Beranda Berita Berita Otomotif Bunga Kredit Mobil dan Motor Dipercaya akan Naik karena BBM Bunga Kredit Mobil dan Motor Dipercaya akan Naik karena BBM Berita Otomotif Insan Akbar | 16 September 2022 16:54 JAKARTA – Suku bunga kredit mobil dan motor diyakini akan naik pascarevisi harga bahan bakar minyak (BBM) Subsidi pada awal September 2022.Ini merupakan proyeksi dari Ekonom INDEF Esther Sri Astuti dalam diskusi virtual bersama Forum Wartawan Otomotif Indonesia (Forwot) pada Kamis (15/9/2022) kemarin.Ia memperkirakan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) akan dikerek lagi usai kenaikan harga Pertalite dan Bio Solar per 3 September 2022. Lalu, leasing alias perusahaan pembiayaan kendaraan bermotor akan pula menaikkan suku bunga kredit mobil maupun motor.Sebagai informasi, Bank Indonesia pada Agustus kemarin telah terlebih dahulu menaikkan BI Rate sebesar 25 bps, menjadi 3,75 persen.“Leasing pasti akan mengikuti perkembangan ini. Mereka, kan, enggak mau rugi. Tapi, yang harus dicatat, setinggi apa pun kenaikan tingkat suku bunga yang dikeluarkan leasing, konsumen akan tetap membeli asalkan mekanisme kreditnya mudah, tidak sulit, dan tidak berbelit-belit,” papar dia menjawab pertanyaan Mobil123.com. Artikel terkait Patuh pada Pemerintah, Vivo Jual BBM Revvo 89 Hanya Sampai Akhir 2022 Berita Otomotif 07 September 2022 Meski Pertalite Makin Mahal, Penjualan Mobil September 2022 Tetap Naik Berita Otomotif 13 October 2022 Jokowi Minta Harga Pertalite Dihitung Betul Sebelum Diputuskan Naik Berita Otomotif 23 August 2022 Sekadar mengingatkan, pada awal September 2022 pemerintah merevisi harga Pertalite dari Rp7.650 menjadi Rp10 ribu per liter. Adapun harga jenis BBM Subsidi lainnya yakni Bio Solar juga dikoreksi dari Rp5.150 menjadi Rp6.800 per liter.Penyebabnya adalah tren kenaikan harga minyak mentah dunia sejak permulaan 2022 gara-gara invasi Rusia ke Ukraina. Jenis-jenis BBM Non Subsidi dari berbagai merek sudah berkali-kali merevisi harga akibat kondisi tersebut.Menurut data Pertamina sendiri, Pertalite dan Bio Solar menyumbang 85 persen konsumsi BBM nasional.Esther menyatakan kenaikan harga BBM Subsidi bakal memicu kenaikan harga bahan pangan maupun barang-barang lainnya. Inflasi pun terjadi.“Akibatnya, jurus jitu yang biasa dikeluarkan oleh Bank Indonesia sebagai otoritas moneter adalah menaikkan tingkat suku bunga, entah 50 bps atau 100 bps (basis poin—Red). Itu tergantung seberapa tinggi tingkat inflasinya,” jelas dia.Lebih lanjut, Esther percaya pihak leasing akan mencari cara mempermudah kredit mobil serta motor meskipun nantinya suku bunga naik.“Cicilannya, misalnya, dibikin lebih murah walaupun jangka waktu kreditnya akan lebih lama,” pungkas dia. [Xan/Ses]>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<< ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait BBM berita harga pertalite bunga kredit motor news bunga kredit mobil harga Bio Solar kredit mobil Harga BBM harga bbm naik kredit motor kenaikan harga bbm Cetak Berita Utama Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ... Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ... Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ... Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 5 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ... Komentar
Bunga Kredit Mobil dan Motor Dipercaya akan Naik karena BBM Berita Otomotif Insan Akbar | 16 September 2022 16:54 JAKARTA – Suku bunga kredit mobil dan motor diyakini akan naik pascarevisi harga bahan bakar minyak (BBM) Subsidi pada awal September 2022.Ini merupakan proyeksi dari Ekonom INDEF Esther Sri Astuti dalam diskusi virtual bersama Forum Wartawan Otomotif Indonesia (Forwot) pada Kamis (15/9/2022) kemarin.Ia memperkirakan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) akan dikerek lagi usai kenaikan harga Pertalite dan Bio Solar per 3 September 2022. Lalu, leasing alias perusahaan pembiayaan kendaraan bermotor akan pula menaikkan suku bunga kredit mobil maupun motor.Sebagai informasi, Bank Indonesia pada Agustus kemarin telah terlebih dahulu menaikkan BI Rate sebesar 25 bps, menjadi 3,75 persen.“Leasing pasti akan mengikuti perkembangan ini. Mereka, kan, enggak mau rugi. Tapi, yang harus dicatat, setinggi apa pun kenaikan tingkat suku bunga yang dikeluarkan leasing, konsumen akan tetap membeli asalkan mekanisme kreditnya mudah, tidak sulit, dan tidak berbelit-belit,” papar dia menjawab pertanyaan Mobil123.com. Artikel terkait Patuh pada Pemerintah, Vivo Jual BBM Revvo 89 Hanya Sampai Akhir 2022 Berita Otomotif 07 September 2022 Meski Pertalite Makin Mahal, Penjualan Mobil September 2022 Tetap Naik Berita Otomotif 13 October 2022 Jokowi Minta Harga Pertalite Dihitung Betul Sebelum Diputuskan Naik Berita Otomotif 23 August 2022 Sekadar mengingatkan, pada awal September 2022 pemerintah merevisi harga Pertalite dari Rp7.650 menjadi Rp10 ribu per liter. Adapun harga jenis BBM Subsidi lainnya yakni Bio Solar juga dikoreksi dari Rp5.150 menjadi Rp6.800 per liter.Penyebabnya adalah tren kenaikan harga minyak mentah dunia sejak permulaan 2022 gara-gara invasi Rusia ke Ukraina. Jenis-jenis BBM Non Subsidi dari berbagai merek sudah berkali-kali merevisi harga akibat kondisi tersebut.Menurut data Pertamina sendiri, Pertalite dan Bio Solar menyumbang 85 persen konsumsi BBM nasional.Esther menyatakan kenaikan harga BBM Subsidi bakal memicu kenaikan harga bahan pangan maupun barang-barang lainnya. Inflasi pun terjadi.“Akibatnya, jurus jitu yang biasa dikeluarkan oleh Bank Indonesia sebagai otoritas moneter adalah menaikkan tingkat suku bunga, entah 50 bps atau 100 bps (basis poin—Red). Itu tergantung seberapa tinggi tingkat inflasinya,” jelas dia.Lebih lanjut, Esther percaya pihak leasing akan mencari cara mempermudah kredit mobil serta motor meskipun nantinya suku bunga naik.“Cicilannya, misalnya, dibikin lebih murah walaupun jangka waktu kreditnya akan lebih lama,” pungkas dia. [Xan/Ses]>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<< ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait BBM berita harga pertalite bunga kredit motor news bunga kredit mobil harga Bio Solar kredit mobil Harga BBM harga bbm naik kredit motor kenaikan harga bbm
Patuh pada Pemerintah, Vivo Jual BBM Revvo 89 Hanya Sampai Akhir 2022 Berita Otomotif 07 September 2022
Meski Pertalite Makin Mahal, Penjualan Mobil September 2022 Tetap Naik Berita Otomotif 13 October 2022
Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ...
Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ...
Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ...
Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 5 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ...