi pada bagian penting mesin. Mengemudi berhenti-bergerak (stop-start) dapat menyebabkan keausan mesin mikroskopis pada bagian penting mesin,” ujar senior development technologist dari Castrol, Gareth Bracchi.

Ketika kita mengemudi stop-start secara terus-menerus berdampak langsung kepada mesin mobil.

“Kondisi berhenti dan kembali berjalan merupakan titik paling ekstrim bagi mesin mobil. Semakin sering mobil terjebak dalam kemacetan, semakin membutuhkan perlindungan oli yang tepat untuk mencegah keausan mesin,” jelas Galih, mekanik dari bengkel G-Speed.

Berkaitan dengan kemacetan dan keausan mesin, Castrol punya solusinya dengan Castrol Magnatec Stop-Start. Pelumas ini dirancang khusus untuk kondisi berhenti dan kembali berjalan dengan molekul-molekul pintar yang menempel pada mesin.

Molekul-molekul itu membentuk lapisan self-healing sehingga dapat memberikan perlindungan 20% lebih baik dalam mencegah keausan mikroskopik terbukti pada tes mesin OM646LA sebagai bagian dari spesifikasi ACEA terkini.

Lapisan perlindungan self-healing ini dapat melindungi mesin karena meski molekul-molekul terkikis ketika melawan tekanan, molekul-molekul lainnya segera mengisi dan mengembalikan lapisan perlindungan ke bentuk semula.

“Jika mesin mobil sudah terlindungi oleh Castrol MAGNATEC Stop-Start, maka kita tidak perlu mengkhawatirkan lagi kemacetan dan bahkan kemacetan bisa digunakan sebagai sarana untuk membangun kedekatan keluarga,” tandas Deananda, Country Marketing Manager of Castrol Indonesia.  [Idr]

Temukan mobil idaman di Mobil123
Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter