SURABAYA – Ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk menjaga kualitas cek mobil Anda, simak tips berikut ini yang disampaikan oleh kepala workshop Suzuki.
Musim hujan rupanya tidak hanya fitur-fitur keselamatan pada mobil yang harus benar-benar diperhatikan. pasalnya, body mobil juga harus mendapat perhatian khusus untuk menghindari kerusakan pada cat.
Hal ini disampaikan oleh Bustanul Arifin, Workshop Head Body Repair Dealer Suzuki Sejahtera Buana Trada. Ia mengatakan bahwa setiap setelah terkena hujan, mobil harus dicuci atau setidaknya dikeringkan agar cat mobil tidak pudar.
“Jika baru terkena air hujan, sebisa mungkin mobil langsung dicuci, jangan sampai menunggu mobil kering dengan sendirinya. Ini untuk menghindari terjadinya bercak dan jamur. Apalagi air hujan itu mengandung zat asam yang berbahaya untuk cat mobil,” ungkap Bustanul.
Sementara untuk cara mencucinya, Ia menyarankan untuk menggunakan teknik penyemprotan ketimbang dengan cara mengelap. Teknik penyemprotan dapat mengurangi munculnya goresan tipis pada body mobil.
“Jadi mobil setelah hujan itu biasanya ada pasirnya. Nah kalau langsung dibersihkan saja tanpa teknik penyemprotan maka dikhawatirkan akan timbul starch pada body mobil akibat pasir-pasir tersebut” tambah Bustamul kemudian.
Sementara untuk mereka yang sudah terlanjur membiarkan mobilnya terpapar air hujan tanpa dicuci dan timbul jamur, maka mobil harus dipoles ulang. Pemolesan tersebut harus dilakukan untuk menghilangkan jamur dan mengeluarkan warna kendaraan seperti baru.
“Satu-satunya cara untuk menghilangkan jamur pada body kendaraan hanyalah poles. Itu bisa dilakukan hampir disemua bengkel detailing kendaraan. Kalau mau lebih bagus lagi, sebaiknya mobil dilapisi dengan nano ceramic yang bisa membuat air hujan di mobil langsung turun tanpa sempat mengendap dan merusak warna cat,” pungkasnya. [Adi/Ari]
Berita Utama

Kia Carens di Indonesia Akhirnya Tanpa Varian Diesel, Apa Alasannya?
Berita Otomotif
Naik Harga ‘Tipis’, New Audi Q7 Mild Hybrid Cuma Ada 6 Unit Tahun Ini
Berita Otomotif